Kapasitas Terminal Landasan Teori

2.1.5 Kapasitas Terminal

Djamahaen Purba : Analisis Prioritas faktor-faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Fungsi Terminal Sarantama Study Kasus Terminal Sarantama Kota Pematang Siantar, 2008. Pada dasarnya terdapat dua konsep dari kapasitas Terminal, dimana pengertiam dari kapasitas Terminal adalah suatu ukuran dari volume yang melalui Terminal atau sebagian dari Terminal. Konsep pertama dari kapasitas Terminal yaitu kemungkinan arus lalu-lintas maksimum yang melalui Terminal akan dapat terjadi apabila selalu terdapat suatu satuan lalu-lintas yang menunggu untuk memasuki tempat pelayanan segera setelah tempat tersebut tersedia. Kondisi ini jarang dicapai dalam waktu yang panjang disebabkan karena arus lalu-lintas biasanya mempunyai puncak. Secara praktis tertahannya jumlah arus yang besar akan mengakibatkan kelambatan-kelambatan yang sangat mengganggu lalu-lintas didalam dan diluar Terminal. Konsep kedua dari kapasitas Terminal yaitu volume maksimum yang masih dapat ditampung dengan waktu menunggu atau kelambatan yang masih dapat diterima. Pengukuran secara praktis terhadap kapasitas Terminal memperlihatkan bahwa ada batasan- batasan untuk kelambatan yang masih dapaat diterima. Oleh karena itu selagi headway time lebih lama dari waktu pelayanan, seluruh satuan lalu-lintas akan dapat dilayani. Tetapi bila headway time lebih pendek dari waktu pelayanan, suatu antrian akan terbentuk. Kapasitas Terminal juga sangat tergantung kepada luas areal dan jumlah lajur-lajur pelayanan- nya, lajur-lajur tersebut terdiri dari : 1. Lajur kedatangan dimana diperlukan tempat untuk menurunkan penumpang dan bagasi. 2. Lajur tempat parkir kenderaan untuk istirahat dalam hal ini bisa dilakukan perawatan, membersihkan kabin dan persiapan. 3. Lajur pelayanan, yaitu tempat kenderaan menaikkan penumpang dan bagasi. 4. Lajur tunggu, yaitu tempat kenderaan menunggu atau antri sebelum memasuki jalur pelayanan. Djamahaen Purba : Analisis Prioritas faktor-faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Fungsi Terminal Sarantama Study Kasus Terminal Sarantama Kota Pematang Siantar, 2008. 5. Lajur keberangkatan, yaitu tempat kenderaan siap diberangkatkan setelah terlebih dahulu dilakukan pengecekan administratif baik fisik maupun dokumen terhadap kenderaan penumpang oleh petugas. Kapasitas Terminal adalah besarnya volume atau tingkat kedatangan rata-rata kenderaan persatuan waktu semua lajur bis di dalam Terminal. Adapun harga kapasitas diperoleh dengan cara menjumlahkan volumetingk at kedatangan λ semua lajur bis yang ada didalam Terminal.

2.1.6 Aksessibilitas