Tujuan Menulis Landasan Teoretis

14 1. Menulis memudahkan pelajar untuk berpikir kreatif; 2. Menulis memudahkan untuk merasakan dan menikmati hubungan kemanusiaan, yaitu sistem tempat penulis dan pembaca bersatu berbagai pengetahuan, nilai-nilai perspektif dalam suatu masyarakat; 3. Menulis memperdalam daya tangkap; 4. Menulis memecahkan masalah-masalah yang dihadapi; dan 5. Menulis menyusun berbagai pengalaman. Jadi, fungsi menulis adalah memudahkan pelajar untuk berpikir kreatif, merasakan dan menikmati hubungan kemanusiaan yaitu antara pembaca dan penulis, memperdalam daya tangkap, memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dan mengungkapkan berbagai pengalaman.

2.2.3 Tujuan Menulis

Tujuan umum menulis utuh menurut Keraf 1995:6 dipengaruhi oleh kebutuhan dasar manusia, yaitu: 1. Keinginan untuk memberi informasi kepada orang lain dan memperoleh informasi dari orang lain mengenai suatu hal; 2. Keinginan untuk meyakinkan seseorang mengenai suatu kebenaran akan suatu hal, dan lebih jauh mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain; 3. Keinginan untuk menggambarkan atau menceritakan bagaimana bentuk atau wujud suatu barang atau objek, atau mendeskripsikan cita rasa suatu benda, hal, atau bunyi; dan 15 4. Keinginan untuk menceritakan kepada orang lain tentang kejadian- kejadian atau peristiwa-peristiwa yang terjadi, baik yang dialami maupun yang didengar dari orang lain. Jadi, tujuan umum menulis terdapat keterkaitan antara penulis dengan orang lain. Penulis memberi dan memperoleh informasi, mempengaruhi sikap dan pendapat, mendeskripsikan sesuatu, menceritakan suatu peristiwa baik yang dialami dan atau didengar dari orang lain. Hartig dalam Tarigan 1987:24 mengemukakan bahwa tujuan penulisan suatu tulisan adalah 1 tujuan penugasan; 2 tujuan altruistik menghibur; 3 tujuan persuasif; 4 tujuan penerangan; 5 tujuan pernyataan diri; 6 tujuan kreatif; 7 tujuan pemecahan masalah. Tujuan penugasan sebenarnya tidak mempunyai tujuan sama sekali. Penulis menulis sesuatu karena ditugaskan, bukan atas kemauannya sendiri misalnya para siswa yang diberi tugas membuat laporan kegiatan. Tujuan kedua adalah tujuan altruistik menghibur. Penulis bertujuan untuk menyenangkan para pembaca, menghindarkan kedudukan para pembaca, ingin menolong para pembaca memahami, menghargai perasaan dan penalarannya, ingin membuat hidup para pembaca lebih mudah dan lebih menyenangkan dengan karyanya itu. Seseorang dapat menulis secara tepat guna apabila dia percaya bahwa pembaca atau penikmat karyanya itu adalah lawan atau musuh. Tujuan altruistik adalah kunci keterbacaan suatu tulisan. Tujuan ketiga adalah persuasif mempengaruhi adalah meyakinkan para pembaca akan kebenaran gagasan yang diutarakan dengan berbagai teknik menulis. Tujuan yang keempat adalah tujuan penerangan 16 yaitu memberi informasi atau keteranganpenerangan kepada para pembaca. Tujuan yang kelima adalah tujuan pernyataan diri yaitu memperkenalkan atau menyatakan diri sang pengarang kepada para pembaca agar mendapatkan pengakuan dari pembaca. Tujuan keenam adalah tujuan kreatif yang berhubungan erat dengan pernyataan diri. Tetapi keinginan kreatif di sini melebihi pernyataan diri dan melibatkan dirinya dengan keinginan mencapai norma artistik atau seni yang ideal, seni idaman. Tujuan yang ketujuh adalah tujuan pemecahan masalah adalah untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Penulis ingin menjelaskan, menjernihkan, mejelajahi dan meneliti secara cermat pikiran-pikiran dan gagasan- gagasannya agar dapat dimengerti dan diterima oleh pembaca.

2.2.4 Proses Kreatif Dalam Menulis

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MENGGUNAKAN MEDIA FEATURE PADA SISWA KELAS X 5 SMA NEGERI 1 KARANGKOBAR BANJARNEGARA

0 3 194

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MELALUI TEKNIK MELANJUTKAN CERITA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA TAYANGAN KEHIDUPAN SOSIAL ORANG ORANG PINGGIRAN SISWA KELAS X 6 SMA N 1 JAKENAN

1 22 341

PENERAPAN METODE PETA PIKIRAN (MIND MAPPING) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK PADA SISWA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH SALATIGA

1 20 173

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MELALUI METODE EDUTAINMENT DENGAN MEDIA KARTU Peningkatan Keterampilan Menulis Cerita Pendek Melalui Metode Edutainment Dengan Media Kartu Pada Siswa Kelas VC SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta Tahun A

0 2 10

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MELALUI METODE EDUTAINMENT DENGAN MEDIA KARTU Peningkatan Keterampilan Menulis Cerita Pendek Melalui Metode Edutainment Dengan Media Kartu Pada Siswa Kelas VC SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta T

1 3 16

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK BERDASARKAN CERITA RAKYAT PADA SISWA KELAS X-8 SMA ISLAM SULTAN AGUNG I SEMARANG.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN PADA SISWA KELAS X SMA.

0 2 155

KEEFEKTIFAN STRATEGI PEMODELAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS CERITA PENDEK PADA SISWA KELAS X SMA.

3 20 198

PENINGKATAN MENULIS CERITA PENDEK SISWA

1 1 14

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK DENGAN BERMAIN IMAJINASI DAN MIND MAP PADA SISWA KELAS X SMA SMART EKSELENSIA INDONESIA

0 0 11