35 6 Pola asuh keluarga, pola asuh sangatlah menentukan dalam pembentukan
spirit technopreneur. Ada tiga bentuk pola asuh, yaitu otoriter, permisif dan
demokratik.
B. Penelitian yang Relevan
1. Penelitian kuantitatif yang dilakukan oleh Eko Ferridiyanto pada tahun 2012 dengan judul skripsi “Pengaruh Efikasi Diri dan Prestasi Belajar
Kewirausahaan Terhadap Motivasi Ber technopreneurship Siswa Jurusan
Teknik I nstalasi Tenaga Listrik SMK 1 Sedayu”. Responden dari penelitian tersebut adalah siswa Jurusan Teknik I nstalasi tenaga Listrik SMK 1 Sedayu
yang berjumlah 309 siswa. Dari penelitian yang dilakukan oleh Eko Ferridiyanto menunjukkan bahwa
efikasi diri
dan prestasi belajar kewirausahaan secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap motivasi
ber technopreneurship. Hal ini ditunjukan dengan F hitung sebesar 27,686 F
table sebesar 3,11. Besarnya pengaruh efikasi diri dan prestasi belajar kewirausahaan
secara bersama-sama
terhadap motivasi
ber technopreneurship sebesar 36,1 .
2. Penelitian kuantitatif yang dilakukan oleh Nurcahyo Putra Dwi Suryo pada tahun 2013 dengan judul skripsi “Pengaruh
Adversity I ntelligence, Relasi Sosial Dan Kemampuan Metakognitif Terhadap Nilai-Nilai Kewirausahaan
Yang Dimiliki Siswa SMK Negeri Di Kota Yogyakarta Program Keahlian Teknik Ketenagalistrikan”. Responden dari penelitian tersebut adalah Siswa Smk
Negeri Di Kota Yogyakarta Program Keahlian Teknik Ketenagalistrikan dengan populasi 232 dan sampel yang diambil sejumlah 145 siswa. Dari penelitian
yang dilakukan oleh Nurcahyo Putra Dwi Suryo menunjukan bahwa 1
36 adversity
intelligence berpengaruh
positif dan
signifikan terhadap
kemampuan metakognitif dengan koefisien korelasi 0,673 dan memberikan kontribusi sebesar 45,3 , 2 relasi sosial berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kemampuan metakognitif dengan koefisien korelasi 0,645 dan memberikan kontribusi sebesar 41,6 , 3
kemampuan metakognitif berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai-nilai kewirausahaan dengan
koefisien korelasi 0,534 dan memberikan kontribusi sebesar 28,6 , 3 adversity intelligence berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai-nilai
kewirausahaan dengan koefisien korelasi 0,738 dan memberikan kontribusi sebesar 54,5 , 5 relasi sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap
nilai-nilai kewirausahaan dengan koefisien korelasi 0,507 dan memberikan kontribusi sebesar 25,7 .
C. Kerangka Berfikir