Pemasaran Pemasaran Jasa Pemasaran dan Pemasaran Jasa

B. Pemasaran dan Pemasaran Jasa

1. Pemasaran

Menurut Philip Kottler 2001 :8, Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang yang bernilai dengan pihak lain. Menurut Tjiptono, 2005 : 3, Pada umumnya, setiap perusahaan menganut salah satu konsep atau filosofi pemasaran, yaitu falsafah atau anggapan yang diyakini perusahaan sebagai dasar dari setiap kegiatannya dalam memuaskan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Adapun konsep – konsep pemasaran tersebut : 1. Konsep Produksi Asumsi yang diyakini adalah pelanggan hanya akan membeli produk-produk yang murah dan mudah diperoleh. 2. Konsep Produk Pada konsep ini, pemasar beranggapan bahwa pelanggan lebih menghendaki produk- produk yang memiliki kualitas, kinerja, fitur, atau penampilan superior. 3. Konsep Penjualan Konsep ini adalah konsep yang berorientasi pada tingkat penjualan internal, dimana pemasar beranggapan bahwa pelanggan harus dipengaruhi bila perlu dibujuk agar penjualan dapat meningkat. 4. Konsep Pemasaran Konsep pemasaran berorientasi pada pelanggan lingkungan eksternal, dengan anggapan bahwa pelanggan hanya akan bersedia membeli produk-produk yang mampu memenuhi kebutuhan dan keinginannya serta memberikan kepuasan. Universitas Sumatera Utara 5. Konsep Pemasaran Sosial Pemasaran yang menganut konsep ini beranggapan bahwa pelanggan hanya akan bersedia membeli produk-produk yang mampu memuaskan kebutuhan dan keinginannya serta berkontribusi pada kesejahteraan lingkungan sosial konsumen.

2. Pemasaran Jasa

Ada beberapa karakteristik unit jasa yang membedakannya dengan barang. Lamb, 2001 : 483 adalah : 1. Intangibility tidak berwujud Jasa tidak dapat dipegang, dilihat, didengar, sebagaimana yang terjadi pada barang. 2. Inseparibility tidak terpisahkan Barang-barang diproduksi , dijual, diproduksi, dan dikonsumsi pada saat bersamaan. 3. Heterogeniy keanekaragaman Jasa yang ditawarkan cenderung tidak standar dan seragam dibandingkan dengan barang. 4. Perishability tidak tahan lama Jasa tidak dapat disimpan, dimasukkan dalam gudang, atau dijadikan persediaan.

C. Kualitas Pelayanan 1. Definisi Pelayanan