99 2
Hasil Angket Uji Coba Lapangan Utama
Tabel 4.7. Hasil angket uji lapangan utama pada media papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta
No. Nama
Soal Penilaian
skor kategori
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 Ya
Tidak 1
MCR I
I I
I 4
9 30.76
2 FRD
I I
I I
I I
I I
8 5
61.53 3
RD I
I I
I I
I I
I 8
5 61.53
4 DR
I I
I I
I I
I 7
6 53.84
5 KA
I I
I I
I I
6 7
46.15 6
SDA I
I I
I I
I I
I 8
5 61.53
Total 3
2 6
5 3
3 4
2 1
4 3
3 2
315.34
Rata-rata
52.55 Sangat kurang
layak
100 Tabel di atas menunjukkan bahwa media papan magnet
sumberdaya alam DI Yogyakarta masih sangat kurang layak, karena dari hasil angket data siswa secara keseluruhan masih
memerlukan revisi. Analisis yang dapat diambil dari hasil data di atas adalah media papan magnet sumberdaya alam masih
sangat kurang layak setelah melalui uji coba lapangan kepada siswa sebagai subjek uji coba melalui angket.
Pada soal nomor 1 dengan pertanyaan “apakah kalian tertarik dengan media papan magnet?” keempat siswa menjawab “ya”
dan tiga siswa lainnya menjawab “tidak”. Dikarekan media ini merupakan media yang pertama bagi siswa kelas IV. Soal
nomor 2 “apakah kalian mudah menangkap materi dalam media papan magnet?” keempat siswa menjawab “tidak” dan ketiga
siswa menjawab “ya” artinya ketiga siswa tersebut paham dengan materi. Soal
nomor 3 “apakah dengan media papan magnet kalian semakin mengenal sumberdaya alam yang di DI
Yogyakarta?” ketujuh siswa menjawab “ya” artinya siswa semakin mengenal sumberdaya alam yang ada di DI Yogyakarta
yang selama ini belum pernah mereka ketahui. Soal nomor 4 “apakah gambar dan tulisannya terlihat dengan jelas?”, ada lima
siswa yang menjawab “ya” karena bagi para siswa tulisan dan gambar sudah terlihat jelas, berbeda dengan dua orang siswa
lainnya yang menjawab “tidak” dikarenakan tidak jelas tulisan
101 dan gambarnya, background tulisan berwarna hijau terlihat tidak
kontras. Pada soal nomor 9 “secara keseluruhan apakah kalian tertarik
dengan media papan magnet sumberdaya alam ini?” dan soal nomor 13 “apakah media papan magnet sumberdaya alam
menjadikan k alian saling bekerja sama dalam mengerjakan?”
hanya ada dua siswa yang menjawab “ya” dan yang lima siswa lainnya menjawab “tidak”. Revisi yang dilakukan pengembang
adalah membuat item magnetic semenarik mungkin. Ada beberapa siswa yang mengisi angket tersebut dengan asal
dikarenakan pengambilan siswa secara acak dengan tingkat kecerdasan tinggi, sedang, dan rendah.
Soal nomor 8 “Menurut kalian apakah media papan magnet ini membuat kalian terluka?” maksud dari pertanyaan tersebut
adalah apakah media tersebut sengnya keluar sehingga melukai siswa. Jika siswa menjawab „Ya‟ maka nilainya 0. Jika siswa
menjawab „Tidak‟ maka nilainya 1. Pada pengambilan angket yang pertama ini, siswa memahami pertanyaan tersebut. Dari 7
siswa, 4 diantara menjawab „Tidak”. Media papan magnet sumberdaya alam Di Yogyakarta ini
merupakan media pembelajaran baru bagi siswa kelas IV untuk mempelajari hasil sumberdaya alam yang ada di Yogyakarta.
Dari hasil data di atas terlihat bahwa siswa cukup senang dan
102 mengenal sumberdaya alam yang ada di DI Yogyakarta. Media
papan magnet sebagai media pembelajaran yang dapat membantu memudahkan siswa dalam belajar masih belum
terpenuhi. Hasil uji coba siswa SD Negeri Minomartani 6 kelas IV
mengenai media papan magnet sumberdaya alam setelah di uji coba lapangan menunjukkan bahwa penilaian sebesar 54.93
yang dikategorikan sangat kurang layak. Dari keseluruhan aspek yang ada dalam media papan magnet sumberdaya alam di atas,
berdasarkan isian angket oleh siswa pada uji coba lapangan yang melibatkan 6 orang siswa dapat disimpulkan bahwa media
papan magnet sumberdaya alam DI Yogyakarta tersebut sangat kurang layak digunakan dalam mempelajari sumberdaya alam
DI Yogyakarta dan masih perlu untuk direvisi. Dikatakan sangat kurang layak dikarenakan penilaiannya 52.55 dari pencapaian
skor minimal 80 dan masih harus direvisi sesuai dengan hasil yang di lihat dari angket siswa.
c. Hasil Uji Coba Lapangan Operasional