Visi Hipermarket Carrefour Indonesia Susunan Kepengurusan Carrefour

Eva Nila Chrisna : Pengaruh Kesenangan Konsumen “Customer Delight” Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Hipermarket Carrefour Plaza Medan Fair, 2009. USU Repository © 2009

b. Publikasi

Kegiatan mempromosikan produk serta menjalin komunikasi dengan para pelanggan, Carrefour menggunakan semua jenis media komunikasi tradisional, yaitu menerbitkan katalog, menyiarkan iklan di radio serta menempelkan dan menyebarluaskan poster atau pamflet. Carrefour juga menerbitkan jurnal yang ditujukan untuk kalangan budayawan dengan nama Carrefour savoirs, untuk kalangan umum dengan nama le journal de Carrefour, serta majalah anak-anak berlabel Junior.

B. Visi Hipermarket Carrefour Indonesia

Visi perusahaan Carrefour Indonesia adalah menjadi ritel nomor 1 satu di Indonesia. Visi ini menunjukkan bahwa Carrefour berusaha untuk menjadi Top Leader dalam bisnis ritel di Indonesia dengan memberikan fasilitas dan suasana yang berbeda dari ritel lain. Visi ini timbul karena semakin maraknya bisnis ritel di Indonesia baik peritel lokal maupun peritel dari luar sehingga persaingan semakin kompetitif dalam merebut, menarik dan mempertahankan konsumen.

C. Susunan Kepengurusan Carrefour

Komite eksekutif dipimpin oleh Daniel Bernard, yang menjabat sebagai presiden direktur dan merupakan posisi tertinggi di perusahaan Carrefour. Jabatan yang sama untuk kawasan seluruh Eropa dipegang oleh Joel Saveuse. Di kawasan Asia terdapat sembilan presiden direktur yang masing-masing memimpin perusahaan Carrefour di Malaysia, Cina, Singapura, Taiwan, Thailand, Korea Selatan, Jepang dan Indonesia. Di Indonesia, jabatan ini dipegang oleh Herve Eva Nila Chrisna : Pengaruh Kesenangan Konsumen “Customer Delight” Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Hipermarket Carrefour Plaza Medan Fair, 2009. USU Repository © 2009 Clec’h. Selain komite eksekutif terdapat Dewan Administrasi yang beranggotakan sebelas orang, empat di antaranya berasal dari luar Perancis, yaitu Belgia, Inggris dan Spanyol. Dewan ini bertugas menentukan kebijakan perusahaan dan pandangan global perusahaan. Para anggota dewan bukan pegawai, pemimpin maupun presiden direktur dari salah satu anak perusahaan Carrefour, melainkan salah satu dari pemegang minimal 600 saham Carrefour untuk masa jabatannya yang berlangsung selama empat tahun. Hipermarket Carrefour di Indonesia yang terdiri dari 40 hipermarket, 75 supermarket dan 300 toko diskon Carrefour setiap tahunnya telah menciptakan sebanyak 15 ribu lapangan kerja. Jumlah ini bertambah tiga kali lipat dalam empat tahun terakhir. Dari jumlah itu sebanyak 69 tenaga kerja terdapat di Eropa, 21 di Amerika bagian Utara dan Selatan, dan 10 di Asia. Setiap harinya sebanyak 382 ribu tenaga kerja Carrefour bekerja di 9000 paserba Carrefour untuk memuaskan sebanyak 2,5 juta pembeli. Tenaga kerja Carrefour bekerja antara lain pada bidang pemasaran, pembelian, penjualan, logistik, pengelolaan laba, manajemen cabang, pramuniaga, informatika, Manajemen Sumber Daya Manusia, hukum, akuntansi dan teknis pemeliharaan serta perawatan. Eva Nila Chrisna : Pengaruh Kesenangan Konsumen “Customer Delight” Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Hipermarket Carrefour Plaza Medan Fair, 2009. USU Repository © 2009

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas

Mengetahui apakah instrumen angket yang dipakai cukup layak digunakan sehingga mampu menghasilkan data yang akurat sesuai dengan tujuan ukurannya maka dilakukan uji validitas. Sugiono 2003 menyatakan bahwa pengukuran validitas internal menggunakan uji validitas setiap butir pertanyaan content validity dengan cara mengkorelasikan skor item masing-masing faktor dengan skor total masing-masing faktor sehingga akan terlihat butir instrumen yang layak dan tidak layak untuk mengukur faktor penelitian ini. Koefisien korelasi dikatakan baik atau valid apabila lebih besar dari 0,3. Untuk pengujian ini dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Statistic Package for Social Sciences SPSS versi 13.00 seperti yang ditunjukkan pada Tabel 4.1 berikut : Tabel 4.1. Uji Validitas Faktor Justice No. Pertanyaan Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted P_1 15.43 8.047 .464 .517 .685 P_2 15.43 7.771 .529 .361 .664 P_3 15.13 8.395 .579 .447 .662 P_4 15.43 7.840 .416 .194 .703 P_5 15.40 8.524 .409 .463 .700 P_6 15.67 8.161 .401 .268 .705 Sumber : Pengolahan Data SPSS Berdasarkan hasil uji validitas pada tabel 4.1. maka nilai validitas yang terdapat pada kolom Corrected Item-Correlatation dari faktor justice lebih besar