3.9.2. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Model regresi yang baik seharusnya
tidak terjadi korelasi antar variabel independen. Menurut Ghozali 2005 bahwa; jika variabel independen saling berkorelasi, maka variabel ini tidak ortogonal. Variabel
ortogonal adalah variabel independen yang nilai korelasi antar sesama variabel independen sama dengan nol. Untuk mendeteksi ada tidaknya multikolinearitas di
dalam model regresi dapat dilihat dari nilai tolerance dan Variance Inflation Factor VIF, jika nilai tolerance 0,10 atau nilai VIF 10 berarti terdapat multikolinieritas.
3.9.3. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika
variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas.
Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Heteroskedastisitas dapat diuji dengan menggunakan metode
grafik, yaitu dengan melihat ada tidaknya pola tertentu yang tergambar pada grafik. Jika pola titik-titik yang terbentuk membentuk pola teratur bergelombang, melebar,
kemudian menyempit maka telah terjadi heteroskedastisitas pada model regresi. Sebaliknya, jika tidak terbentuk pola yang jelas dimana titik-titik menyebar di atas
dan di bawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, Ghozali, 2005.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
4.1.1. Gambaran Umum Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara I Persero Langsa
4.1.1.1. Sejarah Singkat Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara I Persero Langsa
PTP. Nusantara I Persero adalah satu satunya BUMN Perkebunan yang berada di daerah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dengan Kantor Pusat berlokasi
di Kota Langsa. Keberadaan PTP. Nusantara I Persero yang bergerak di bidang usaha perkebunan sangatlah strategis karena merupakan salah satu pilar pendukung
perekonomian masyarakat di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. PTP. Nusantara - I Persero merupakan hasil konsolidasi BUMN Perkebunan
berdasarkan Peraturan Pemerintah PP Nomor : 6 tahun 1996 tanggal 14 Pebruari 1996 yang dikukuhkan dengan akta pendirian Nomor 34 tanggal 11 Maret 1996 oleh
Notaris Harun Kamil, SH di Jakarta, dengan modal dasar perseroan sebesar Rp. 400 milyar dan yang sudah ditempatkan dan disetor pemerintah sebesar Rp. 120 milyar,
yang kemudian telah dilakukan perubahan dengan akta Nomor : 6 tanggal 8 Oktober 2002 oleh Notaris Sri Rahayu A. Prasetyo, SH dan disahkan dengan Surat Keputusan
Menteri Kehakiman dan HAM Nomor: C-20858.HT. 01.04.2002, tanggal 25 Oktober 2002.
Universitas Sumatera Utara