43
E. Definisi Operasi Variabel
1. Berpikir kritis
Berpikir kritis adalah kemampuan berpikir secara beralasan dan reflektif dengan menekankan pembuatan keputusan yang diharapkan dapat dimiliki
dan dikembangkan oleh setiap siswa kelas XI I Program Keahlian Elektronika I ndustri SMK N 3 Wonosari. Berpikir kritis dalam penelitian ini diukur dengan
indikator: 1 merumuskan masalah;
2 menganalisis; 3 melakukan
evaluasi; 4 terbuka terhadap kemungkinan; dan 5 mengungkapkan sesuatu berdasarkan fakta.
2. Kecakapan sosial
Kecakapan sosial yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kemampuan yang dimiliki siswa kelas XI I Program Keahlian Elektronika I ndustri SMK N 3
Wonosari dalam berhubungan dengan masyarakat.
I ndikator dalam
kecakapan sosial mencakup kemampuan berkomunikasi dan kemampuan bekerjasama.
Kemampuan berkomunikasi
meliputi: kemampuan
mendengarkan, kemampuan berbicara, berani mengemukakan pendapat dan kemampuan menyakinkan orang lain. Sedangkan kemampuan bekerjasama
meliputi bertanggung jawab atas tugasnya, menghargai pekerjaan orang lain dan ringan tangan dalam membantu orang lain.
3. Kemampuan metakognitif
Kemampuan metakognitif yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
kecerdasan atau kepandaian yang dimiliki oleh siswa siswa kelas XI I
Program Keahlian Elektronika I ndustri SMK N 3 Wonosari dalam
mengendalikan aktivitas kognitif yang dimilikinya, mengerti bagaimana
44 kognitifnya
bekerja serta
mengerti bagaimana
cara mengaturnya.
Kemampuan metakognitif dalam penelitian ini diukur dengan indikator pengetahuan metakognisi
metacognitive knowledge, regulasi tentang
metakognisi metacognitive
regulation dan
strategi metakognitif
metacognitive strategies.
4. Motivasi bertechnopreneurship
Motivasi ber technopreneurship yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
suatu dorongan yang menyebabkan siswa kelas XI I Program Keahlian Elektronika I ndustri SMK N 3 Wonosari ingin melakukan bisnis berdasarkan
kemampuannya di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Motivasi
ber technopreneurship
diukur melalui
beberapa aspek,
diantaranya: kebutuhan fisiologis
physiological need, kebutuhan akan rasa aman safety need, kebutuhan sosial social need, kebutuhan akan penghargaan estem
need, dan kebutuhan aktualisasi diri salf actualization need.
F. Metode Pengumpulan Data