PT BANK DBS INDONESIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2014 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2014
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
Lampiran – 5100 – Schedule 30. MANAJEMEN RISIKO lanjutan
30. RISK MANAGEMENT continued e.
Nilai wajar aset dan kewajiban keuangan lanjutan
e. Fair value of financial assets and liabilities
continued
2014
Tingkat Level 1
Tingkat Level 2
Tingkat Level 3
Nilai Wajar Fair Value
Aset Assets
Efek-efek Marketable securities
- Diukur pada nilai wajar melalui laporan
Fair value through -
laba rugi 1,785,857
- -
1,785,857 profit or loss
- Tersedia untuk dijual 80,200
- -
80,200 Available-for-sale
- Obligasi Pemerintah
Government Bonds - Diukur pada nilai wajar
melalui laporan Fair value through
- laba rugi
2,557,145 -
- 2,557,145
profit or loss - Tersedia untuk dijual
2,563,615 -
- 2,563,615
Available-for-sale -
Tagihan derivatif -
1,368,826 -
1,368,826 Derivative receivables
Jumlah Aset 6,986,817
1,368,826 -
8,355,643 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas derivatif -
734,114 -
734,114 Derivative payables
Jumlah Liabilitas -
734,114 -
734,114 Total Liabilities
2013
Tingkat Level 1
Tingkat Level 2
Tingkat Level 3
Nilai Wajar Fair Value
Aset Assets
Efek-efek Marketable securities
- Diukur pada nilai wajar melalui laporan
Fair value through -
laba rugi 1,262,519
- -
1,262,519 profit or loss
- Tersedia untuk dijual 975,922
- -
975,922 Available-for-sale
- Obligasi Pemerintah
Government Bonds - Diukur pada nilai wajar
melalui laporan Fair value through
- laba rugi
1,142,719 -
- 1,142,719
profit or loss - Tersedia untuk dijual
572,448 -
- 572,448
Available-for-sale -
Tagihan derivatif -
1,736,416 -
1,736,416 Derivative receivables
Jumlah Aset 3,953,608
1,736,416 -
5,690,024 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas derivatif -
977,908 -
977,908 Derivative payables
Jumlah Liabilitas -
977,908 -
977,908 Total Liabilities
PT BANK DBS INDONESIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2014 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2014
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
Lampiran – 5101 – Schedule 31. MANAJEMEN RISIKO PERMODALAN
31. CAPITAL RISK MANAGEMENT
Kebijakan manajemen modal Bank adalah untuk mempertahankan posisi modal yang kuat untuk
mendukung pertumbuhan
bisnis dan
mempertahankan investor, deposan, pelanggan dan
kepercayaan pasar.
Dalam pengelolaan
permodalan, Bank
mempertimbangkan faktor-
faktor seperti: pengembalian modal yang optimal kepada
pemegang saham,
menjaga keseimbangan antara keuntungan yang lebih
tinggi dengan gearing ratio dan keuntungan serta keamanan yang diberikan oleh posisi modal yang
sehat. Bank capital management objective is to maintain
a strong capital position to support business growth
and to
sustain investor,
depositor, customer and market confidence. In managing its
capital, the Bank considers factors such as: providing
optimal capital
rate of
return to
shareholders and maintaining a balance between high return, gearing ratio and the advantages and
safety provided by a sound capital position.
Bank telah memenuhi semua persyaratan modal yang diwajibkan sepanjang tahun.
The Bank has complied with all externally imposed capital requirements throughout the year.
Rasio permodalan Bank berdasarkan peraturan Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal 31
Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: The Banks regulatory capital position under the
prevailing Bank
Indonesia regulation
as at
31 December 2014 and 2013 were as follows:
2014 2013
Asset tertimbang menurut risiko Risk weighted assets
- Tanpa memperhitungkan risiko Excluding market and -
pasar dan operasional 41,396,673
37,866,381 operational risk
- Dengan memperhitungkan risiko pasar
43,188,541 40,293,470
Including market risk - - Dengan memperhitungkan risiko
Including credit, market and - kredit, pasar dan operasional
46,348,843 42,749,026
operational risk Modal
Capital - Modal inti
7,084,778 5,332,170
Core capital - - Modal pelengkap
402,460 408,903
Supplementary capital - Jumlah modal
7,487,238 5,741,073
Total capital Rasio kecukupan modal:
Capital adequacy ratio: - Tanpa memperhitungkan risiko pasar
Excluding market and - dan operasional
18.09 15.16
and operational risk - Dengan memperhitungkan
risiko pasar 17.34
14.25 Including market risk -
- Dengan memperhitungkan risiko Including credit, market and -
kredit, pasar dan operasional 16.15
13.43 operational risk
Rasio kewajiban penyediaan modal minimum yang diwajibkan
8.00 8.00
Required capital adequacy ratio
Manajemen menggunakan rasio permodalan yang diwajibkan regulator untuk memantau kecukupan
modal, dimana rasio ini tetap menjadi standar industri untuk mengukur kecukupan modal.
Management uses regulatory capital ratios in order to monitor its capital base, and these capital ratios
remain the industry standards for measuring capital adequacy.