P1 = 0.87 Proporsi distribusi kepatuhan berobat pasien TB paru menurut peran PMO berdasarkan penelitian Chomisah di RSUP
Dr.Moehammad Hoesin Palembang tahun 2001 P2
= P1−22 0,87−0,22=0,65 proporsi distribusi kepatuhan berobat pasien tb paru menurut peran PMO berdasarkan penelitian
Chomisah di RSUP Dr.Moehammad Hoesin dengan perbedaan 20 dari proporsi awal
P = P1+P22 0,87+0,652 = 0,76 Setelah dilakukan penghitungan maka didapat n sampel = 58
responden. Selanjutnya hasil sampel dikalikan dua, untuk data menggambarkan sampel yang patuh dan sampel yang tidak patuh. Maka
jumlah sampel adalah 58 X 2 = 116 responden. Dan dikalikan 10 untuk mengantisipasi adanya kemungkinan hilangnya data atau
ketidaklengkapan pengisian kuesioner, 116 X 10= 11,6. Maka total sampel
dalam penelitian adalah 116 + 11,6 = 127,6 ≈ 128.
D. Cara Pengumpulan Data
1. Data Primer
Pengumpulan data primer dilakukan dengan menggunakan atau menyebarkan kuesioner yang diisi oleh responden. Adapun data primer
yang dibutuhkan yaitu faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan berobat pasien TB paru yang terdiri dari : pengetahuan,
pendidikan, sikap penderita, efek samping obat, jarak, transportasi, biaya kendaraan, peran PMO, peran keluarga, sikap petugas,
penyuluhan. Kuesioner berisi tentang data demografi responden dan pertanyaan tentang kepatuhan berobat.
Setelah tersusun instrumen penelitian, peneliti melakukan uji coba dengan tujuan apakah pertanyaan angketkuesioner dapat dimengerti
oleh responden untuk menghindari bias dalam penelitian. Untuk menilai reliabelitas dilakukan uji coba terhadap 30 penderia TB paru, kemudian
dilakukan revisi untuk mendapatkan instumen yang lebih baik sehingga dapat dianggap layak digunakan dalam penelitian. Uji coba dilakukandi
Klinik PPTI Baladewa, Jakarta Pusat. Jawaban pertanyaan yang diberikan dengan menggunakan skala Likert positif dan negatif yang
terdiri dari llima jawaban pilihan yaitu : SS; sangat setuju nilai lima, S; setuju nilai empat, R ; ragu-ragu nilai tiga, TS; tidak setuju nilai
dua, STS; sangat tidak setuju nilai satu. Serta jawaban pertanyaan yang diberikan denganmenggunakan skala gutsman; Ya nilai 1 dan
tidak nilai 0.
2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari catatan medik penderita tuberculosis paru April
– Agustus 2009. Data sekunder digunakan untuk mengetahui sejak kapan pasien berobat. dan untuk mengindari bias pertanyaan
kepatuhan.
E. Pengolahan Data
Dalam proses pengolahan data peneliti menggunakan langkah –
langkah pengolahan data diantaranya: