Hasil Validasi Ahli Development Pengembangan

77 2 Papan utama berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 100 cm, lebar 70 cm dan tebal 9 mm. Papan dibelah menjadi dua lalu diberi lem guna menempelkan kasa rekat agar dapat dilipat menjadi dua. Seng dilapisi lem lalu ditempelkan pada papan yang telah dilapisi lem agar kuat dan magnet dapat menempel. Jika seng sudah tertempel dan sekiranya ujung-ujung sisi kanan dan kiri rapi, kertas stiker peta ditempelkan di atas papan. 3 Gelas tempat penyimpanan item magnetic di lilit dengan tali pita. Lalu di tempel kertas stiker bertuliskan “item magnetic sumberdaya alam DIY” 4 Hasil produk media papan magnet sumberdaya alam D I Yogyakarta ini digunakan untuk siswa sehingga siswa lebih mengenal hasil bumi sumberdaya alam yang ada di D I Yogyakarta.

c. Hasil Validasi Ahli

1 Ahli Media Ahli media menilai media dari aspek tampilan dengan tiga kali uji media. Penilaian dari ahli media ini akan dijadikan acuan untuk merevisi produk sebelum dilakukan uji coba lapangan. Ahli media yang menjadi validator pada penelitian ini adalah Bapak Sungkono, M.Pd. adalah seorang dosen di Program Studi Teknologi Pendidikan, Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta. Data validasi didapat dengan cara 78 memberikan angket yang mencakup aspek tampilan. Ahli media mencoba produk dengan didampingi oleh pengembang, sehingga ahli media dapat menanyakan langsung hal-hal yang berkaitan dengan produk yang dikembangkan pada uji ahli media tahap I dan dapat langsung memberikan masukan berupa komentar dan saran kepada pengembang yang nantinya akan digunakan sebagai pedoman untuk melakukan revisi terhadap produk yang dikembangkan. Berikut ini adalah hasil penilaian ahli media tahap I: a Data Penilaian Ahli Media terhadap Kualitas Produk Media yang Dikembangkan Tahap I 1 Aspek Tampilan Penilaian aspek tampilan bertujuan untuk mengetahui bagaimana penilaian ahli media terhadap berbagai macam hal yang menyangkut tampilan dari produk Media sederhana “papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta ” untuk pengenalan sumberdaya alam pada mata pelajaran IPS di SD Negeri Minomartani 6. Dengan berpedoman pada penilaian aspek tampilan ini, pengembang akan mengetahui apakah perlu atau tidak untuk dilakukan revisi tahap pertama. Data hasil penilaian aspek tampilan dapat di lihat pada tabel di bawah ini: 79 Tabel 4.1 Data Hasil Penilaian Ahli Media terhadap Aspek Tampilan Tahap I No Indikator Skor Kriteria 1. Ketepatan ukuran media 4 Layak 2. Keawetan media 3 Cukup Layak 3. Media mudah disimpan dan mudah dipindahkan 4 Layak 4. Kualitas media yang digunakan 3 Cukup Layak 5. Kesesuaian gambar 3 Cukup Layak 6. Kualitas gambar item magnetic yang digunakan 3 Cukup Layak 7. Warna yang digunakan 3 Cukup Layak 8. Kesesuaian teks yang digunakan 2 Kurang Layak 9. Kejelasan langkah-langkah petunjuk penggunaan media papan magnet sumberdaya alam 3 Cukup Layak 10. Interaksi media 4 Layak 11. Media papan magnet sesuai dengan kriteria media pembelajaran 5 Sangat Layak Jumlah Skor 37 Rata-Rata Skor 3.36 Cukup Layak Berdasarkan tabel di atas, hasil dari penilaian ahli media terhadap aspek pembelajaran diketahui jumlah skor 37 dan ratarata skor 3.36. Maka apabila dikonversikan ke dalam data kualitatif termasuk dalam kategori “Cukup Layak”. 2 Kritik dan Saran Revisi Ahli Media Setelah menilai produk media sederhana “papan magnet sumberdaya alam DIY” maka ahli media juga memberikan komentar dan saran sebagai berikut: 80 a Item magnetic lebih diperkecil Gambar 4.1 b Judul disesuaikan secara proporsional c Media dan item magnetic dikemas dalam satu paket d Item magnetic di buat lebih kecil sebesar 5,5 cm dan diberi gagang panjang-pendek e Gambar peta provinsi DI Yogyakarta lebih dibesarkan. Selain memberikan penilaian, komentar, dan saran ahli media juga memberikan pernyataan baik atau tidaknya produk ini untuk diproduksi dan di uji cobakan. Ahli media menyatakan bahwa produk media sederhana “papan magnetic sumberdaya alam DIY” ini cukup layak akan tetapi masih perlu untuk direvisi sesuai dengan saran. b Data Penilaian Ahli Media Terhadap Kualitas Produk Media yang Dikembangkan Tahap II Item magnetic lebih diperkecil 81 Setelah produk direvisi sesuai saran yang diberikan ahli media