Deskripsi Lokasi Penelitian Deskripsi Penelitian

juga menyediakan transportasi untuk para pembimbing melakukan monitoring ke DUDI seperti Perusda BPR BANK Klaten selama pelaksanaan PSG. DUDIInstitusi Pasangan juga menyediakan instruktur yang membimbing siswa selama prakerin di tempat tersebut. Jenis peralatan di Perusda BPR BANK Klaten terdapat komputer, laptop, LCD, meja, kursi, dsb. Siswa diberikan pengarahan mengenai apa saja yang akan mereka lakukan, bagaimana mengerjakan pekerjaan yang ada, laporan keuangan apa saja yang nantinya mereka buat, bagaimana mereka mempresentasikan laporan keuangan. Penilaian prakerin pada DUDI mengacu pada blangko penilaian yang diberikan dari sekolah. Institusi pasangan menilai dari segi sikap kerjasama, kedisiplinan, sopan santun, kerapian, dsb dan bidang teori analisanya, jurnal, pengarsipan, dsb yang berdasarkan penilaian kinerja siswa dalam mengerjakan pekerjaan selama 2 bulan selama prakerin. 4 Komponen Manajemen Pendidikan Pada unsur manajemen pendidikan seperti monitoring kegiatan belajar mengajar di sekolah telah ada dan merupakan program sekolah. Jadi, masing-masing guru akan dipantau baik cara mengajar maupun administrasi pembelajarannya. Pelaksanaan monitoring tidak hanya kepala sekolah akan tetapi karena jumlah guru di SMK Negeri 1 Klaten cukup banyak, maka dilakukan pembagian tugas setiap guru yang lebih senior dan K3 masing-masing jurusan yang akan melakukan monitoring kepada beberapa guru. Monitoring dilaksanakan tiap semester, akan tetapi pelaksanaannya memang cukup sulit. Adanya PKG Penilaian Kinerja Guru diharapkan pelaksanaan monitoring bisa rutin tiap semester sekaligus supervisi. Prosedur monitoring di Dunia Usaha dan Dunia Industri DUDI pada waktu prakerin, ketua program keahlian membuat kelompok bimbingan dengan cara membagi jumlah siswa dengan jumlah guru pembimbing. Guru pembimbing diutamakan adalah guru-guru yang sesuai bidang keahlian. Pelaksanaan monitoring oleh guru pembimbing dilakukan minimal empat kali selama prakerin. Pelaksanaan evaluasi prakerin para siswa dilakukan dengan menilai berdasarkan dari laporan yang dibuat serta penilaian dari DUDI tempat siswa prakerin. Selain itu penilaian dilakukan dari pembuatan jurnal siswa, siswa setiap harinya mencatat pekerjaan apa saja yang dilakukan, yang di rekap setiap minggu dan setiap bulan. Komite sekolah dilibatkan ketika ada kunjungan untuk melakukan monitoring siswa yang prakerin, karena meskipun sedang magang di industri sekolah tetap perlu menjalin hubungan komunikasi dengan siswa. Pemantauan bertujuan membantu siswa dalam menghadapi hambatan-hambatan yang dialami di tempat prakerin. Keanggotaan Komite Sekolah ada dari dunia usaha atau pengusaha, tokoh masyarakat, dari intern sekolah juga ada, dan wali murid. Tiga tahun terakhir ini untuk tingkat kelulusan siswa prakerin SMK Negeri 1 Klaten sebesar 100. Pola manajemen mengenai pemasaran tamatan, sekolah memiliki BKK Bursa Kerja Khusus yang mempunyai tugas memasarkan tamatan kepada dunia kerja. BKK berperan memberikan gambaran secara ringkas kepada perusahaan bahwa ada siswa tamatan SMK yang mempunyai kemampuan baik kemampuan kompetensinya maupun kemampuan softskill yang dibutuhkan perusahaan. Adakalanya DUDI yang memesan kepada sekolah bahwa siswa-siswa yang berprestasi atau siswa yang dulunya melakukan prakerin di DUDI tersebut akan di rekrut sebagai karyawan. Pemantauan tamatan di SMK Negeri 1 Klaten dilakukan oleh unit BKK. Terdapat guru BK yang bertugas menelusuri siswa-siswa, namun partisipasi siswa dalam melaporkan diri ke sekolah ketika sudah diterima bekerja atau melanjutkan pendidikan sangat diharapkan sekolah untuk mempermudah penelusuran tamatan. Siswa yang sudah bekerja maupun yang masih menganggur biasanya yang masih sulit untuk melaporkan

Dokumen yang terkait

Relevansi Kompetensi Siswa SMK Negeri Program Keahlian Teknik Mekanik Otomotif Dengan Kebutuhan Dunia Usaha/Dunia Industri Otomotif Di kota Medan

3 68 112

PENGELOLAAN KERJASAMA SEKOLAH DENGAN DUNIA USAHA / DUNIA INDUSTRI Pengelolaan Kerjasama Sekolah Dengan Dunia Usaha / Dunia Industri ( Studi Situs SMK Negeri 2 Kendal ).

0 1 16

PENDAHULUAN PENGARUH PELAKSANAAN PENDIDIKAN SISTEM GANDA (PSG) TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS II JURUSAN AKUNTANSI DI SMK MUHAMMADIYAH 2KARANGANYAR.

0 4 9

IMPLEMENTASI KURIKULUM UNTUK MEMENUHI TUNTUTAN DUNIA USAHA DAN DUNIA INDUSTRI :Studi Pada Program Studi Keahlian Teknik Otomotif, Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan di SMK Bandung.

0 3 96

PERSEPSI SISWA, GURU, DAN DUNIA USAHA/DUNIA INDUSTRI (DUDI) TERHADAP PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 GODEAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 205

FUNGSI HUMAS DALAM PERCEPATAN PENYALURAN LULUSAN KE DUNIA USAHA DAN DUNIA INDUSTRI (DUDI) DI SMK BOPKRI 1 YOGYAKARTA.

0 0 10

MAKALAH Profesionalisme Dunia Pendidikan (1)

0 0 8

Implementasi Program Link and Match dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri pada Lulusan Pemasaran SMK Negeri 1 Surakarta

0 2 22

EFEKTIVITAS PROGRAM PSG (PENDIDIKAN SISTEM GANDA) PADA DUDI (DUNIA USAHA DAN DUNIA INDUSTRI) BIDANG KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 7 DAN SMK MUHAMMADIYAH 2 YOGYAKARTA

0 0 29

Model Kompetensi Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) berbasis Kompetensi Dunia Usaha dan Dunia Industri(DUDI) - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

0 0 19