Tempat dan Waktu Penelitian

Observasi atau pengamatan merupakan aktivitas pencatatan fenomena yang dilakukan secara sistematis. Pengamatan dapat dilakukan secara terlibat partisipatif ataupun non partisipatif. Maksudnya pengamatan terlibat merupakan pengamatan yang melibatkan peneliti dalam kegiatan orang yang menjadi sasaran peneliti, tanpa mengakibatkan perubahan pada kegiatan atau aktivitas yang bersangkutan dan tentu saja dalam hal ini peneliti tidak menutupi dirinya selaku peneliti. Untuk menyempurnakan aktivitas pengamatan partisipasif ini, peneliti harus mengikuti kegiatan keseharian yang dilakukan informan dalam waktu tertentu, memperhatikan apa yang terjadi, mendengarkan apa yang dikatakan, mempertanyakan informasi yang menarik dan mempelajari dokumen yang dimiliki. 7 2. Wawancara Wawancara atau interview merupakan salah satu bentuk teknik pengumpulan data yang banyak digunakan dalam penelitian deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Wawancara dilaksanakan secara lisan dalam pertemuan tatap muka secara individual, dan adakalanya secara berkelompok. 8 Wawancara ini dilakukan dalam bentuk dialog langsung dengan informan yaitu kepada salah seorang keluarga Muallim Syafi’i Hadzami anak Muallim yaitu bapak Chudlary, murid-muridnya Ustadz Hairul, Ustadz Suhendi, KH. Bahruddin, KH. Fakhruddin al-Bantani, dll. 3. Dokumenter Meotode dokumenter adalah salah satu metode pengumpulan data yang digunakan dalam metodologi penelitian sosial. Pada intinya metode dokumenter adalah metode yang digunakan untuk menelusuri data historis. Sedangkan, dokumenter adalah informasi yang disimpan atau didokumentasikan sebagai bahan dokumenter seperti, otobiografi, karya- 7 Muhammad Idrus, Metode Penelitian Ilmu Sosial Pendekatan kualitatif dan kuantitatif, Jakarta: Penerbit Erlangga, 2009, h. 101. 8 Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, Cet ke-9, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013, hal. 216 karya pribadi, surat-surat pribadi, catatan-catan pribadi, data yang tersimpan di website, dll.

E. Teknik Analisis Data

Dalam menganalisis data, penulis menggunakan analisis isi content analysis yang merupakan proses memilih, membandingkan, menggabungkan, memilih berbagai pengertian hingga ditemukan pengertian yang relevan dengan fokus penelitian. 9 Maka, di sini penulis menggambarkan permasalahan yang dibahas dengan mengambil materi-materi yang relevan dengan permasalahan, kemudian dianalisis, dipadukan, sehingga dihasilkan suatu kesimpulan. 9 Amin Abdullah, Metodologi Penelitian Agama Pendekatan Multi Disipliner, Yogyakarta: Kurnia Kalam Semester, 2006, hal. 226