16 Pendapat lain dari Abu Ahmadi 2002: 163, bahwa: Sikap sosial
adalah kesadaran individu yang menentukan perbuatan yang nyata, yang berulang-ulang terhadap obyek sosial. Sikap merupakan
presdiposisi yang dipelajari yang mempengaruhi tingkah laku, berubah dalam hal intensitasnya, biasanya konsisten sepanjang waktu dalam
situasi yang sama, dan komposisinya hampir selalu kompleks. sikap merupakan konsep untuk membantu memahami tingkah laku. sejumlah
perbedaan tingkah laku dapat merupakan pencerminan atau manifestasi dari sikap yang sama.
Dari pernyataan diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sikap adalah keyakinan seseorang yang didasari dari perasaan tertentu dan
memberikan respon kepada orang lain untuk berperilaku sesuai dengan norma sosial yang berlaku. Sikap tidak dibawa sejak lahir oleh
seseorang, tetapi sikap terbentuk seiring perkembangan seseorang. Sikap bisa terbentuk karena pengaruh faktor internal maupun fakor
eksternal.
C. Kajian Pustaka Tentang Kampung Ramah Anak
1. Pengertian Kampung Ramah Anak
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2011
bahwa KabupatenKota Layak Anak mempunyai sitem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumberdaya
pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara
17 menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan
untuk menjamin terpenuhinya hak anak. Menurut Ifa Aryani dalam Sayekti Pujaningtyas Jati Lestari 2014
mengemukakan bahwa kampung ramah anak adalah pembangunan yang berbasis RW yang menyatukan komitmen dan sumber daya
lokal, masyarakat dan dunia usaha yang berada di lingkungan setempat dalam rangka menghormati, menjamin, memenuhi hak
anak, melindungi anak dari tindakan kekerasan, eksploitasi, pelecehan dan diskriminasi serta mendengar pendapat anak, untuk
menuju kampung ramah anak harus ada komitmen dan inisiatif dari masyarakat.
Selain pengertian dari Kampung Ramah Anak yang sudah
dipaparkan diatas, menurut Sayekti Pujaningtyas Jati Lestari 2014 mengemukakan bahwa kampug ramah anak merupakan kampung yang
mampu memberikan pemenuhan hak dan berbagai kebutuhan anak untuk tumbuh dan berkembang.
Berdasarkan pengertian mengenai kampung ramah anak maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kampung ramah anak yaitu kelompok
organisasi yang berada pada ranah RW yang memfokuskan perhatian dan kegiatan untuk anak yang bertujuan untuk menghormati, menjamin
dan memenuhi hak anak sehingga anak terhindar dari kasus kekerasan yang terjadi di ingkungan tempat tinggal anak.
2. Indikator Kampug Ramah Anak
Menurut Sayekti Pujaningtyas Jati Lestari 2014 indikator dalam Kampung Ramah Anak adalah komitmen wilayah, hak sipil dan
kebebasan untuk anak, lingkungan, keluarga dan pengasuhan alternatif. Kampung merupakan lingkungan untuk tumbuh dan kembang anak,
18 sehingga lingkungan bermain anak sangat mempengaruhi pada
perkembangan anak. Berdasarkan penjelasan diatas maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa dalam penerapan program kampung ramah anak harus adanya komitmen dari semua pihak untuk memberikan kebebasan kepada anak
dari lingkungan keluarga hingga lingkungan tempat tinggal. Lingkungan merupakan faktor yang sangat berpengaruh pada tumbuh
kembang anak.
D. Kajian Pustaka Tentang Interaksi Sosial