103
Tabel 24. Hasil Tes Keterampilan Menulis Cerita Pendek pada Aspek Tokoh dan Penokohan
No Kategori Nilai
F Jumlah Nilai
Persen Rata-rata Nilai
1. 2.
3. 4.
Sangat baik Baik
Cukup Baik Kurang baik
80-100 55-75
30-50 0-25
11 23
1 920
1515 50
31,42 65,71
2,85 = jumlah nilai
f =
35 2485
= 71 Baik
Jumlah 35
2485 100 Data tabel 24 di atas menunjukkan bahwa keterampilan menulis cerita
pendek aspek tokoh dan penokohan untuk kategori sangat baik dicapai oleh 11 siswa atau 31,42 dengan nilai antara 90-100. Kategori baik dengan nilai 60-80
dicapai oleh 23 siswa atau 65,71. Kategori cukup baik dengan nilai antara 30-50 dicapai oleh 1 siswa atau 2,85. Kategori kurang baik tidak dicapai oleh siswa
atau 0. Jadi nilai rata-rata klasikal menulis cerita pendek aspek pemilihan kata sebesar 71 atau berkategori baik.
4.2.3.2 Hasil Nontes Siklus II
Hasil Penelitian pada siklus II ini caranya masih sama dengan siklus I. Hasil penilaian didapatkan dari data observasi, wawancara, jurnal, dan
dokumentasi foto.
4.1.3.2.1 Hasil Observasi
Pengambilan data observasi dilakukan selama proses pembelajaran menulis cerita pendek berdasarkan cerita rakyat pada siswa kelas X-8 SMA Islam
Sultan Agung 1 Semarang berlangsung. Pengambilan data observasi ini bertujuan untuk melihat respon perilaku siswa dalam menerima pembelajaran menulis cerita
104
pendek berdasarkan cerita rakyat. Observasi dilakukan oleh guru mata pelajaran peneliti dan dibantu oleh satu orang observer. Hal ini dilakukan agar hasil
observasi dapat lebih baik karena segala tindakan yang dilakukan oleh siswa dapat dipantau oleh observer. Objek sasaran yang diamati terangkum dalam 8
pertanyaan meliputi perilaku siswa baik yang positif maupun yang negatif yang muncul pada saat pembelajaran berlangsung. Hasil observasi siklus II dapat dilihat
pada tabel 25 berikut.
Tabel 25 Hasil Observasi siklus II
No Aspek yang diamati
Skor Total
Skor Maksimal
Persentase
1 2
3 4
5 6
7 8
Semua siswa semangat dan antusias mengikuti pembelajaran menulis
cerita pendek berdasarkan cerita rakyat.
Semua siswa memperhatikan penjelasan guru dengan baik.
Semua siswa aktif bertanya, menjawab, dan berkomentar
mengenai materi yang dijelaskan oleh guru.
Semua siswa terlibat dalam menulis cerita pendek berdasarkan cerita
rakyat. Semua siswa membuat catatan
penting mengenai materi pembelajaran menulis cerita pendek
berdasarkan cerita rakyat. Semua siswa mengerjakan tugas
menulis cerita pendek berdasarkan cerita rakyat.
Semua siswa mengumpulkan hasil menulis cerita pendek berdasarkan
cerita rakyat. Semua siswa mampu merefleksi
proses dan hasil pembelajaran menulis cerita pendek berdasarkan
cerita rakyat. 5
4 5
4 4
5 4
5 5
5 5
5 5
5 5
5 100
80 100
80 80
100 80
100
Jumlah
36 40
Nilai rata-rata
40 36
X100=90
105
Data pada tabel 25 menunjukkan hasil observasi siklus II yang mencapai nilai rata-rata 90. Hasil tersebut diperoleh dari pemberian skor aspek yang diamati
pada saat siswa mengikuti kegiatan pembelajaran. Pada aspek 1 Semangat dan antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis cerita pendek berdasarkan
cerita rakyat mencapai skor 5 atau 100. 2 Perhatian siswa terhadap penjelasan guru mencapai skor 4 atau 80. 3 Keaktifan siswa dalam bertanya, menjawab,
dan berkomentar mengenai materi yang dijelaskan oleh guru mencapai skor 5 atau 100. 4 Keterlibatan siswa dalam menulis cerita pendek berdasarkan cerita
rakyat mencapai skor 4 atau 80. 5 Kemampuan siswa dalam membuat catatan penting mengenai materi pembelajaran menulis cerita pendek berdasarkan cerita
rakyat mencapai skor 4 atau 80. 6 Keseriusan dan ketekunan siswa dalam mengerjakan tugas menulis cerita pendek berdasarkan cerita rakyat mencapai skor
5 atau 100. 7 Ketertiban dan ketepatan siswa dalam mengumpulkan hasil menulis cerita pendek berdasarkan cerita rakyat mencapai skor 4 atau 100. 8
Kemampuan siswa dalam merefleksi proses dan hasil pembelajaran menulis cerita pendek berdasarkan cerita rakyat mencapai skor 5 atau 100.
Data tersebut menunjukkan bahwa siswa memiliki sikap yang baik dalam proses pembelajaran keterampilan menulis cerita pendek berdasarkan cerita
rakyat.
4.1.3.2.2 Hasil Wawancara