Kecerdasan Hakikat Kecerdasan Emosional

20 mengelola berbagai bentuk emosi yang timbul di dalam dirinya. Sebelum membahas mengenai kecerdasan emosional, kita harus tahu apa itu kecerdasan dan apa itu emosi.

a. Kecerdasan

Kecerdasan merupakan kemampuan yang dimiliki seseorang dalam mengelola sesuatu sesuai dengan porsinya, baik dalam mengelola emosi maupun intelektualnya. Feldam 1992: 251 mendefinisikan kecerdasan sebagai kemampuan memahami dunia, berpikir secara rasional, dan menggunakan sumber-sumber secara efektif pada saat dihadapkan pada tantangan. Sejalan dengan ini Wechsler dalam Uno, 2006: 36 mengemukakan bahwa inteligensi sebagai totalitas kemampuan seseorang untuk bertindak dengan tujuan tertentu, berfikir secara rasional, serta menghadapi lingkungan dengan efektif. Selain itu Uno 2006: 36 menyebutkan bahwa kecerdasan merupakan kekuatan aau kemampuan untuk melakukan sesuatu. Selain itu, kecerdasan atau kekuatan-kekuatan ini dibagi menjadi beberapa bagian oleh para ahli psikologi. Binnet dan Simor 1996: 34 mengemukakan bahwa kecerdasan terbagi menjadi tiga komponen yaitu 1 kemampuan untuk mengarahkan fikiran atau tindakan; 2 kemampuan untuk mengubah arah tindakan apabila tindakan tersebut telah dilaksanakan; 3 kemampuan untuk mengubah diri sendiri. Gerdner 2003: 34 berpendapat kecerdasan kemampuan menyelesaikan masalah atau menciptakan produk metode yang merupakan konsekuensi dalam suasana budaya atau masyarakat tertentu. Ia pun berpendapat bahwa „kecerdasan‟ tidak hanya di ukur dari skor tes standar, akan tetapi 21 kecerdasan sebagai 1 kemampuan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan manusia 2 kemampuan menghasilkan persoalan-persoalan baru untuk diselesaikan dan 3 kemampuan untuk menciptakan sesuatu atau menawarkan jasa yang menimbulkan penghargaan dalam budaya seseorang. Berdasarkan pernyataan di atas, kecerdasan merupakan totalitas kemampuan atau kekuatan untuk melakukan sesuatu sesuai dengan tujuan tertentu, mampu berfikir secara rasional dan mampu memanfaatkan sumber- sumber dan lingkungan sekitar secara efektif ketika menghadapi tantangan. Kecerdasan memiliki komponen-komponen yang berbeda. Selama ini kecerdasan diartikan sangat sempit, orang menilai kecerdasan seseorang hanya melalui skor tes saja, akan tetapi kecerdasan bukan semata-mata hanya diukur melalui skor tes saja, tatpi lebih ke kemampuan lain. Dalam hal ini kemampuan untuk mengarahkan fikiran atau tindakan, kemampuan untuk mengubah arah tindakan apabila tindakan tersebut telah dilaksanakan, kemampuan untuk mengubah diri sendiri, kemampuan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan manusia, kemampuan menghasilkan persoalan-persoalan baru untuk diselesaikan dan kemampuan untuk menciptakan sesuatu atau menawarkan jasa yang menimbulkan penghargaan dalam budaya seseorang. Jadi pengukuran kecerdasan tidak hanya melalui skor nilai terstandar, tapi juga kemampuan mengelola bentuk suasana hati, dan permasalahan yang timbul, dan selalu siap menghadapinya.

b. Emosi