103
Tabel 4.13 Hasil Uji Signfikansi Parsial Uji-t
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 10,989
2,883 3,812
,000 Penempatan
,155 ,129
,177 1,203
,236 Pelatihan
,386 ,118
,482 3,280
,002 a. Dependent Variable: PrestasiKerja
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS Mei 2014
1. Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dilihat nilai t
hitung
sebesar 1,203 sehingga T
hitung
T
tabel
1,203 1,681 dan nilai tidak signifikan 0.236 di atas lebih besar dari 0.05 yang berarti H
diterima H
a
ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel penempatan secara individual atau parsial
berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap prestasi kerja karyawan. 2. Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dilihat nilai sebesar 3,280 sehingga
T
hitung
T
tabel
3,2801,681 dan nilai signifikan 0,002 di bawah lebih kecil dari 0.05 yang berarti H
ditolak H
a
diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel pelatihan secara individual atau parsial
berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan.
4.2.4.3 Koefisien Determinan R
2
Koefisien determinan R
2
pada intinya mengukur seberapa besar kemampuan model dalam menerangkan variabel dependen. Koefisien determinasi
berkisar antara nol sampai dengan 1 0 R
2
1. Jika R
2
semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel independen X
1
, X
2
adalah besar terhadap variabel dependen Y. Hal ini berarti model yang digunakan semain kuat untuk menerangkan pengaruh variabel independen yang
diteliti terhadap variabel dependen. Sebaliknya, jika R
2
semakin mengecil
Universitas Sumatera Utara
104 mendekati nol maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel independen X
1
, X
2
terhadap variabel dependen Y semakin kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel independen yang
diteliti terhadap variabel dependen.
Tabel 4.14 Pengujian Koefisien Determinan R
2
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
,599
a
,359 ,329
1,41280 a. Predictors: Constant, Pelatihan, Penempatan
b. Dependent Variable: PrestasiKerja
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS Mei 2014
Berdasarkan Tabel 4.20 dapat dilihat bahwa : a. R = 0,599 berarti hubungan variabel penempatan dan pelatihan terhadap
variabel terikat yaitu prestasi kerja Y sebesar 59,9. Artinya hubungan variabel bebas dan terikat adalah cukup erat.
b. R Square sebesar 0,359 berarti 35,9 variabel prestasi kerja dapat dijelaskan oleh variabel penempatan dan pelatihan. Sedangkan sisanya
64,1 dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini.
c. Standard Error of the Estimate standar deviasi artinya menilai ukuran variasi dari nilai yang diprediksi. Dalam penelitian ini standar deviasinya
sebesar 1,41280. Semakin kecil standar deviasi berarti model semakin baik.
Universitas Sumatera Utara
105
4.3 Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh penempatan dan pelatihan terhadap prestasi kerja karyawan PDAM Tirtanadi
kantor cabang padang bulan medan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis deskriptif dan metode statisitik, pada metode
deskriptif diperoleh informasi dari responden melalui kuesioner yang berisikan tentang karakteristik responden yaitu jenis kelamindan usia atas pernyataan dalam
kuesioner. Sedangkan pada metode statistik pengolahan data dilakukan dengan program SPSS.
4.3.1 Pengaruh Penempatan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan penempatan berpengaruh positif secara parsial tetapi tidak signifikan terhadap prestasi kerja karyawan. Hal ini
dapat dimaknai bahwa dengan pelaksanaan penempatan yang sesuai dengan pendidikan dan pengalaman karyawan akan berpengaruh positif terhadap
peningkatan prestasi kerja kryawan di PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Medan.
Penempatan tidak signifikan terhadap prestasi kerja karyawan, karena dari data dan pra survey penulis lakukan masih ada penempatan karyawan yang
kurang sesuai dengan pengetahuanketerampilan yang dimiliki dan pendidikan yang mereka jalani sebelumnya, tentu ini akan membutuhkan waktu yang relatif
lebih panjang untuk karyawan dalam menyesuaikan diri mereka dengan pekerjaan yang dijalani dibandingkan dengan orang yang memang sudah memiliki
pengalaman serta pendidikan di bidang pekerjaan tersebut. Penempatan
Universitas Sumatera Utara