83
B. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan sebagai berikut. 1. Populasi terbatas pada siswa kelas XI I SMK Negeri 3 Wonosari Program
Keahlian Elektronika I ndustri tahun ajaran 2013 2014 sehingga penelitian ini tidak dapat dijadikan dasar penggambaran pada SMK lain.
2. Teknik pengumpulan data penelitian terbatas dalam bentuk kuesioner angket dengan subjektifitas responden sehingga kejujuran responden
adalah kunci pokok dalam kebenaran keadaan diri responden .
3. Variabel yang mempengaruhi motivasi ber technopreneurship siswa terbatas
pada berpikir kritis, kecakapan sosial, dan kemampuan metakognitif,
sehingga masih terdapat variabel lain yang belum diteliti.
C. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka diberikan saran sebagai berikut. 1. Bagi Sekolah
a. Sekolah khususnya guru harus memberikan motivasi kepada siswa untuk berwirausaha dalam bidang teknologi, sehingga setelah lulus
sekolah siswa mampu berwirausaha sesuai dengan pengetahuan yang dimilikinya. Mengingat susahnya mencari pekerjaan dan sempitnya
lapangan kerja saat ini. b. Pentingnya berpikir kritis, kecakapan
sosial dan kemampuan metakognitif, karena memiliki pengaruh dalam memotivasi siswa
untuk berwirausaha dalam bidang teknologi. Disini guru diharapkan menerapkan metode pembelajaran yang tepat agar berpikir kritis,
kecakapan sosial dan kemampuan metakognitif bisa berkembang secara maksimal.
84 2. Bagi Siswa
a. Dengan mengetahui adanya pengaruh berpikir kritis, kecakapan sosial dan kemampuan metakognitif motivasi ber
technopreneurship, siswa diharapkan mempunyai motivasi untuk berwirausaha. Setelah lulus
SMK tidak semata hanya ingin bekerja diperusahaan, melainkan bisa mengembangkan kemampuannya yang diperoleh untuk berwirausaha.
3. Bagi pembaca a. Penelitian ini mengungkap motivasi ber
technopreneurship dengan melibatkan tiga variabel bebas, yaitu berpikir kritis, kecakapan sosial
dan kemampuan metakognitif dengan kontribusi sebesar 22,5
sehingga masih terdapat sebesar 77,5 variabel lain yang mampu menjelaskan variansi motivasi ber
technopreneurship, contohnya pola asuh orang tua, praktik kerja lapangan, kepribadian
dan lain sebagainya.
85
DAFTAR PUSTAKA
Akmam Sarifah. 2005. Panduan dan Strategi Motivasi Diri. Kuala Lumpur: Taman Shamalin Perkasa.
Arman Hakim. 2007. Entrpreneurship: Membangun Spirit Teknopreneurship.
Yogyakarta: Andi Offset. Badan Pusat Statistik. 2014. Jumlah dan Presentase Penduduk Miskin. Diakses
dari http: www.bps.go.id tab_sub view.php?tabel= 1id_subyek= 23notab=
1. Pada tanggal 23 Februari 2014, Jam 19.45 WI B.
Bhisma Murti. 2010. Critical Thinking: Berpikir Kritis. Diakses dari http: fk.uns.ac.id static materi Critical_Thinking_2011_Prof_Bhisma_Mur
ti.pdf. Pada tanggal 25 September 2013, jam 18.30 WI B. Bungalan, Mahendra 2013. Kewirausahaan Perlu Terus Didorong. Diakses dari
http: www.suaramerdeka.com v1 index.php read news 2013 08 27 169 755 Kewirausahaan-Perlu-Terus-Didorong. Pada tanggal 20 pril 2013,
Jam 20.00 WI B .
Budi Wibowo. Adi Kusrianto. 2010. Menembus Pasar Ekspor, Siapa Takut. Jakarta: Gramedika.
Departemen Agama RI . 2005. Pedoman I ntegrasi Life Skill Dalam Pembelajaran. Jakarta: Departemen Agama RI .
Dian Mutiarach.
2012. Berpikir
Kritis. Diakses
Dari http: dianmutiarach.wordpress.com 2012 12 12
makalah-berpikir- kritis . Pada tanggal 29 September 2013, Jam 20.00 WI B.
Djemari Mardapi 2008. Teknik Penyusunan I nstrumen Tes dan Non Tes.
Yogyakarta: Mitra Cendekia. Dowd, Tom Tierney, Jeff. 2005.
Teaching Social Skills to youth 2
nd
. ed. Boys Town: Boys Town Press.
Edy Soeryanto Soegoto. 2009. Entrpreneurship: Menjadi Pebisnis Ulung.
Jakarta: Kompas Gramedia. Efandi Zakaria. 2007. Trend Pengajaran dan Pembelajaran Matematik. Kuala
Lumpur: Print-AD Sdn. Bhd. Eko Ferridiyanto. 2012. Pengaruh Efikaasi Diri dan Prestasi Belajar
Kewirausahaan terhadap Motivasi Ber technopreneurship Siswa Jurusan
Teknik I nstalasi Tenaga Listrik SMK N Sedayu. Yogyakarta: UNY.
86 Endang Sri Astuti dan Resminingsih 2008. Bahan Dasar Untuk Pelayanan
Konseling pada Satuan Pendidikan Menengah. Jakarta: Grasindo. Fatiharifah. 2012. Pengaruh Penggunaan Metode Value Clarification Technique
VCT Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis pada Mata Pelajaran PKN Kelas I V SD di Gugus Wijirejo, Pandak, Bantul, Yogyakarta. Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta.
