40 Prestasi kerja merupakan hasil kerja yang dicapai dalam melaksanakan
tugas yang dibebankan kepada yang dihasilkan atas kecakapan, pengalaman dan kesungguhan. Prestasi kerja merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh
suatu kepangkatan dalam memduduki suatu jabatan. Hasibuan, 2001:105. Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
prestasi kerja merupakan gambaran hasil kerja yang dicapai secara kualitas dan kuantitas dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan yang dibebankan kepada
seseorang, serta akan menjadi acuan dalam mendapatkan umpan balik dari peruahaan.
2.4.1 Penilaian Prestasi Kerja
Penilaian prestasi karyawan adalah suatu proses penilaian prestasi kerja yang dilakukan pemimpin perusahaan secara sistematik berdasarkan pekerjaan
yang ditugaskan kepadanya. Untuk lebih menjamin keberhasilan dalam penilaian prestasi kerja
sebelumnya harus diterapkan dulu suatu standar dalam mengukur prestasi kerja. Menurut Darma 2005:55 Cara pengukuran atau pelaksanaan standar
mempertimbangkan tiga hal, yaitu: a. Kuantitas Jumlah yang harus diselesaikan. Pengukuran ini melibatkan
perhitungan keluaran dari proses atau pelaksana kegiatan.
b.
Kualitas Mutu yang dihasilkan. Pengukuran ini berkaitan dengan bentuk keluaran dan mencerminkan seberapa baik penyelesaiannya.
c.
Ketepatan Waktu. Sesuai tidaknya dengan waktu yang direncanakan pengukuran ini menentukan ketepatan waktu menyelesaikan tugas.
Universitas Sumatera Utara
41 Selain menetapkan kriteria penilai, harus di tetapkan pula unsur-unsur apa
saja yang dapaat dinilai dalam melihat prestasi kerja karyawan. Unsur-unsur penilaian prestasi kerja menurut Mangkunegara 2000:85 yaitu:
a. Kerjasama, kerjasama adalah kemampuan seseorang karyawan bersama- sama dengan orang lain dalam menyelesaikan tugas atau pekerjaan yang
telah ditentukan sehingga mencapai dayaguna dan hasil guna yang sebesar-besarnya.
b.
Tanggung jawab, hal ini merupakan kesanggupan seorang karyawani dalam menyelesaikan tugas atau pekerjaan yang telah diserahkan kepada
karyawani dengan sebaik-baiknya dan tindakaan yang telah dilakukan.
c.
Kepemimpinan, kepemimpinan adalah kemampuan yang dimliki oleh seseorang untuk meyakinkan orang lain sehingga dapat digunakan secara
maksimal untuk melaksanakan tuga pokok.
d.
Kedisiplinan, Kedisplinan dapat diartikan sebagai suatu sikap menghormati, menghargai, patuh, dan taat pada peraturan yang berlaku
baik secara tertulis atupun tidak tertulis serta sanggup menjalankan dan tidak membantah untuk menerima sanksi-sanksi apabila melanggar tugas
dan wewenang yang diberikan.
2.4.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Kerja