BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pada uraian bab-bab sebelumnya maka dapat disimpulkan, bahwa program pelatihan keterampilan komputer di Yayasan Bina Insan Mandiri
“Master” telah berhasil memberdayakan anak jalanan. Hal ini dapat dibuktikan dengan beberapa hal, yaitu:
a. Dengan adanya pelatihan keterampilan komputer ini membuat sebagian besar anak-anak jalanan yang menjadi warga belajar di Yayasan Bina
Insan Mandiri “Master” tidak kembali turun ke jalan. b. Pelatihan keterampilan komputer membuat anak jalanan menjadi
terampil dalam mengoperasikan komputer dan program komputer seperti microsoft word, microsoft paint, tipying master, photoshop, microsoft
power point, excel, dll. Sehingga dengan keterampilan tersebut siswa memiliki percaya diri, daya saing dan dapat diterima di dunia kerja.
c. Berdasarkan hasil data yang diperoleh, terdapat lima alumni peserta pelatihan keterampilan komputer yang telah lulus dan sudah bekerja
dengan memiliki penghasilan rata-rata diatas UMK Upah Minimum Kota. Sehingga dengan penghasilan yang mereka miliki dapat
membantu perekonomian keluarga serta tidak lagi membuat mereka bertumpu dari hasil mengamen. Dengan melihat lima orang yang telah
berhasil tersebut menjadi motivasi bagi peserta Anak-anak jalanan yang lain.
78
B. Saran 1. Saran Untuk Yayasan Bina Insan Mandiri “Master”
Saran-saran dari penulis untuk Yayasan Bina Insan Mandiri “Master” antara lain:
a. Memberikan sertifikat kepada seluruh siswa pelatihan komputer yang sudah memenuhi kriteria kelulusan. Karena memiliki sertifikat
keahlian adalah suatu kebanggan tersendiri dan menjadi penyemangat siswa.
b. Mendata setiap angkatan yang sudah lulus, baik yang sudah bekerja maupun yang belum bekerja. Karena data sangat penting dan hasil data
tersebut dapat dijadikan sebagai indikator keberhasilan suatu program ataupun lembaga.
2. Saran Untuk Pemerintah Kota Depok
Saran-saran dari penulis untuk pemerintah kota Depok yaitu, melakukan kerjasama yang berkelanjutan dengan Yayasan Bina Insan Mandiri “Master”
dalam memberdayakan anak-anak jalanan di Depok.
3. Saran Untuk Prodi Pengembangan Masyarakat Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Saran-saran dari penulis untuk Prodi Pengembangan Masyarakat Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yaitu dalam metode pembelajannya kalau bisa
harus memperbanyak praktek daripada teori. Karena dengan praktek di lapangan mahasiswa akan mendapatkan temuan-temuan baru dan lebih memahami
permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA Buku
Adi, Isbandi Rukminto. Pemberdayaan Pengembangan Masyarakat dan
Intervensi Komunitas. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI, 2003.
Adi, Isbandi
Rukminto. Pemikiran-Pemikiran
dalam Pembangunan
Kesejahteraan Sosial. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI, 2002.
Artmanda, Frista W. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Jombang: Lintas Media, 2005.
Bungin, Burhan. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana, 2008.
Hamalik, Oemar. Pengembangan Sumber Daya Manusia Manajemen Pelatihan Ketenagkerjaan Pendekatan Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara, 2005.
Ife, Jim dan Tesoriero Frank. Community Development. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.
Jurnal Ilmiah Pekerjaan Sosial Peksos. Bandung: Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial, 2010.
Kartono, Kartini. Peranan Keluarga Memandu Anak. Jakarta: Rajawali, 1985. Laporan Program Lembaga Pelayanan Kesejahteraan Sosial Anak Yayasan Bina
Insan Mandiri. Depok: Yayasan Bina Insan Mandiri, 2009. Mahkamah Agung RI. Undang-Undang Perlindungan Anak Penghaspusan
Kekerasan dalam Rumah Tanggadan Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. Jakarta: MA, 2013.
Marbun. Kamus Manajemen. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan Anggota Ikapi, 2003.
Modul Yayasan Bina Insan Mandiri. Depok: Yayasan Bina Insan Mandiri, 2012. Moleong, Lexy J.
Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2007.
Muchsin. Perlindungan
Anak dalam Perspektif Hukum Positif. Jakarta:
Mahkamah Agung, 2011. Nasuhi, Hamid. dkk. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: CeQDA, 2007.
Subijanto. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pendidikan Nasional, 2010.
80