92
Berdasarkan interval tersebut dapat disusun tabel distribusi frekuensi bergolong sesuai dengan kategori yang diinginkan yaitu lima kategori meliputi
sangat baik, baik, sedang, kurang baik dan tidak baik sebagai berikut.
Tabel 4.2 Deskripsi Status Sosial Ekonomi Guru
Interval Frekuensi Persentase
Kategori 18-19
15-17 12-14
9-11 6-8
22 26
67 70
65 8,8
10,4 26,8
28 26
Sangat baik Baik
Sedang Kurang Baik
Tidak Baik Jumlah 250 100
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa angka terbanyak pada kategori kurang baik sebesar 70 orang atau 28; urutan kedua pada kategori sedang
sebanyak 97 orang atau 28,8; urutan ketiga pada kategori tidak baik yaitu sebanyak 65 orang atau 26; urutan keempat ada pada kategori baik sebanyak 26
orang atau 10,4; pada urutan kelima adalah kategori tidak baik yaitu sebanyak 6 orang atau 2,7
c. Sikap Guru
Dari analisis deskriptif diperoleh nilai rata-rata untuk variabel sikap guru yang menjadi sampel penelitian 81,73, angka tertinggi 95, angka terendah 56,
standar deviasinya 7,88 dan range 39. Dengan diketahuinya angka tertinggi, angka terendah dan range dapat digunakan untuk menyusun kategori sikap para
guru SMAMA se-Kabupaten Demak menggunakan rumus sebagai berikut ini.
interval Kelas
terendah angka
- tertinggi
Angka i
Interval =
93
8 ,
7 5
39 5
56 -
95 Interval
= =
= dibulatkan menjadi 8
Berdasarkan interval tersebut dapat disusun tabel distribusi frekuensi bergolong sesuai dengan kategori yang diinginkan yaitu lima kategori meliputi
sangat baik, baik, sedang, kurang baik dan tidak baik sebagai berikut.
Tabel 4.3 Deskripsi Sikap Guru
Interval Frekuensi Persentase
Kategori 88-95
80-87 72-79
64-71 56-63
71 81
72 23
3 28,4
32,4 28,8
9,2 1,2
Sangat baik Baik
Sedang Kurang Baik
Tidak Baik Jumlah 250 100
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa angka terbanyak pada kategori baik sebesar 81 orang atau 32,4; urutan kedua pada kategori sedang sebanyak 72
orang atau 28,8; urutan ketiga pada kategori sangat baik yaitu sebanyak 71 orang atau 28,4; urutan keempat ada pada kategori kurang baik sebanyak 23
orang atau 9,2; pada urutan kelima adalah kategori tidak baik yaitu sebanyak 3 orang atau 1,2.
d. Minat Guru
Dari analisis deskriptif diperoleh nilai rata-rata untuk variabel minat guru yang menjadi sampel penelitian 27,68, angka tertinggi 40, angka terendah 9,
standar deviasinya 7,57 dan range 31. Dengan diketahuinya angka tertinggi, angka terendah dan range dapat digunakan untuk menyusun kategori minat para
guru SMAMA se-Kabupaten Demak menggunakan rumus sebagai berikut ini.
94
interval Kelas
terendah angka
- tertinggi
Angka i
Interval =
2 ,
6 5
31 5
9 -
40 Interval
= =
= dibulatkan menjadi 6
Berdasarkan interval tersebut dapat disusun tabel distribusi frekuensi bergolong sesuai dengan kategori yang diinginkan yaitu lima kategori meliputi
sangat baik, baik, sedang, kurang baik dan tidak baik sebagai berikut.
Tabel 4.4 Deskripsi Minat Guru
Interval Frekuensi Persentase
Kategori 34-40
27-33 21-26
15-20
9-14 64
84 62
27 13
25,6 33,6
24,8 10,8
5,2 Sangat baik
Baik Sedang
Kurang Baik Tidak Baik
Jumlah 250 100
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa angka terbanyak pada kategori baik sebesar 84 orang atau 33,6; urutan kedua pada kategori sangat baik sebanyak
64 orang atau 25,6; urutan ketiga pada kategori sedang yaitu sebanyak 62 orang atau 24,8; urutan keempat ada pada kategori kurang baik sebanyak 27 orang
atau 10,8; pada urutan kelima adalah kategori tidak baik yaitu sebanyak 13 orang atau 5,2.
e. Perilaku Profesionalisme Guru