Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

42

2.3 Kerangka Berpikir

Tujuan pembelajaran seni musik yakni yang berada dalam lingkup kelompok mata pelajaran estetika dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 adalah membentuk karakter siswa menjadi manusia yang memiliki rasa seni dan pemahaman budaya. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses menyatakan bahwa: proses pembelajaran pada setiap satuan pendidikan dasar dan menengah harus interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. Pernyataan tersebut menegaskan bahwa pembelajaran SBK bidang seni musik lebih menekankan pada aktivitas fisik psikomotor dan latihan yang berulang. Hal itu dimaksudkan agar keterampilan dalam hal bermusik lebih dipahami oleh siswa. Seperti yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional yang telah disebutkan di atas, bahwa dalam pembelajaran seni musik hendaknya lebih melibatkan siswa, interaktif dan menyenangkan bagi siswa, agar dalam proses pembelajaran siswa tidak merasa jenuh. Selain itu, sesuai dengan prinsip pembelajaran yang dikemukakan Gagne dalam Rifa‟i dan Anni 2011: 95 yaitu prinsip pengulangan yang dapat meningkatkan hasil belajar. Untuk itu, dalam pembelajaran SBK bidang seni musik diperlukan strategi pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif, kerja sama antarsiwa dan latihan yang berulang. Hal itu dimaksudkan agar siswa lebih mudah memahami materi dan tidak merasa jenuh dalam pembelajaran. 43 Namun pada kenyataan di SD Negeri Tembok Luwung 01, guru cenderung menerapkan strategi yang berpusat pada guru, yaitu strategi ekspositori disertai metode demonstrasi dalam pembelajaran seni musik. Pembelajaran di kelas hanya terpusat pada guru, siswa kurang terlibat secara aktif, dan kurang melakukan repetisi pengulangan. Hal tersebut berakibat pada hasil belajar siswa yang kurang optimal, terbukti dengan nilai rata-rata kelas hanya mencapai 74. Strategi Practice Rehearsal Pairs akan memberi kesempatan pada siswa untuk belajar dengan teman belajar, aktif membangun keterampilan bermusik dan latihan berulang, agar informasi mengenai keterampilan bermusik dapat melekat di memori jangka panjangnya. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan menggunakan strategi Practice Rehearsal Pairs yang di dalamnya terdapat strategi ekspositori dan metode demonstrasi. Peneliti akan menguji keefektifan strategi Practice Rehearsal Pairs terhadap hasil belajar materi bermain alat musik melodis. Diharapkan dengan menggunakan strategi Practice Rehearsal Pairs hasil belajar siswa lebih baik daripada hasil belajar siswa di kelas yang menggunakan strategi ekspositori disertai metode demonstrasi. Pada penelitian ini, kelas IV A dijadikan sebagai kelas eksperimen, yaitu kelas yang diberi perlakuan dengan menerapkan strategi Practice Rehearsal Pairs. Sedangkan kelas IV B dijadikan sebagai kelas kontrol, yaitu kelas yang menerapkan strategi ekspositori disertai dengan metode demonstrasi. Kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut. 44 Gambar 2.6 Kerangka Berpikir

2.4 Hipotesis

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL DIRECT INSTRUCTION TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BERMAIN ALAT MUSIK MELODIS DI KELAS IV SD NEGERI KEPANDEAN 03 KABUPATEN TEGAL

0 24 223

KEEFEKTIFAN STRATEGI CATATAN TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI UNSUR CERITA PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI PESAREAN 01 KABUPATEN TEGAL

0 11 246

KEEFEKTIFAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS TERHADAP HASIL BELAJAR SIFAT SIFAT CAHAYA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DEBONG TENGAH 1 DAN 3 KOTA TEGAL

0 33 256

KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MATERI MEMAINKAN LAGU DENGAN ALAT MUSIK MELODIS (RECORDER) DI SD NEGERI KEDUNGKELOR 02 KABUPATEN TEGAL

0 6 304

KEEFEKTIFAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATERI KARYA RANCANGAN SENDIRI DI SD NEGERI PESAREAN 01 KABUPATEN TEGAL

0 9 167

KEEFEKTIFAN PENERAPAN PENDEKATAN SAVI TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BERMAIN ALAT MUSIK MELODIS PIANIKA DI KELAS IV A SEKOLAH DASAR NEGERI PESAYANGAN 01 KABUPATEN TEGAL

0 13 268

EKSPERIMEN STRATEGI PRACTICE-REHEARSAL PAIRS DAN Eksperimen Strategi Practice-Rehearsal Pairs dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Siswa SMP Negeri 3 Colomadu 2011/2012.

0 0 17

EKSPERIMEN STRATEGI PRACTICE-REHEARSAL PAIRS DAN Eksperimen Strategi Practice-Rehearsal Pairs dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Siswa SMP Negeri 3 Colomadu 2011/2012.

0 0 14

Practice Rehearsal Pairs

0 2 1

KEEFEKTIFAN MODEL THINK TALK WRITE BERBANTUKAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI TEMBOK LUWUNG 01 ADIWERNA KABUPATEN TEGAL

0 0 80