Pemeliharaan Domba Bunting dan Induk Melahirkan

39 4. Bentuk dan ukuran alat kelamin normal, ambing harus simetris isinya kenyal dan putting susu berjumlah dua. 5. Berjalan normal kokoh dan tidak pincang dengan kaki kuat dan simetris 6. Berasal dari induk yang melahirkan anak kembar 7. Kondisi domba harus sehat

5.5. Pemeliharaan Domba Bunting dan Induk Melahirkan

Pemeliharaan betina bunting merupakan salah satu upaya penting yang harus dilakukan dalam upaya peningkatan produktivitas ternak. Pemeliharaan ternak bunting perlu lebih diintensifkan terutama dalam hal pemberian pakan. Proses pemeliharaan kebuntingan ini sangat penting karena embrio ternak cukup labil terutama pada umur kebuntingan muda. Beberapa cara yang dilakukan di peternakan untuk memelihara ternak bunting adalah dengan perbaikan pakan dan pemisahan induk bunting. Pakan menjadi salah satu faktor penting dalam pemeliharaan betina bunting karena dengan memberikan pakan yang baik akan memenuhi kebutuhan zat gizi untuk mendukung pertumbuhan anakan domba atau pun kesehatan indukan. Indukan juga membutuhkan pakan yang baik terutama untuk mempertahankan kesehatan utamanya kesehatan tulang sekaligus digunakan untuk memproduksi air susu. Cara pemberian pakan untuk induk bunting dan induk melahirkan di peternakan Tawakkal dibedakan. yaitu untuk induk bunting pemberian pakan hijauan dan ampas tahu tanpa diberi mineral premix, karena jika induk bunting terlalu gemuk akan menyebabkan kesulitan pada saat melahirkan. Penanganan domba saat melahirkan dilakukan pemisahan untuk ditempatkan ke dalam kandang tersendiri lalu lantai kandang diberi alas jerami kering. Hal ini dimaksudkan agar anak yang dilahirkan dan induknya merasa nyaman, hangat dan kemungkinan cidera sangat kecil. Pemberian pakan sama seperti induk bunting hanya penambahan mineral premix ke dalam ampas tahu, yang berguna untuk memperkuat tulang. 40 1 Pemberian Pakan Pemberian pakan pada domba di Peternakan Domba Tawakkal ini berupa hijaun segar dan konsentrat ampas tahu, sedangkan air minum tidak diberikan karena domba sudah cukup mendapatkan air dari hijaun dan ampas tahu yang dimakan. Pemberian hijauan ini merupakan makanan pokok untuk ternak domba seperti halnya hewan memamah biak lainnya, sedangkan makanan penguat yang diberikan hanya berfungsi sebagai makanan tambahan saja. Pemberian pakan hijauan dilakukan empat kali dalam sehari, pertama rumput diberikan pada pukul tujuh pagi, kemudian jam dua siang dengan penambahan konsentrat ampas tahu. Pada jam empat sore, diberikan lagi rumput untuk yang ketiga kalinya. setelah rumput habis dilanjutkan dengan pemberian rumput untuk terakhir kali pada jam lima sore. 2 Perawatan dan Pemeliharaan domba a. Memandikan domba Pemandian domba dilakukan dengan tujuan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan ternak domba di Peternakan Domba Tawakkal, kebersihan merupakan salah satu cara pencegahan penyakit ternak yang diakibatkan oleh mikroba yang terdapat pada kotoran yang melekat pada tubuh domba. Domba dimandikan pada waktu pagi hari saat cuaca cerah sehingga tubuh domba lebih cepat kering dengan frekuensi satu kali dalam dua minggu, disamping itu juga untuk menjaga kesehatan dan secara tidak langsung kebersihan domba dapat mempengaruhi daya jual. Pada waktu domba dimandikan, seluruh bulu badan dibersihkan dengan menggunakan air mengalir dan sabun. Memandikan ternak sangat berguna untuk menjaga kebersihan dan kesehatan, di Peternakan Domba Tawakkal kegiatan memandikan domba selalu dilakukan dengan rutin oleh kepala kandang untuk menjaga kesehatan domba.

b. Mencukur bulu