49
4 empati dan 5 menjalin hubungan sosial. Dalam mengukur kecerdasan emosional peserta didik, peneliti menggunakan teknik nontes berupa angket.
Pembuatan angket disesuaikan dengan materi psikologi dan diambil dari buku Goleman dengan judul “Kecerdasan Emosional‟‟ .
4. Keterampilan Menulis Bahasa Jerman
Keterampilan menulis merupakan aktivitas paling akhir yang dikuasai peserta didik dalam proses pembelajaran bahasa. Menulis melibatkan pengetahuan
yang luas, kreativitas serta pengalaman yang cukup, karena dalam menulis membutuhkan ilmu serta konsentrasi yang cukup tinggi. Melalui salah satu
keterampilan berbahasa yaitu menulis dapat diketahui seberapa besar potensi yang ada dalam diri peserta didik untuk aktif dalam menyerap informasi yang
didapatkan. Keterampilan ini diukur menggunakan tes uraian singkat mengenai identitas diri dan keluarga dalam bentu karangan terpimpin dengan metode
penilaian dari Nurgiyantoro.
D. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi
Menurut Babbie dalam Sukardi 2013: 53 Populasi tidak lain adalah elemen penelitian yang hidup dan tinggal bersama-sama dan secara teoritis menjadi target
penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI SMA N 1 Imogiri Bantul Yogyakarta dengan jumlah keseluruhan 189 peserta
didik, yang terdiri dari 7 kelas.
50
Tabel 5: Daftar Jumlah Peserta didik Kelas
Jumlah Peserta Didik
XI IPA 1 21
XI IPA 2 26
XI IPA 3 24
XI IPS 1 30
XI IPS 2 28
XI IPS 3 30
XI IPS 4 30
Jumlah 189
2. Sampel
Sugiyono 2013: 120 menyatakan bahwa sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Bila populasi besar dan
peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya keterbatasan tenaga, waktu dan dana, maka peneliti boleh menggunakan sampel
dari populasi tersebut. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus harus betul-betul representatif mewakili.
Menurut Sugiyono 2013: 122 menyebutkan bahwa ada dua teknik pengambilan sampel, yakni Probability Sampling dan Non Probability Sampling.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan slah satu teknik dari Probability Sampling,
yakni teknik simple random sampling. Teknik simple random sampling adalah suatu teknik yang mengambil individu untuk sampel dari populasi dengan
cara acak atau random, karena populasi dari mana sampel diambil merupakan populasi homogen yang hanya mengandung satu ciri, maka sampel yang
dikehendaki dapat diambil secara sembarang atau acak. Dengan teknik random ini
51
semua anggota dalam populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel dalam penelitian ini.
Adapun sampel untuk penelitian ini yaitu sebanyak 127 responden, yang terdiri dari
Tabel 6: Daftar Responden Peelitian No
Kelas Jumlah Peserta
Didik Sampel Per
Kelas Sampel Per Kelas
Pembulatan
1 XI IPA 1
21 14,1
14 2
XI IPA 2 26
17,5 18
3 XI IPA 3
24 16,1
16 4
XI IPS 1 30
20,2 20
5 XI IPS 2
28 18,8
19 6
XI IPS 3 30
20,2 20
7 XI IPS 4
30 20,2
20
Jumlah 189
127 127
E. Teknik Pengumpulan Data