I. Evaluasi:
• Soal : Terlampir.
• Pedoman penilaian : 1. Penilaian hasil :
Soal posttest : �����ℎ �����
�����ℎ ���� × 100
2. Penilaian proses :
Soal pretest Soal diskusi LKS :
�����ℎ ����� ��� � + ��� �� �����ℎ ���� ��� � + ��� ��
× 100 • Kunci jawaban
: Terlampir.
Yogyakarta, 25 Maret 2012 Mengetahui
Dosen Pembimbing Peneliti
Cornelio Purwantini, S.Pd., M.SA Monica Ervina
Lampiran 14 MATERI AJAR
Jurnal Penyesuaian Perusahaan Jasa
Penyesuaian berarti pencatatan atau pengakuan penjurnalan dan pengakunan data-data transaksi tertentu pada akhir periode
sehingga jumlah rupiah yang terdapat dalam tiap akun sesuai dengan kenyataan pada akhir periode tersebut dan statemen keuangan yang
dihasilkan menggambarkan keadaan yang senyatanya pada tanggal statemen neraca. Alasan perlunya penyesuaian adalah Suwardjono,
2009:161-162: a. Kepraktisan
Dalam Hal tertentu tidaklah praktis untuk mencatat suatu transaksi setiap kali terjadi karena transaksi tersebut hanya menyangkut
jumlah rupiah yang kecil dan berkali-kali terjadi. Hal ini biasanya bertalian dengan pemakaian bahan habis pakai atau semacamnya
termasuk keluarnya barang dagangan dalam perusahaan perdagangan. Pemakaian bahan ini tentunya menghendaki
pencatatan pengeluaran sumber ekonomik menjadi biaya. Karena tidak setiap hari menyusun laporan keuangan pencatatan bahan
seperti itu dapat dilakukan sekaligus pada akhir periode tertentu demi kepraktisan
b. Alokasi Periodik Dalam hal tertentu pencatatan biaya tertentu baru dapat dilakukan
pada akhir periode karena jumlahnya tergantung pada pemakaian selama satu periode.
c. Asas Akrual Asas akrual timbul karena akuntansi menggunakan periode waktu
sebagai takaran pengukuran laba konsep periode. Akuntansi berkepentingan untuk mengukur besarnya laba dalam suatu
periode dan bukan mengukur laba untuk penjualan sejumlah unit barang atau jasa.
Jurnal penyesuaian dibuat dalam buku jurnal umum, diperlukan untuk menyesuaikan akun-akun yang tidak menunjukkan saldo yang
seharusnya. Akun-akun yang perlu disesuaikan yaitu:
perlengkapanbahan habis pakai, beban yang masih harus dibayar, beban dibayar dimuka, pendapatan yang masih harus diterima,