Uji Normalitas Sebaran Uji Linieritas Hubungan

73 penguasaan struktur gramatik X 2 , dan kecerdasan emosional X 3 terhadap keterampilan menulis bahasa Jerman Y peserta didik kelas XI SMA N 1 Imogiri.

1. Uji Persyaratan Analisis

Untuk memenuhi persyaratan analisis, maka terlebih dahulu dilakukan uji normalitas, uji linieritas dan uji multikolinieritas.

a. Uji Normalitas Sebaran

Tujuan dari uji normalitas ini adalah untuk mengetahui normal tidaknya sebaran data yang digunakan dalam penelitian. Uji normalitas ini dikenakan terhadap keseluruhan data, yaitu penguasaan kosakata, penguasaan gramatik dan kecerdasan emosional, serta keterampilan menulis bahasa Jerman. Dalam uji normalitas ini peneliti menggunakan rumus Kolmogrov-Smirnov menurut Sugiyono 2008: 156. Keterangan: D : Daerah Normalitas Sn 1 X : frekuensi yang diharapkan dari target Sn 2 X : frekuensi kumulatif yang diperoleh dari sampel Adapun kriteria dalam pengujian normalitas data adalah jika D hitung lebih kecil daripada harga D dalam tabel pada taraf signifikansi 5 dan derajat kebebasan sebesar kelas interval dikurangi 1 db + k – 1 atau nilai p lebih besar dari 0,05 p 0,05, maka sebaran datanya berdistribusi normal. Demikian pula sebaliknya, jika D hitung lebih besar daripada harga D dalam tabel pada taraf signifikansi 5 dan derajat kebebasan sebesar kelas interval dikurangi 1 db = k – 1 atau nilai p 0,05, maka sebaran datanya tidak berdistribusi normal. D = maksimum [ Sn 1 X – Sn 2 X ] 74

b. Uji Linieritas Hubungan

Uji Linieritas adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mengetahui apakah hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat berbentuk linier atau tidak. Rumus yang dipakai untuk mencari uji linieritas menurut Hadi 2004: 13 adalah sebagai berikut menu. Keterangan : F reg : Harga bilangan F untuk garis regresi R kreg : Rerata kuadrat garis regresi R kres : Rerata kuadrat garis residu Adapun kriteria pengujian linieritas hubungan adalah jika harga F hitung lebih kecil daripada harga F tabel dengan taraf signifikansi 5 atau p 0,05, maka hubungan antara variabel bebas dan variabel terikatnya adalah linier. Demikian juga sebaliknya, apabila harga F hitung lebih besar daripada harga F tabel dengan taraf signifikansi 5 atau p 0,05, maka hubungan antara variabel bebas dan variabel terikatnya adalah tidak linier.

c. Uji Multikolinearitas