63
model Problem Based Learning PBL berbantuan pohon masalah, sedangkan pada kelompok kontrol diberi perlakuan pembelajaran dengan model ekpositori.
Setelah diberi perlakuan yang berbeda, kemudian kedua kelas diberi tes kemampuan berpikir kritis. Hasil tes inilah yang dijadikan data akhir untuk
menguji hipotesis-hipotesis dalam penelitian ini. Data akhir atau data hasil tes kemampuan berpikir kritis siswa dapat dilihat pada lampiran 25.
4.1.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data akhir kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas
dalam penelitian ini menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov. Jika maka
diterima, artinya data tersebut berdistribusi normal. Jika
√
, dimana adalah peserta tes, maka
ditolak Siegel, 1994: 59- 63. Berdasarkan perhitungan uji normalitas diperoleh nilai
adalah 0,0879 dan
adalah 0,140273. Karena nilai maka
diterima, artinya data tersebut berdistribusi normal. Perhitungan selengkapnya terdapat
pada Lampiran 26.
4.1.2.2 Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk memperoleh asumsi bahwa data akhir kelompok eksperimen dan kelompok kontrol mempunyai varians yang sama atau
homogen. Berdasarkan perhitungan uji homogenitas nilai tes kemampuan berpikir kritis kelompok eksperimen dan kelompok kontrol diperoleh
. Berdasarkan daftar distribusi
dengan dan diperoleh
5,99. Karena , maka
diterima artinya kedua
64
kelompok tersebut mempunyai varians yang sama atau homogen. Perhitungan selengkapnya pada Lampiran 27.
4.1.2.3 Hasil Pretest dan Posttest
Kemampuan berpikir kritis siswa diketahui dengan dilakukannya pre test dan post test dengan materi tekanan zat cair. Soal pre test dan post test terdiri dari
20 soal uraian. Tes kemampuan berpikir kritis diikuti oleh 94 siswa yang terdiri dari 63 siswa kelompok eksperimen dan 31 siswa kelompok kontrol. Hasil analisis
deskriptif tes kemampuan berpikir kritis siswa materi tekanan zat cair dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut.
Tabel 4.1. Analisis Deskriptif Data Hasil Tes Kemampuan Berpikir Kritis
Kelompok Eksperimen
Kelompok Kontrol Pretest
Posttest Pretest
Posttest Jumlah peserta
63 siswa 63 siswa
31 siswa 31 siswa
Kriteria Kemampuan
berpikir kritis siswa
Sangat kritis
- -
- -
Kritis -
37 siswa -
4 siswa Cukup
Kritis 24 siswa
25 siswa 3 siswa
16 siswa Kurang
Kritis 39 siswa
1 siswa 28 siswa
11 siswa
Rata-rata
46,39 65,90
34,74 53,32
Persentase 46
66 35
53
Nilai tertinggi 61
81 51
71
Nilai terendah
25 45
12 38
Ketercapaian siswa
Tuntas -
37 siswa -
4 siswa Tidak
tuntas 63 siwa
26 siswa 31 siswa
27 siswa
Ketuntasan 59
13
N-Gain
0,36 0,28
65
20 40
60 80
100
Eksperimen Kontrol
P e
rse nt
as e
R at
a -r
at a
Ke m
am pu
an
be rpi
k ir
Kr it
is S
iswa
Pretest Posttest
Grafik kemampuan berpikir kritis siswa ditunjukan pada gambar 4.1.
Gambar 4.1 Grafik Kemampuan Berpikir Kritis Siswa
4.1.2.4 Uji N-gain Tabel 4.2 Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Masing-masing Aspek