CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Lampiran 5142 48. BEBAN GAJI DAN TUNJANGAN lanjutan
2014 Imbalan
Gaji dan Kerja Jangka
Tunjangan BonusTantiem
Panjang Jumlah
Dewan Komisaris 29.609
53.981 2.459
86.049 Direksi
110.995 200.259
10.835 322.089
Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko dan Good Corporate Governance
3.255 1.404
- 4.659
Dewan Pengawas Syariah 1.114
21 -
1.135 Senior Executive Vice President dan
Senior Vice President 176.079
112.135 14.927
303.141
321.052 367.800
28.221 717.073
Terhitung sejak tanggal 9 Januari 2014, Executive Vice President berubah menjadi Senior Executive Vice President sebagaimana tertuang dalam SK Direksi No.KEP.DIR122014.
2013 Imbalan
Gaji dan Kerja Jangka
Tunjangan BonusTantiem
Panjang Jumlah
Dewan Komisaris 29.173
52.636 1.757
83.566 Direksi
111.619 169.158
11.482 292.259
Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko dan Good Corporate Governance
3.133 1.129
- 4.262
Dewan Pengawas Syariah 1.159
21 -
1.180 Executive Vice President dan
Senior Vice President 119.644
74.614 10.696
204.954
264.728 297.558
23.935 586.221
49. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
2014 2013
Beban jasa profesional 2.380.440
1.978.886 Sewa
1.291.413 1.157.268
Barangjasa pihak ketiga lainnya 1.116.362
829.061 Promosi
986.272 989.542
Perbaikan dan pemeliharaan 973.698
883.411 Penyusutan aset tetap Catatan 19
938.547 822.193
Komunikasi 918.280
824.442 Listrik, air dan gas
512.952 433.332
Alat tulis kantor 488.373
412.631 Transportasi
339.631 294.589
Beban perjalanan dinas 247.239
212.948 Amortisasi aset tidak berwujud
217.254 131.282
Beban premi asuransi 70.404
75.737 Lain - lain
967.445 853.078
11.448.310 9.898.400
Untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, beban promosi termasuk beban hadiah undian dana pihak ketiga masing-masing sebesar Rp48.145 dan Rp21.880.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Lampiran 5143 50. DANA PENSIUN DAN PESANGON
Sesuai dengan kebijakan Bank, selain gaji, pegawai juga mendapatkan fasilitas dan tunjangan berupa Tunjangan Hari Raya THR, fasilitas kesehatan, uang duka dan santunan duka, tunjangan
cuti, fasilitas jabatan untuk jabatan tertentu, program pensiun untuk pegawai tetap, insentif sesuai dengan kinerja pegawai dan Bank dan manfaat untuk pegawai yang berhenti bekerja sesuai dengan
Undang-undang Ketenagakerjaan yang berlaku.
Dana Pensiun
Bank Mandiri menyelenggarakan lima Dana Pensiun berbentuk Dana Pensiun Pemberi Kerja DPPK sebagai berikut:
a. Satu Dana Pensiun Pemberi Kerja Program Pensiun Iuran Pasti DPPK - PPIP atau disebut
Dana Pensiun Bank Mandiri DPBM dibentuk tanggal 1 Agustus 1999. Peraturan untuk DPBM telah disahkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia
No. KEP300KM.0171999 tanggal 14 Juli 1999 dan diumumkan di dalam Tambahan Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 62 tanggal 3 Agustus 1999, serta Keputusan
Direksi Bank Mandiri No. 004KEP.DIR1999 tanggal 26 April 1999 dan telah diubah berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-213KM.52005
tanggal 22 Juli 2005 dan diumumkan di dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No.
77 tanggal
27 September 2005
serta Keputusan
Direksi Bank
Mandiri No. 068KEP.DIR2005 tanggal 28 Juni 2005.
Bank Mandiri dan para pegawainya masing-masing membayar sebanyak 10,00 dan 5,00 dari Base Pension Plan Employee Income.
Direksi dan Dewan Pengawas DPBM adalah pegawai aktif Bank Mandiri, sehingga Bank Mandiri memiliki pengendalian atas DPBM. DPBM menginvestasikan beberapa sumber
keuangannya pada deposito berjangka dan deposito on-call Bank Mandiri. Saldo deposito berjangka dan deposito on-call tersebut pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-
masing sebesar Rp374.090 dan Rp97.200. Tingkat suku bunga atas deposito tersebut adalah sama dengan suku bunga atas deposito berjangka pihak ketiga.
Untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Bank telah membayar iuran pensiun masing-masing sebesar Rp290.647 dan Rp252.762.
b. Empat Dana Pensiun Pemberi Kerja Program Pensiun Manfaat Pasti DPPK-PPMP berasal
dari masing-masing Dana Pensiun Bank Peserta Penggabungan, yaitu Dana Pensiun Bank Mandiri Satu atau DPBMS BBD, DPBMD BDN, DPBMT Bank Exim dan DPBME Bapindo.
Peraturan untuk masing-masing Dana Pensiun tersebut telah disahkan dengan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia masing-masing No. KEP-394KM.0171999, No. KEP-
395KM.0171999,
No. KEP-396KM.0171999 dan
No. KEP-397KM.0171999 semuanya
tertanggal 15 November 1999. Berdasarkan persetujuan pemegang saham No. S-923M- MBU2003 tanggal 6 Maret 2003, Bank Mandiri telah melakukan penyesuaian manfaat
pensiun dari masing-masing Dana Pensiun. Keputusan tersebut telah dituangkan dalam Peraturan Dana Pensiun PDP dan telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Keuangan
dengan Surat Keputusan masing-masing No. KEP115KM.62003 untuk PDP DPBMS, No. KEP116KM.62003 untuk PDP DPBMD, No. KEP117KM.62003 untuk PDP DPBMT dan
No. KEP118KM.62003 untuk DPBME semuanya tertanggal 31 Maret 2003.
Peserta program pensiun manfaat pasti adalah mereka yang berasal dari legacy bank dengan masa kerja tiga tahun atau lebih pada saat penggabungan yang terdiri dari pegawai aktif bank,
bekas karyawan karyawan yang berhenti bekerja dan tidak mengalihkan haknya ke dana pensiun lain dan pensiunan.