57 instrumen dapat mengukur dengan tepat maka peneliti menggunakan validitas isi.
Peneliti menggunakan validitas isi dengan meminta pertimbangan dosen ahli yaitu Dr. Anwar Senen, M. Pd. Selaku dosen mata kuliah IPS.
H. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian tindakan kelas dapat dilakuakan dengan teknik analisis kualitatif dan kuantitatif Sanjaya, 2011: 106. Analisis data
kualitatif digunakan untuk mengetahui peningkatan proses belajar mengajar khususnya pada tindakan yang dilakukan oleh guru. Sedangkan analisis kuantitatif
di gunakan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa sebagai hasil pengaruh dari tindakan yang dilakukan guru. Oleh karena itu penelitian ini akan
menggunakan teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif.
1. Kualitatif
Analisis data kualitatif diguanakan untuk menganalisis data yang diperoleh dari hasil observasi terhadap pembelajaran menggunakan strategi pembelajaran
yang berorientasi pada kecerdasan visual spasial. Analisis data kualitatif digunakan untuk mendeskripsikan proses pembelajaran setiap siklusnya. Data kualitatif
dipaparkan dalam kalimat yang dipisahkan menurut katagori untuk memperoleh kesimpulan. Rumus untuk menghitung data kualitatif adalah sebagai berikut:
P == 100
Keterangan: P = persentase aktifitas siswa
F = jumlah skor yang muncul N = jumlah skor aspek maksimal
58 Persentase dikelompokkan dalam empat kualifikasi yaitu kurang, cukup, baik
dan sangat baik dengan kriteria sebagai berikut: Tabel 5. Rentang Skor Persentase Lembar Observasi Guru dan Siswa
NO Persentase
Katagori
1. 75-100
Sangat baik 2.
50-75 Baik
3. 25-50
Cukup 4.
0-25 Kurang
Keberhasilan penelitian tindakan kelas ini dikatakan berhasil apabila proses belajar atau aktivitas siswa saat pembelajaran IPS dengan strategi yang
berorientasi pada kecerdasan visual spasial mencapai keberhasilan ≥ 75.
2. Kuantitatif
Analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis data yang diperoleh dari hasil belajar kognitif yang berasal dari hasil tes yang dilakukan pada s akhir setiap
siklus. Untuk mencari nilai hasil belajar digunakan suatu rumus yaitu sebagai berikut:
Nilai Akhir = x 100
Hasil perhitungan akan dibandingkan dengan Kriteria Ketuntasan Minimum KKM belajar siswa dalam dua katagori yaitu tuntas dan belum tuntas dengan
kriteria sebagai berikut:
59 Tabel 6. Kriteria Ketuntasan Hasil Belajar
Kriteria Ketuntasan Kualifikasi
75 Tuntas
75 Belum Tuntas
Persentase kriteria ketuntasan belajar kelas dapat dicari dengan rumus P =
x 100 Keterangan: P = Persentase ketuntasan belajar kelas
Sedangkan untuk mencari nilai rata-rata kelas di gunakan rumus sebagai berikut: X =
Keterangan: X = nilai rata-rata kelas
∑x = jumlah nilai dalam kelas n = jumlah siswa dalam kelas
I. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan penelitian ini apabila ≥ 75 siswa dalam kelas memperoleh nilai di atas kriteria Ketuntasan Minimum KKM yaitu sebesar 75.
Hasil belajar diukur dengan tes evaluasi di akhir pembelajaran.
60
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data Penelitian 1.
Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di kelas V SD Negeri Karen yang terletak di Desa Tirtomulyo Kecamatan Kretek Kabupaten Bantul. SD Karen Bantul terletak di
daerah pedesaan, secara keseluruhan kondisi fisik SD Karen cukup baik, SD ini memiliki 6 ruang kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang komputer,
mushola, ruang perpustakaan, kamar mandi dan kantin
2. Deskripsi Subjek Penelitian
Subyek penelitian tindakan kelas ini yaitu guru dan siswa kelas V SD Negeri Karen Bantul yang berjumlah 22 siswa, yang terdiri dari 12 anak laki-laki dan 10
siswa perempuan. Penelitian ini dilakukan pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial yaitu pada materi masa persiapan kemerdekaan.
B. Hasil Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di kelas V SD Negeri Karen. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dengan menggunakan
strategi pembelajaran yang berorientasi pada kecerdasan visual spasial. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus dan pada setiap siklus terdiri dari
dua pertemuan, setiap pertemuan terdiri dari 2 jam pelajaran atau 70 Menit. Adapun hasil penelitian dapat dideskripsikan sebagai berikut.
1. Pra Tindakan
Kondisi pra siklus merupakan kondisi kelas V SD Negeri Karen sebelum dilakukan tindakan. Tahap pra tindakan dilakukan untuk memperoleh data awal