pada tahap pertama, media “papan magnet sumberdaya alam DIY” diberikan penilaian kembali oleh ahli media, berikut ini hasil penilaian ahli media tahap kedua: Tabel 4.2 Data Hasil Penilaian Ahli Media terhadap Aspek Tampilan Tahap II No Indikator Skor kriteria 1. Ketepatan ukuran media 4 Layak 2. Keawetan media 5 Sangat Layak 3. Media mudah disimpan dan mudah dipindahkan 4 Layak 4. Kualitas media yang digunakan 4 Layak 5. Kesesuaian gambar yang digunakan 5 Sangat Layak 6. Kualitas gambar item magnetic yang digunakan 5 Sangat Layak 7. Warna yang digunakan 4 Layak 8. Keseuaian teks yang digunakan 3 Cukup Layak 9. Kejelasan langkah-langkah petunjuk penggunaan media papan magnet sumberdaya alam 3 Cukup Layak 10. Interaksi media 5 Sangat Layak 11. Media papan magnet sesuai dengan kriteria media pembelajaran 5 Sangat Layak Jumlah Skor 47 Rata-rata Skor 4.2 Layak 82 Setelah menilai produk media sederhana “papan magnet sumberdaya alam DIY” maka ahli media juga memberikan komentar dan saran sebagai berikut: 1. Menggunakan papan yang lebih tebal untuk item magnetic agar gagang tidak mudah lepas 2. Tulisan dan background lebih dibuat kontras agar dapat terbaca tulisannya. Gambar 4.2. Gambar revisi I Berdasarkan tabel di atas, hasil dari penilaian ahli media tahap II aspek tampilan mendapat skor 47 dan rata-rata skor 4.2 maka apabila dikonversikan ke dalam skala 5 termasuk dalam kategori “Layak”. Sesudah di revisi tahap II. Diperbesar lagi Background tulisan di ganti dengan yang cerah 83 Setelah melakukan penilaian tahap kedua ini ahli media memberi komentar media “papan magnet sumberdaya alam” ini sudah layak di gunakan dengan revisi. c Data Penilaian Ahli Media Terhadap Kualitas Produk Media yang Dikembangkan Tahap III Setelah produk direvisi sesuai saran yang diberikan ahli media pada tahap kedua , media “papan magnet sumberdaya alam DIY” diberikan penilaian kembali oleh ahli media, berikut ini hasil penilaian ahli media tahap kedua: 84 Tabel 4.3 Data Hasil Penilaian Ahli Media terhadap Aspek Tampilan Tahap III No Indikator Skor Kriteria 1. Ketepatan ukuran media 4 Layak 2. Keawetan media 5 Sangat Layak 3. Media mudah disimpan dan mudah dipindahkan 4 Layak 4. Kualitas media yang digunakan 5 Sangat Layak 5. Kesesuaian gambar yang digunakan 5 Sangat Layak 6. Kualitas gambar item magnetic yang digunakan 5 Sangat Layak 7. Warna yang digunakan 5 Sangat Layak 8. Keseuaian teks yang digunakan 5 Sangat Layak 9. Kejelasan langkah-langkah petunjuk penggunaan media papan magnet sumberdaya alam 4 Layak 10.Interaksi media 5 Sangat Layak 11.Media papan magnet sesuai dengan kriteria media pembelajaran 5 Sangat Layak Jumlah Skor 52 Rata-rata Skor 4.72 Sangat Layak 85 Gambar 4.3. Gambar yang di terima Berdasarkan tabel di atas, hasil dari penilaian ahli media tahap III aspek tampilan mendapat skor 52 dan ratarata skor 4.72 maka apabila dikonversikan ke dalam skala 5 termasuk dalam kategori “Sangat Layak”. Setelah melakukan penilaian tahap kedua ini ahli media memberi komentar media “papan magnet sumberdaya alam” ini sudah layak di gunakan tanpa revisi. b. Ahli Materi Ahli materi menilai media dari aspek pembelajaran. Penilaian dari ahli materi ini akan dijadikan acuan untuk merevisi produk sebelum dilakukan uji coba lapangan. Ahli materi yang menjadi validator pada penelitian ini adalah Ibu Hidayati, M. Hum beliau Telah diperbesar sesudah di revisi tahap II Finish Judul papan media Background telah direvisi 86 adalah dosen PGSD di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Data validasi diperoleh dengan cara memberikan angket yang mencakup aspek materi pembelajaran. Ahli materi mencoba produk dengan didampingi oleh pengembang, sehingga ahli materi dapat menanyakan langsung hal-hal yang berkaitan dengan produk yang dikembangkan dan dapat langsung memberikan masukan berupa kritik dan saran kepada pengembang yang nantinya akan digunakan sebagai pedoman untuk melakukan revisi terhadap produk yang dikembangkan. Data penilaian ahli materi terhadap kualitas produk yang dikembangkan, yaitu: a. Data Penilaian Ahli Materi Tahap I terhadap Produk Media Sederhana “Papan Magnet Sumberdaya Alam DI Yogyakarta ” 1 Aspek Pembelajaran Penilaian aspek pembelajaran ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana penilaian