Pengertian Metode Metode Eksperimen
Prosedur pelaksanaan metode eksperimen: 1
Persiapan alat bantu alat eksperimen. 2
Petunjuk dan informasi tentang tugas-tugas yang harus dilaksanakan dalam eksperimen.
3 Pelaksanaan eksperimen dengan menggunakan lembar kerjapedoman
eksperimen yang disusun secara sistematis. Sehingga selama siswa dalam pelaksanaannya tidak banyak mendapat kesulitan dan membuat laporan.
4 Penguatan perolehan temuan-temuan eksperimen dilakukan dengan
diskusi, tanya jawab, dan atau tugas. 5
Kesimpulan.
34
Kemampuan guru yang harus dimiliki agar eksperimen berhasil dengan baik, diantaranya:
1 Mampu membimbing siswa dari rumusan hipotesis sampai pada
pembuktian dan kesimpulan serta membuat laporan eksperimen. 2
Menguasai konsep yang dieksperimenkan. 3
Mampu mengelola kelas. 4
Mampu memberikan penilaian secara proses. Kondisi dan kemampuan siswa yang harus diperhatikan untuk menunjang
eksperimen adalah: 1
Memiliki motivasi, perhatian, dan minat belajar melalui eksperimen. 2
Memiliki kemampuan melaksanakan eksperimen. 3
Memiliki sikap yang tekun, teliti, dan kerja keras. Berdasarkan uraian di atas, metode eksperimen dapat memberi kesempatan
pada siswa untuk menemukan sendiri konsep-konsep pada materi pelajaran dengan melalui percobaan, mengamati objek, menganalisis, membuktikan, dan
menarik kesimpulan. Sedangkan guru hanya sebagai pembimbing dan fasilitator saja.
Metode eksperimen dalam penelitian ini secara operasional didefinisikan sebagai suatu cara belajar siswa untuk mencoba, menguji, serta mencari dan
menemukan jawaban pasti dari suatu masalah, dalam hal ini tentang sifat-sifat
34
Op. cit., h. 123.
cahaya dan membuat suatu karya dengan menerapkan sifat-sifat cahaya. Setelah percobaaneksperimen selesai, siswa dapat menyimpulkan apa yang telah
dikerjakan sesuai prosedur di LKS yang disusun oleh guru, kemudian siswa bersama kelompoknya mempresentasikan hasil percobaan yang telah dilakukan.