23 teknik bernyanyi yang benar. Pada materi memainkan alat musik, salah satunya
siswa dibelajarkan tentang keterampilan memainkan alat musik melodis sederhana seperti pianika. Sedangkan pada apresiasi musik, kegiatan apresiasi karya musik
siswa hanya sebatas untuk mendengarkan lagu-lagu, menyanyikan lagu dengan notasinya, dan membaca biografi pencipta karya musik tersebut Pamadhi, dkk:
9.13. Dapat disimpulkan, materi seni musik yang dibelajarkan di SD sebatas
pengenalan dasar-dasar bermusik dan bernyanyi serta apresiasi karya musik. Pengenalan materi tersebut dilakukan dengan cara yang sesuai dengan tingkat
kemampuan siswa SD. Salah satu materi seni musik yang dibelajarkan di SD yaitu memainkan alat musik melodis. Pada penelitian ini, alat musik melodis yang
digunakan yaitu pianika.
2.1.7 Karakteristik Musik Siswa SD
Musik yang dibelajarkan di sekolah dasar tentunya harus disesuaikan dengan tingkat perkembangan fisik dan daya pikir. Dilihat dari segi
perkembangan fisik siswa, dalam mengajarkan permainan alat musik tentunya pemilihan alat musik harus mempertimbangkan gerak psikomotorik siswa.
Pemilihan alat musik disesuaikan dengan kemampuan gerak siswa. Adalah sangat tidak mungkin, misalnya anak usia 10 tahun harus memainkan saxophone. Ukuran
alat musik disesuaikan dengan pertumbuhan tubuh siswa. Beberapa karakteristik yang sebaiknya muncul dalam musik siswa SD, yaitu yang pertama ritme musik
dan pola melodinya pendek sehingga mudah diingat. Mudah diingat ini dimaksudkan agar siswa dapat memainkan lagu yang sesuai dengan kemampuan
24 siswa. Kedua, musik sesuai dengan minat dan menyatukan dengan kehidupan
anak sehari-hari. Ketiga, nyanyian atau lagu tersebut harus mengandung unsur- unsur musik seperti tempo, dinamik, bunyi dan ekspresi musik yang dapat diolah
dan diekspresikan siswa. Keempat, melalui musik siswa diberi kesempatan pula untuk bergerak melalui musik. Hal ini disebabkan karena siswa SD sangat suka
bergerak, tidak pernah tinggal diam. Dengan bermain alat musik siswa dapat menggerakkan anggota badannya, misal dengan memainkan alat musik pianika
siswa dapat menggerakan tangannya. Kelima, Musik dibelajarkan secara bertahap dari yang mudah ke yang sulit, dari yang sederhana yang ke rumit dan dari yang
disenangi ke yang kurang disenangi Pamadhi, dkk 2011: 3.25-6. Karakterisitik musik siswa SD yang lainnya yaitu, musik yang
dibelajarkan pada siswa adalah musik sederhana yang komposisinya sederhana, Hal itu sesuai dengan tujuan pembelajaran seni musik salah satunya yaitu, agar
siswa belajar menggunakan media, menyalurkan ekspresi, dan siswa mendapatkan pengalaman berkesenian, yaitu memainkan alat musik. Dengan kata lain,
penekanannya hanya pada pengenalan alat-alat musik dan pengetahuan dasar tentang musik Sukarya, dkk 2008: 3.3.3-4.
Dapat disimpulkan dari penjelasan tersebut, bahwa musik yang dibelajarkan di SD harus disesuaikan dengan tingkat kemampuan fisik dan minat
siswa. Materi yang dibelajarkan tidak terlalu sukar, ukuran alat musik yang digunakan hanya alat musik sederhana yang sesuai dengan fisik siswa.
Mempertimbangkan karakteristik tersebut, peneliti mengambil materi memainkan alat musik melodis menggunakan pianika, yang relatif mudah dimainkan siswa.
25
2.1.8 Strategi Pembelajaran