ahli materi mengenai berbagai hal yang menyangkut aspek pembelajaran dari produk media sederhana ”papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta ” untuk pengenalan sumberdaya alam DI Yogyakarta di SD N Minomartani 6. Dengan pedoman penilaian ini, pengembang akan mengetahui perlu 87 tidaknya dilakukan revisi. Hasil penilaian tersebut dapat dilihat pada berikut ini: Tabel 4.4 Data Hasil Penilaian Ahli Materi terhadap Aspek PembelajaranTahap I No. Indikator Skor Kategori 1. Kesesuaian materi yang disajikan 4 Layak 2. Kesesuaian gambar yang digunakan dalam penyampaian materi 4 Layak 3. Ketepatan materi dengan fungsi IPS KTSP 2006 yang digunakan di SD N Minomartani 6 4 Layak 4. Materi IPS sumberdaya alam sesuai dengan karakteristik pelajaran IPS sekolah dasar 4 Layak 5. Materi sumberdaya alam sesuai dengan ruang lingkup IPS 3 Cukup Layak 6. Media papan magnet sesuai dengan karakteristik Piagget 4 Layak 7. Media papan magnet sesuai dengan karakteristik siswa kelas IV 4 Layak 8. Ketepatan dan kejelasan penggunaan bahasa 5 Sangat Layak Jumlah skor 32 Rata-rata Skor 4 Layak Berdasarkan tabel di atas, hasil dari penilaian ahli materi terhadap aspek pembelajaran diketahui jumlah skor 32 dan ratarata skor 4. Maka apabila dikonversikan ke dalam data kualitatif termasuk dalam kategori “Layak”. 88 2 Komentar dan Saran Revisi Ahli Materi Tahap Setelah menilai produk media ”papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta” untuk materi sumberdaya alam DI Yogyakarta di SD N Minomartani 6, ahli materi juga memberikan komentar dan saran sebagai berikut. a Materi diperluas tidak hanya yang tidak dapat diperbaharui, tetapi lengkapi juga dengan sda yang dapat diperbaharui. b Buatlah buku petunjuk. c Peta ditambah dengan skala Selain memberikan penilaian, komentar dan saran ahli materi juga memberikan pernyataan baik dan tidaknya produk ini untuk diproduksi dan di uji cobakan sesuai. Ahli materi menyatakan bahwa produk media ”papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta” ini sudah baik untuk di produksi dengan revisi sesuai saran dari ahli materi. b. Data Penilaian Ahli Materi Tahap II terhadap Produk Media Sederhana “Papan Magnet Sumberdaya Alam DI Yogyakarta” Setelah produk media sederhana “papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta ” dilakukan revisi sesuai 89 dengan komentar dan saran ahli materi pada tahap pertama maka dilakukan konsultasi tahap kedua. Berikut hasil penilaian pada konsultasi tahap kedua Tabel 4.5 Data Hasil Penilaian Ahli Materi terhadap Aspek PembelajaranTahap II No. Indikator Skor kategori 1. Kesesuaian materi yang disajikan 5 Sangat Layak 2. Kesesuaian gambar yang digunakan dalam menyampaikan materi 4 Layak 3. Ketepatan materi dengan fungsi IPS KTSP 2006 yang digunakan di SD N Minomartani 6 5 Sangat Layak 4. Materi IPS sumberdaya alam sesuai dengan karakteristik pelajaran IPS sekolah dasar 4 Layak 5. Materi sumberdaya alam sesuai dengan ruang lingkup IPS 4 Layak 6. Media papan magnet sesuai dengan karakteristik Piagget 4 Layak 7. Media papan magnet sesuai dengan karakteristik siswa kelas IV 5 Sangat Layak 8. Ketepatan dan kejelasan penggunaan bahasa 5 Sangat Layak Jumlah skor 35 Rata-rata Skor 4.37 Sangat Layak Berdasarkan tabel di atas, hasil dari penilaian ahli materi tahap II pada aspek pembelajaran diketahui jumlah skor 35 dan rata-rata 4,37. 90 Maka apabila dikonversikan kedalam skala 5 termasuk ke dalam kategori “Sangat Layak”. Adapun hasil revisi tahap I dari ahli materi sebagai berikut. 1. Materi diperluas Gambar 4.4 2. Buku petunjuk Gambar 4.5 SDA yang dapat diperbaharui Buku panduan media papan magnet 91 Setelah melakukan penilaian tahap kedua ini, ahli materi memberikan komentar bahwa media sederhana “papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta” sangat menarik dan dapat memotivasi siswa untuk belajar sumberdaya alam. Ahli materi menyatakan bahwa media “papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta” ini sudah layak di uji cobakan tanpa revisi. 