Fisher, Alec. 2008 . Critical Thinking: An I ntroduction. Jakarta: Erlangga
. Hisrich, R.D., Peters, M.P. Shepherd, D.A. 2008.
Entrepreneurship: Kewirausahaan. Jakarta :Salemba Empat.
I stanto Wahyu Djatmiko 2013. Buku Saku Penyusunan Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
I vavcevich, John M., Konopaske, R. Matteson, M.T. 2005. Organizational,
Behavior and Management 7
th
. ed. Jakarta: Erlangga. Johnson, Elaine B. 2007.
Contextual Teaching and Learning: Menjadikan Kegiatan Belajar-mengajar Mengasyikan dan Bermakna. Bandung: MLC.
Kasmir. 2006. Kewirausahaan. Rev.ed. Jakarta: Rajagrafindo Persada. Kuntjojo. 2009.
Metakognisi Dan Keberhasilan Belajar Peserta Didik. Diakses dari
dari http: ebekunt.wordpress.com 2009 04 12 metakognisi-dan-
keberhasilan-belajar-peserta-didik . pada tanggal 25 September 2013,
jam 19.00 WI B. Kunjojo 2012. Hubungan antara Metakognisi dan Motivasi Berprestasi dengan
Kreativitas Mahasiswa. Kediri: Universitas Nusantara PGRI . Diakses dari http: drmasda.wordpress.com 2012 06 14 hubungan-antara-
metakognisi-dan-motivasi-berprestasi-dengan-kreativitas . Pada tanggal 29 September 2013, Jam 19.30 WI B.
Livingstone, Jennifer A. 1997 “Metacognition: An Overview” Diakses dari
http: gse.buffalo.edu fas shuell cep564 metacog.htm tanggal
25 September 2013, jam 20.30 WI B.
Louis, E. David, L. 2006. Contenporary Business 11
th
. ed. Jakarta: Salemba Empat.
Marhaeni ria Siombo. 2010. Hukum Perikanan Nasional dan I nternasional. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Marihot Tua E.H. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengadaan, Pengembangan, Pengoperasian dan Peningkatan Produkt ivitas Pegawai.
Jakarta: Grasindo
87 Martinis Yamin. 2007. Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada.
Moore, B. Noel Parker, Richard. 1986. Critical Thinking: Evaluating Claims
and Arguments in Everyday Life. California State University. Mu’tadin 2006. Faktor-faktor yang mempengaruhi Keterampilan. Diakses dari
http: id.shvoong.com social-sciences psychology 2183087-faktor-faktor- yang-mempengaruhi-keterampilan . Pada tanggal Pada tanggal 20
September 2013, Jam 15.30 WI B.
Mukhlis Basri 2013. Dukung masyarakat berwirausaha. Diakses dari http: ekonomi.kompasiana.com wirausaha 2013 09 19 mukhlis-basri-
dukung-masyarakat-berwirausaha-591264.html. Pada tanggal 20 April 2013, Jam 19.30.
Nurcahyo Putra Dwi Suryo 2013. Pengaruh Adversity Intelligence, Relasi Sosial Dan Kemampuan Metakognitif Terhadap Nilai-Nilai Kewirausahaan Yang
Dimiliki Siswa Smk Negeri Di Kota Yogyakarta Program Keahlian Teknik Ketenagalistrikan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
OLRC News. 2004. Metacognition. Diakses dari: http: www.literacy. kent.edu ohioeff resource.doc. Pada anggal 25 September 2013, jam 20.00 WI B.
Ratna Ulistami. Erlinda Manaf. 2008. Tonggak Kecerdasan untuk Menciptakan Strategi dan Solusi Menghadapi Perbedaan. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama. Sari Wahyuningsih. 2012. Hubungan Antara Kecakapan Sosial Dengan Strategi
Coping Berfokus Masalah pada Siswa SMAN 2 Wonosari. Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta. Sri Habsari. 2005. Bimbingan dan Konseling SMA. Jakarta: Grasindo.
Sugeng Listyo P. Faridah Nurmaliyah. 2010. Perencanaan Pembelajaran Pada Bidang Studi Tematik, Muatan Lokal, Kecakapan Hidup, Bimbingan dan
Konseling. Malang: UI N-Maliki Press. Sugiyono. 2009. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan RD. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Sukardi. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Suryana. 2007. Pedoman Praktis: Kiat dan Proses Menuju Sukses. Jakarta:
Salemba Empat.
88 Susan, Bastable 2002. Perawat Sebagai Pendidik. Jakarta: EGC
Syafaruddi, 2012. Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat. Medan: Perdana Publishing.
Thursan Hakim. 2010. Belajar Secara Efektif. Jakarta: Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara
Tynan, Bernadette. 2008. Melatih anak berpikir seperti jenius. alih bahasa : Alpha M. Febrianto. Jakarta: Gramedika Pustaka Utama.
Yoghi Saputra. 2013. Menjadi Pengusaha? Why Not. Diakses dari http: ekonomi.kompasiana.com wirausaha 2013 09 23 menjadi-
pengusaha-why-not-595271.html. Pada tanggal 20 pril 2013, Jam 20.10 WI B.
Zaleha I zhab H. 2004. Developing Creative and Critical Thinking Skills: Cara
Berpikir Kreatif dan Kritis. Alih bahasa: Bambang Suyadi. Bandung: Nuansa.
Zulfikri. 2011.
Konsep Pendidikan
Kecakapan Hidup.
Diakses dari
http: pakguruonline.pendidikan.net life_skill_1.html. Pada tanggal 20
September 2013, Jam 15.00 WI B.
89
90
Perhitungan Jumlah Sampel Penelitian
91
A. Perhitungan Sampel Total