Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

42 pembelajaran dapat berlangsung dengan baik sehingga siswa dapat melakukan kegiatan belajar secara efektif dan efisien serta dengan hasil yang memuaskan.

F. Penelitian yang Relevan

Berdasarkan pengetahuan peneliti, sudah banyak penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan penerapan strategi pembelajaran yang berorientasi pada kecerdasan visual spasial dalam pembelajaran yang dapat meningkatkan proses pembelajaran dan hasil belajar siswa. Sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun penelitian dan menjadi referensi, peneliti menyampaikan beberapa penelitian yang relevan yang telah dilakukan sebelumnya adalah sebagai berikut: 1. Penelitian yang dilakukan oleh Purwanti Rahayu 2013: vii tentang penerapan multiple intelligence sebagai upaya meningkatkan hasil belajar mata pelajaran Ilmu pengetahuan Sosial di kelas VI SD Negeri Salakan Lor, kalasan, Sleman. Penelitian ini menunjukan bahwa dengan proses pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran multiple intelligences dapat meningkatkan hasil belajar IPS. Hal ini terbukti dengan hasil belajar ranah kognitif, afektif, psikomotor subjek penelitian dapat mengalami peningkatan. Peningkatan persentase hasil belajar yaitu pra tindakan ranah kognitif 19,04, afektif dan psikomotor 0; siklus I ranah kognitif 76,19 ranah afektif 85,71 ranah psikomotor 76,19 dan siklus II ranah kognitif 85,71 ranah afektif 100 ranah psikomotor 90,48. 2. Penelitian yang dilakukan oleh Nur Dilaga 2014: vii tentang penggunaan strategi pembelajaran berbasis multiple intelligence dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri Gembongan Kecamatan Sentolo. Penelitian ini menunjukan bahwa dengan proses pembelajaran dengan menggunakan strategi 43 pembelajaran multiple intelligences dapat meningkatkan hasil belajar IPA. Terlihat dari meningkatnya rata-rata nilai siswa pada setiap siklus. Pada pra siklus rata-rata hasil belajar siswa 72, 2 dan pada siklus 1 meningkat menjadi 75, 83 dengan persentase siswa yang mencapai KKM sebesar 75 serta di siklus 2 rata-rata hasil belajar siswa mencapai 80 dengan persentase siswa yang mencapai KKM meningkat menjadi 87,5. Ranah afektif pada siklus 1 rata-rata hasil belajar siswa mencapai 77, 25 dan pada siklus 2 meningkat menjadi 82,6. Pada ranah psikomotor siklus 1 rata-rata hasil belajar siswa mencapai 83 dan mengalami peningkatan pada siklus 2 sehingga menjadi 100. 3. Penelitian yang dilakukan Pradini Ghodia Manar 2011: vii tentang peningkatan hasil belajar IPA melalui strategi multiple intelligences kelas IV SD Negeri Ngabean Secang Magelang. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar IPA melalui strategi Multiple Intelligences pada siswa kelas IV SD Negeri Ngabean. Peningkatan hasil belajar IPA dapat dilihat dari proses hasil tes yang meningkat di setiap siklusnya. Peningkatan hasil belajar IPA dilihat dari peningkatan hasil belajar siswa dengan materi “Gaya” dan ketuntasan belajar sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimum KKM=75. Nilai siswa pra- tindakan yang mencapai standar ketuntasan minimal sebesar 49 dengan jumlah 18 siswa, kemudian pada siklus I meningkat menjadi 84 dengan jumlah 31 siswa dan pada siklus II meningkat menjadi 100 dengan jumlah 37 siswa. Penelitian ini berbeda dengan penelitian yang telah di uraikan di atas, pada penelitian di atas menggunakan strategi pembelajaran majemuk yang mencakup delapan jenis kecerdasan, tetapi pada penelitian ini hanya menggunakan salah satu kecerdasan yaitu kecerdasan yang berorientasi pada kecerdasan visual spasial. 44

G. Kerangka pikir

Dokumen yang terkait

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN VISUAL-SPASIAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD SWASTA DR WAHIDIN SUDIROHUSODO.

2 6 36

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS KECERDASAN VISUAL-SPASIAL TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI 101776 SAMPALI T.A 2015/2016.

0 2 26

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ADVOKASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V Penerapan Model Pembelajaran Advokasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Ips Siswa Kelas V SD Negeri Geneng 1 Miri Sragen Tahun Pelajaran 2010/ 2011.

0 1 14

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Dawungan 1 Kecamatan Masaran Kabupaten Srag

0 0 13

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Dawungan 1 Kecamatan Masaran Kabupaten Sra

0 1 15

Penerapan Pembelajaran Berorientasi Aktivitas Siswa ( PBAS ) dalam Menimgkatkan Hasil Belajar IPA Siswa SD Kelas V.

0 0 80

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN JARAKAN SEWON, BANTUL.

0 4 215

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH BOGOR WONOSARI GUNUNGKIDUL.

1 2 176

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI NGEBEL KASIHAN BANTUL.

0 0 172

MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PLAYEN III.

0 0 214