4. Implementasi a. Hasil Uji Coba Lapangan Awal Setelah dinyatakan sangat baik oleh ahli media dan ahli materi, maka produk media sederhana ”papan magnet sumberdaya alam DIY ” di uji cobakan pada tahap uji coba lapangan awal. Uji coba lapangan awal dilakukan pada tanggal 18 Mei 2015 dengan responden 3 orang siswa kelas 4 SD Negeri Minomartani 6, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Pemilihan ini dilakukan dengan menggunakan teknik acak yaitu pengambilan sampel dengan menetapkan ciri yang sesuai berdasarkan kriteria prestasi belajar siswa, yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Pemilihan subyek uji coba perseorangan tersebut dibantu oleh guru kelas 4, sehingga terpilih 3 siswa dari 31. Berikut kondisi subjek penelitian dan hasil uji coba lapangan awal dapat di lihat pada tabel berikut ini: 92 1 Kondisi Subyek Uji Coba Lapangan Awal Uji coba dilakukan pada 3 orang siswa kelas 4 SD Negeri Minomartani 6, Ngaglik, Sleman dengan kondisi subyek sebagai berikut: a Sesi I : Penjelasan proses uji coba, sikap ketiga siswa tampak biasa saja ketika pertama kali menerima penjelasan sekaligus melihat produk media sederhana ”papan magnet sumberdaya alam DIY ” yang di uji cobakan. Siswa tampak memperhatikan beberapa instruksi dari peneliti tentang prosedur uji coba. b Sesi II : Penggunaan media sederhana ”papan magnet sumberdaya alam DIY”, ketiga siswa nampak berkonsentrasi, dan mencoba menggunakan media sederhana ”papan magnet sumberdaya alam DIY ”. Siswa satu dengan yang lainnya saling melengkapi sumberdaya alam yang ada di daerah kabupaten DI Yogyakarta. Secara umum proses pembelajaran cukup kondusif, karena jumlah subyek hanya sedikit tiga orang siswa. Peneliti dapat mengamati setiap siswa dan mengontrol dengan baik. 93 c Sesi III: Pembagian dan pengisian angket, ketiga siswa memperhatikan penjelasan pengisian angket. Ada siswa menanyakan komponen angket yang menurut mereka kurang jelas. Siswa asyik mengisi angket berdasarkan tanggapan dan masukan mereka secara obyektif terhadap produk media sederhana papan magnet sumberdaya alam DIY. 94 2 Hasil Angket Uji Coba Lapangan Awal Tabel 4.6. Hasil angket uji lapangan utama pada media papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta No. Nama Penilaian Penilaian Skor Kategori 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Ya Tidak 1. Ebn I I I 3 10 23 2. Ana I I I I 4 9 30.7 3. Agt I I I 3 10 23 Total 3 3 3 1 76.7 Rata-rata 25.5 Sangat kurang layak 95 Tabel di atas menunjukkan bahwa media papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta masih sangat kurang layak, karena dari hasil angket data siswa secara keseluruhan masih memerlukan revisi. Dari hasil data di atas terlihat bahwa siswa belum mengenal media sumberdaya alam yang ada di DI Yogyakarta dikarenakan media ini merupakan media pembelajaran pertama yang mereka gunakan untuk KD dan materi ini. Media papan magnet sebagai media pembelajaran yang dapat membantu memudahkan siswa dalam belajar masih belum terpenuhi. Analisis yang dapat diambil dari hasil data di atas adalah media papan magnet sumberdaya alam masih sangat kurang layak setelah melalui uji coba lapangan kepada siswa sebagai subjek uji coba melalui angket. Pada uji coba awal ini yang mendapat nilai bagus hanya pada nomor 3 dan 11 dari ketiga siswa menjawab “ya”. Soal nomor 8 “Menurut kalian apakah media papan magnet ini membuat kalian terluka?” maksud dari pertanyaan tersebut adalah apakah media tersebut sengnya keluar sehingga melukai siswa. Jika siswa menjawab „Ya‟ maka nilainya 0. Jika siswa menjawab „Tidak‟ maka nilainya 1. Pada pengambilan angket yang pertama ini, siswa memahami 96 pertanyaan tersebut. Selebihnya jawaban dari ketiga siswa tersebut adalah “tidak”. Hasil uji coba siswa SD Negeri Minomartani 6 kelas IV mengenai media papan magnet sumberdaya alam setelah di uji coba lapangan menunjukkan bahwa penilaian sebesar 25.5 yang dikategorikan sangat kurang layak. Dari keseluruhan aspek yang ada dalam media papan magnet sumberdaya alam di atas, berdasarkan isian angket oleh siswa pada uji coba lapangan yang melibatkan tiga orang siswa dapat disimpulkan bahwa media papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta tersebut sangat kurang layak digunakan dalam mempelajari sumberdaya alam DI Yogyakarta dan masih perlu untuk direvisi pada bagian item magneticnya. Dikatakan sangat kurang layak dikarenakan penilaiannya 25.5 dari pencapaian skor minimal 80 dan masih harus direvisi sesuai dengan hasil yang di lihat dari angket siswa.

