Keterbatasan Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

78

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Guru Ekonomi SMA Negeri di Kabupaten Pemalang sangat paham terhadap prinsip penilaian dalam Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 yang ditunjukkan dengan seluruh guru Ekonomi sebanyak 25 guru dengan persentase 100 masuk dalam kategori sangat paham. 2. Guru Ekonomi SMA Negeri di Kabupaten Pemalang paham terhadap teknik penilaian dalam Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 yang ditunjukkan dengan sebanyak 12 dari 25 guru dengan persentase 48 masuk dalam kategori paham. 3. Guru Ekonomi SMA Negeri di Kabupaten Pemalang sangat paham terhadap prosedur penilaian dalam Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 yang ditunjukkan dengan seluruh guru Ekonomi sebanyak 25 guru dengan persentase 100 masuk dalam kategori sangat paham. 4. Dalam pelaksanaan penilaian proses pembelajaran, guru Ekonomi SMA Negeri di Kabupaten Pemalang selalu melaksanakan kegiatan penilaian yang sesuai dengan Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 meskipun terdapat kendala dalam pelaksanaannya yang ditunjukkan dengan sebanyak 24 guru dengan persentase 96 masuk dalam kategori selalu melaksanakan. 5. Dalam pelaksanaan penilaian proses pembelajaran, guru Ekonomi SMA Negeri di Kabupaten Pemalang selalu menggunakan berbagai bentukjenis penilaian untuk menilai hasil belajar peserta didik yang sesuai dengan Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 yang ditunjukkan dengan seluruh guru Ekonomi sebanyak 25 guru dengan persentase 100 masuk dalam kategori selalu menggunakan berbagai bentukjenis penilaian.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, peneliti dapat memberikan saran-saran sebagai berikut: 1. Sehubungan dengan pemahaman prinsip penilaian, teknik penilaian, dan prosedur penilaian, guru hendaknya mempelajari lebih lanjut mengenai prinsip penilaian, teknik penilaian, dan prosedur penilaian yang sesuai dengan Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 agar tidak terjadi kesalahan dalam mengambil keputusan terkait penilaian maupun kemajuan hasil belajar peserta didik. 2. Sehubungan dengan pelaksanaan penilaian proses pembelajaran, setelah mempelajari peraturan mengenai penilaian, guru hendaknya mencoba melaksanakan penilaian dan menerapkannya atau membiasakan melaksanakan penilaian-penilaian tersebut. 3. Bagi pihak internal maupun eksternal sekolah, yakni kepala sekolah maupun pemerintah, hendaknya mengadakan supervisi atau pengawasan secara berkala kepada guru khususnya dalam pelaksanaan penilaian hasil belajar agar dapat meminimalisir kendala-kendala yang dihadapi oleh guru. 4. Bagi pemerintah, khususnya Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah hendaknya mengadakan sosialisasi mengenai penilaian proses pembelajaran dalam Kurikulum 2013 lebih maksimal, khususnya mengenai petunjuk teknis penilaian dan format penilaian yang jelas dan tepat agar tidak terjadi kesalahpahaman guru mengenai penilaian hasil belajar.