Uji Signifakansi Paramater Individual Uji t model 2

4.4.3.2 Analisis Regresi Model 2

Analisis regresi model 2 digunakan untuk mengetahui kekuatan hubungan dari variabel bebas independent terhadap variabel terikat dependent. Pada analisis regresi model 2 persamaan strukturalnya adalah: Impulse buying = b 1 promosi + b 2 store atmosphere + b 3 Shopping emotion + e 1

a. Uji Signifakansi Paramater Individual Uji t model 2

Uji parsial digunakan untuk menguji pengaruh promosi X 1 , Store Atmosphere X 2 dan shopping emotion Y 1 terhadap Impulse Buying Y 2 secara parsial. Uji parsial dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel promosi, store atmosphere dan shopping emotion secara parsial terhadap impulse buying konsumen matahari department store. Hasil analisis statistik uji t dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.41 Tabel Uji t model 2 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardize d Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 8.455 2.263 3.737 .000 Total.X1 .124 .129 .106 .966 .337 Total.X2 .178 .073 .293 2.427 .018 Total.Y1 .786 .168 .507 4.676 .000 a. Dependent Variable: Total.Y2 Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2017 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan hasil uji SPSS di atas, maka persamaan regresi yang mencerminkan variabel-variabel dalam penelitian ini adalah: Y 2 = 8,455 + 0,124 X 1 + 0,178 X 2 + 0,786 Y 1 + e 2 Keterangan: Y 2 = Impulse Buying X 1 = Promosi X 2 =Store Atmosphere Y 1 = Shopping Emotion e 2 = Error Berdasarkan pengujian SPSS parameter individual, diperoleh hasil pengujian individual ikatan keuangan menunjukkan nilai standardrized coefficients beta sebesar 0,106 dan menunjukkan nilai signifikan pada 0,05, maka H3 diterima. Dengan demikian diambil kesimpulan bahwa variabel promosi berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap variabel impulse buying konsumen matahari department store.Dapat dilihat dari nilai t hitung 0,966 t tabel 1,6651. Hasil pengujian individual store atmosphere menunjukkan nilai standardrized coefficients beta sebesar 0,293 dan menunjukkan signifikan pada 0,05, maka H4 diterima. Dengan demikian diambil kesimpulan bahwa variabel store atmosphere berpengaruh positif signifikan secara langsung terhadap variabel impulse buying konsumen matahari department store. Dapat dilihat dari nilai t hitung 2,427 t tabel 1,6651. Hasil pengujian individual shopping emotion menunjukkan nilai standardrized coefficients beta sebesar 0,507 dan menunjukkan signifikansi pada Universitas Sumatera Utara 0,05, maka H5 diterima. Dengan demikian diambil kesimpulan bahwa variabel shopping emotion berpengaruh positif signifikan secara langsung terhadap impulse buying konsumen matahari department store. Dapat dilihat dari nilai t hitung 4,676 t tabel 1,6651.

b. Koefisien Determinasi R

Dokumen yang terkait

Pengaruh Shopping Lifestyle dan Display Terhadap Impulse Buying (Survey Pada Konsumen di Matahari Department Store di BIP, Bandung)

18 89 133

Analisis Pengaruh Promosi Penjualan dan Store Atmosphere terhadap Shopping Emotion dan Dampaknya terhadap Impulse Buying

1 8 152

Pengaruh Shopping Lifestyle, Store Atmosphere, dan Hedonic Shopping Value Terhadap Perilaku Pembelian Impulsif Pelanggan Aeon Depart Ment Store Bsd City

8 68 186

Pengaruh Store Atmosphere, Promosi Penjualan, Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Impulse Buying (Studi Kasus Pada Konsumen ACE Hardware Pondok Indah Mall)

19 153 178

Pengaruh Promosi dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Matahari Department Store Cabang Medan Fair Plaza)

0 0 2

Analisis Pengaruh Hedonic Shopping Tendency Dan Visual merchandising Terhadap Impulse Buying Dengan Positive Emotion Sebagai Variabel Intervaning Pada Area Ladies Matahari Department Store Tunjungan Plaza Surabaya | Yanthi | Jurnal Strategi Pemasaran 2809

0 0 9

Pengaruh Promosi Dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening Studi Kasus Di Matahari Department Store Cabang Supermall Surabaya | Kurniawan | Jurnal Strategi Pemasaran 711 1257 1 SM

0 4 8

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PROMOSI DAN STORE ATMOSPHERE TERHADAP IMPULSE BUYING DENGAN SHOPPING EMOTION SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

1 1 27

BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Perilaku Konsumen 2.1.1 Pengertian Perilaku Konsumen - Pengaruh Promosi dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Matahari Department Store Cabang Medan Fair Pla

0 9 29

Pengaruh Promosi dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Matahari Department Store Cabang Medan Fair Plaza)

1 2 13