b. Hasil Uji Coba Lapangan Utama

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MELALUI PEMANFAATAN ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV SD

0 11 24

PENGEMBANGAN METODE BERMAIN DENGAN PAPAN BUSA MATA PELAJARAN IPS KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI KECAMATAN BANGUNREJO LAMPUNG TENGAH

0 8 95

PENGEMBANGAN MEDIA MATERI KEADAAN ALAM DI INDONESIAMENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK VIDEOSCRIBE PADA MATA Pengembangan Media Materi Keadaan Alam Di Indonesia Menggunakan Perangkat Lunak Videoscribe Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii.

0 2 10

PENGEMBANGAN MEDIA MATERI KEADAAN ALAM DI INDONESIAMENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK VIDEOSCRIBE PADA MATA Pengembangan Media Materi Keadaan Alam Di Indonesia Menggunakan Perangkat Lunak Videoscribe Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii.

0 3 15

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI INDONESIA KELAS VII SMP NEGERI 2 AMPEL.

0 3 12

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI INDONESIA KELAS VII SMP NEGERI 2 AMPEL.

0 3 15

Pengembangan multimedia interaktif dengan pendekatan pakematik pada mata pelajaran IPS kelas IV Sekolah Dasar.

1 2 255

PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO LAGU SEJARAH KEMERDEKAAN PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS V DI SDN MINOMARTANI 1.

0 3 214

Penggunaan media Flip Chart (lembar papan balik) untuk meningkatkan pemahaman IPS materi Koperasi bagi siswa kelas IV SDN Gempolsari Tanggulangin Sidoarjo.

0 1 84

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Pada Mata Pelajaran IPS Melalui Pengunaan Media Gambar di SDN Tomini

0 0 15