Metode Pembelajaran Nilai Kemanusiaan

127 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP Kanisius Kalasan Kelas Semester : VII : 2 dua Mata Pelajaran Jumlah Pertemuan : Matematika : 2 Pertemuan

A. StandarKompetensi

B. Kompetensi Dasar : Geometri 5. Memahami hubungan garis dengan garis, garis dengan sudut, sudut dengan sudut, serta menentukan ukurannya : 5.3. Membagi

C. Indikator : 5.2.1. Membagi sudut menjadi dua bagian sama besar

i. Melukis sudut istimewa menggunakan perangkat segitiga.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Setelah melukis sudut dengan menggunakan penggaris dan busur derajat, siswa dapat menduplikasikan sudut sudut tersebut dengan menggunakan jangka. 2. Setelah menggunakan jangka dan penggaris untuk melukis sudut, siswa dapat membagi sudut tersebut menjadi dua bagian sama besar menggunakan busur dan jangka. 3. Setelah menggunakan jangka dan penggaris untuk melukis sudut-sudut istimewa, siswa dapat menggambar sudut –sudut istimewa menggunakan perangkat segitiga.

E. Materi Ajar

1. Fakta Mengenali kedudukan garis dan macam-macam sudut. 2. Konsep Melukis Sudut a. Melukis sudut yang besarnya sama dengan sudut yang diketahui dengan menggunakan penggaris dan busur derajat. b. Membagi sudut menjadi dua bagian sama besar dengan menggunakan busur dan jangka. c. Melukis sudut-sudut istimewa dengan menggunkan perangkat segitiga. LAMPIRAN A.2 128 3. Prosedur a. Melukis sudut dengan menggunakan penggaris dan busur derajat. b. Membagi sudut menjadi dua bagian sama besar dengan menggunakan busur dan jangka. c. Melukis sudut-sudut istimewa menggunakan busur dan penggaris d. Melukis sudut-sudut istimewa menggunakan perangkat segitiga.

F. Alokasi Waktu :

4 x 40 menit G. Metode Pembelajaran 1. Tanya jawab 2. Diskusi Kelompok 3. Penugasan

H. Nilai Kemanusiaan

1. Mau mendengarkan orang lain yang mengemukakan pendapat. 2. Mau bekerjasama.

I. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan pertama 2 x 40 menit

1. Kegiatan Pendahuluan a. Memberi salam, mengecek kesiapan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dan presensi. b. Guru dan siswa membahas PR. c. Guru menyampaikan bahwa materi yang akan disampaikan adalah membagi sudut menjadi dua bagian sama besar. Kompetensi dasar : melukis sudut. 2. Kegiatan Inti a. Siswa di minta kembali ke kelompok yang telah dibuat sebelumnya. b. Guru membimbing peserta didik untuk melukis sudut dengan menggunakan penggaris dan busur derajat. c. Guru menjelaskan langkah-langkah membagi sudut menjadi dua bagian sama besar seperti contoh pada LKS 2, siswa langsung menirukan menduplikasikan sudut dan membagi sudut menjadi dua bagian sama besar dengan bimbingan guru. Langkah-langkah 1 Lukislah lingkaran L 1 yang berpusat di A dengan jari-jari secukupnya sehingga memotong kaki sudut A di 1 dan 2. 2 Lukislah lingkaran L 2 yang berpusat di titik 1 dan lingkaran L 3 yang berpusat di titik 2 masing-masing dengan jari-jari secukupnya sehingga kedua lingkaran ini berpotongan di satu titik, misalnya titik 3. 3 Hubungkan titik A dan titik 3, maka sudut tersebut terbagi dua sama besar.

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BERMAIN SEPAK BOLA SISWA KELAS VII

0 7 95

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) pada pokok bahasan garis dan sudut untuk mengaktifkan dan meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII Mendut SMP Stella Duce 2, Yogyakarta tahun ajaran 2011/2012.

0 1 142

Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) pada Pokok Bahasan Garis dan Sudut untuk Mengaktifkan dan Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VII Mendut SMP Stella Duce 2, Yogyakarta Tahun Ajaran 20112012

0 0 140

KETERLIBATAN SISWA DALAM IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN GARIS DAN SUDUT DI KELAS VII B SMP KANISIUS KALASAN YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Me

0 3 271