f. Hargailah perilaku yang baik
g. Pujilah tanpa berlebihan
h. Didiklah anak sikap toleransi
i. Berilah pilihan bukan doktrin
j. Bertanya pada diri apakah sudah mencintai anak
k. Jagalah lisan anak
l. Samakan pandangan antara orangtua
m. Memberikan penghargaan dan hukuman yang ramah terhadap anak
B. Temuan Hasil Analisis Kritis Komparatif
Ditemukan dari 4 empat judul buku yang dikaji penulis terdapat banyak kesamaan pandangan para penulis buku yang berkaitan dengan
Konsep Pendidikan Anak dalam Keluarga Mendidik Anak tanpa Kekerasan. Pendidikan dalam keluarga merupakan pendidikan yang paling utama. Anak
akan tumbuh dan berkembang sesuai dengan apa dan bagaimana cara orangtua mendidiknya. Pendidikan yang keras dan tidak ramah terhadap anak yang
dilakukan oleh orangtua seharusnya tidak terjadi, karena anak merupakan aset keluarga dan juga penerus keturunan bagi orangtua. Anak yang dididik tanpa
cinta dan kasih sayang akan tumbuh dengan penuh deviasi dan patologis keadaan berupa penyimpangan perilaku dalam bentuk merugikan atau
merusak diri sendiri dan orang lain. Sebaliknya, anak yang tumbuh dalam lingkungan keluarga yang kokoh, penuh cinta, dan jauh dari eksploitasi, akan
lahir sebagai generasi yang berkarakter, dan pada gilirannya akan menjadi warga masyarakat dan warga negara yang berkarakter pula.
Oleh karena itu anak perlu dididik dengan cinta dan kasih sayang, dengan mengedepankan kelemahlembutan daripada kekerasan dalam
penyampaiannya. Setiap anak sebagimana manusia mempunyai kebutuhan dasar yang menuntut untuk dipenuhi agar anak dapat tumbuh dan berkembang
secara wajar.
Tabel 4.1 Hasil Analisis Komparatif Keempat Buku
Ternyata Mendidik Anak Cara Rasulullah itu Mudah
dan Efektif: Wendi Zarman 1.
Menasehati melalui perkataan 2.
Mendo’akan anak 3.
Pujian sebagai motivasi 4.
Kasih sayang yang tulus 5.
Mendidik dengan keteladanan Ibu Galak kasihan Anak:
Asadulloh Al-Faruq 1.
Cintailah anak karena Allah 2.
Mendidik dengan lemah lembut 3.
Menjadi teladan di setiap keadaan 4.
Disiplin yang positif 5.
Ganti model sanksi Parenting with Love: Maria
Ulfah Anshor dan Abdullah Ghalib
1. Tidak membeda-bedakan jenis kelamin
2. Menumbuhkan sikap kritis pada anak
3. Tidak diskriminatif dan menghargai
perbedaan 4.
Demokratis.