4.1 Lokasi Penelitian
Analisis Prioritas Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektifitas Terminal Sarantama mengambil studi kasus Terminal Sarantama kota Pematang Siantar, dimana letak lokasi Terminal
tersebut tepatnya berada di kelurahan Tanjung Pinggir kecamatan Martoba. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja purposive, dengan pertimbangan Terminal Sarantama adalah prasarana
transportasi jalan yang tidak digunakan sesuai dengan fungsinya. Adapun peta lokasi penelitian dapat dilihat pada lampiran III. Waktu penelitian berlangsung dari bulan April sampai dengan Juni 2007
selama kurang lebih 3 bulan.
4.2 Penelitian Penentuan Prioritas PHA
Kerangka pemecahan masalah sangat berguna agar dapat melihat secara jelas langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan. karena dengan adanya kerangka tersebut maka dapat
diketahui arah penelitian dan parameter-parameter apa yang akan digunakan untuk memecahkan masalah tersebut. Bagan alir metode penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.1.
4.2.1 Metode Pengumpulan Data
Identifikasi permasalahan dilakukan dengan pengumpulan data untuk memperoleh gambaran yang lebih baik terhadap penyebab permasalahan, maka diperlukan informasi yang sesuai dengan
maksud dan tujuan penelitian. Dalama pengumpulan data diarahkan untuk mendapatkan data primer dan data sekunder baik yang bersifat kualititatif maupun kuantitatif.
Djamahaen Purba : Analisis Prioritas faktor-faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Fungsi Terminal Sarantama Study Kasus Terminal Sarantama Kota Pematang Siantar, 2008.
C. Data primer mencakup :
3. hasil tinjauan lapangan terhadap kondisi existing Terminal Sarantama, lokasi lokasi
pool, kantor-kantor administrasi perusahaan angkutan umum, kondisi jalan, kondisi lalu lintas dan persimpangan menuju lokasi Terminal.
4. hasil penggalian pendapat atau informasi para responden yaitu dengan melakukan
wawancara langsung tak terstruktur dengan tanpa kuesioner dan terstruktur dengan kuesioner kepada para pengambil keputusankebijakan dilingkungan pemerintahan
kota Pematang Siantar, para pengguna jasa angkutan umum dan para penyedia jasa angkutan umum.
Dalam melakukan wawancara langsung untuk mendapatkan data melalui alat kuesioner memerlukan waktu dan situasi yang tepat maka untuk responden komponen operator dan user
wawancara langsung umumnya dilakukan ditempat kediaman masing-masing yang umumnya berdomisili diwilayah kota Pematang Siantar dan kabupaten Simalungun, yang sebelumnya dengan
melakukan pendekatan dan pendataan oleh team survey. Umumnya untuk para responden adalah masyarakat Kota Pematang Siantar-Simalungun dengan pertimbangan masyarakat pengguna jasa
layanan sebagai subyek yang mengetahui permasalahan, merasakan permasalahan dan peduli tentang Terminal Sarantama.
D. Data sekunder mencakup :
Data atau informasi yang diperoleh dari dinas dan instansi terkait, rujukan yang berupa hasil studi atau penelitian sebelumnya, dan dari tinjauan pustaka yang relevan dengan penelitian ini.
melakukan pengamatan lapangan, review hasil dokumen rapat, review studi yang sama di Terminal Amplas dan permasalahan didaerah lain, dan tinjauan pustaka.
Djamahaen Purba : Analisis Prioritas faktor-faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Fungsi Terminal Sarantama Study Kasus Terminal Sarantama Kota Pematang Siantar, 2008.
4.2.2 Metode Pemilihan Responden