kuesioner  sebagai  alat  pengumpulan  data.  Penyusunan  kuesioner menggunakan  kalimat  pernyataan  positif  dan  kalimat  pernyataan  negatif.
Kuesioner  yang disusun akan menggunakan empat tingkatan jawaban  yang terurai dalam pernyataan sangat setuju dengan skor 4, setuju dengan skor 3,
tidak setuju dengan skor 2, dan untuk pernyataan sangat tidak setuju dengan skor 1.
F. Validitas Perangkat Pembelajaran
1. Validitas Perangkat Pembelajaran Tabel 3.5 Hasil Penilaian Perangkat Pembelajaran
No. Perangkat
Pembelajaran Ahli
Hasil penilaian Rata-rata
1 Silabus
Dosen PGSD USD 3,78
Kepala Sekolah SD Kanisius Kotabaru
3,67 Guru Mata Pelajaran PKn
Kelas IV 3,78
Rata-rata 3,74
2 RPP
Dosen PGSD USD 3,76
Kepala Sekolah SD Kanisius Kotabaru
3,67 Guru Mata Pelajaran PKn
Kelas IV 3,71
Rata-rata 3,71
3 LKS
Dosen PGSD USD 4
Kepala Sekolah SD Kanisius Kotabaru
3,75 Guru Mata Pelajaran PKn
Kelas IV 3,88
Rata-rata 3,87
4 Bahan Ajar
Dosen PGSD USD 3,8
Kepala Sekolah SD Kanisius Kotabaru
3,8 Guru Mata Pelajaran PKn
Kelas IV 4
Rata-rata 3,87
2. Kriteria Validasi Perangkat Pembelajaran Tabel 3.6 Kriteria Validasi Perangkat Pembelajaran
Rentang Skor Kriteria
4,2 – 5
Sangat baik 3,4
– 4,1 Baik
2,6 – 3,3
Cukup 1,8
– 2,5 Kurang baik
1 – 1,7
Kurang baik sekali
3. Hasil Validasi dan Kriterianya Tabel 3.7 Hasil Validasi Perangkat Pembelajaran
No.  Perangkat Pembelajaran Hasil
Kriteria
1 Silabus
3,74 Baik
2 RPP
3,71 Baik
3 LKS
3,87 Baik
4 Bahan Ajar
3,87 Baik
Rata-rata 3,79
Baik
G. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Menurut  Masidjo  1995:242  validitas  suatu  tes  adalah  taraf  sampai  di mana  suatu  tes  mampu  mengukur  apa  yang  seharusnya  diukur.  Penelitian  ini
akan  menggunakan  validitas  konstruk  dan  validitas  isi  agar  instrumen  yang digunakan dapat tepat sesuai dengan apa yang akan diukur. Dalam validitas isi,
instrumen  dikonsultasikan  dengan  guru  kelas  dan  dosen  pembimbing  sebagai orang  yang  berkompeten  dalam  masalah  ini  sehingga  instrumen  yang
digunakan  dapat  tepat  dan  sesuai  dengan  apa  yang  diukur  yaitu  menurut standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator.
1. Pengujian Validitas
Menurut  Masidjo  1995:142  untuk  mengukur  koefisien  validitas digunakan rumus korelasi Product-Moment dari Person, yaitu:
Gambar 3.2 Rumus Angka Kasar Korelasi Product-Moment Keterangan:
rxy : koefisien validitas
∑x : jumlah skor dalam sebaran x item skor perbutir
∑y : jumlah skor dalam sebaran y item skor total
∑xy  : jumlah hasil kali skor x dan skor y berpasangan ∑x
2
: jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran x ∑y
2
: jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran y N
: jumlah siswa Perhitungan  korelasi  dilakukan  dengan  menggunakan  bantuan
komputer  program  SPSS  18.  Peneliti  hanya  akan  menggunakan  item  yang valid.
2. Reliabilitas
Reliabilitas  merupakan  syarat  mutlak  untuk  menentukan  pengaruh variabel  yang  satu  terhadap  variabel  yang  lain  Nasution,  2004:77.
Pengujian  reliabilitas  ini  dilakukan  dengan  cara    membagi  butir  perangkat tes  hasil  belajar  menjadi  dua  belahan,  selanjutnya  mengkorelasikan  skor
total  kedua  belahan.  Besarnya  tingkat  reliabilitas  dinyatakan  dengan menggunakan  koefisien  reliabilitas  r
tt
.  Reliabilitas  soal  dalam  penelitian
r
xy
= PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ini  menggunakan  teknik  belah  dua.  Pembelahan  dapat  dilakukan  dengan membelah butir dalam butir genap dan butir  ganjil. Kemudian jumlah skor
kedua  belahan  dikorelasikan.  Korelasi  dilakukan  dengan  menggunakan rumus Product-Moment Masidjo, 1995:210, yaitu:
Gambar 3.3 Rumus Angka Kasar Product-Moment Keterangan:
rxy : koefisien validitas
∑x : jumlah skor dalam sebaran x item skor perbutir
∑y : jumlah skor dalam sebaran y item skor total
∑xy  : jumlah hasil kali skor x dan skor y berpasangan ∑x
2
: jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran x ∑y
2
: jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran y N
: banyaknya subyek Penghitungan  menggunakan  Product-Moment  baru  menunjukkan  taraf
reliabilitas setengah tes karena hasil dari suatu tes dibagi menjadi dua, maka taraf    reliabilitas  satu  tes  akan  diperoleh  dengan  menggunakan  formula
koreksi  dari  Spearman  Brown  yang  merupakan  koreksi  dari  koefisien korelasi  Product-Moment.  Dalam  Masidjo  1995:219  rumus  koefisien
korelasi Spearman Brown adalah:
Gambar 3.4 Rumus Koefisien Korelasi
r
xy
=
Keterangan: : Koefisien realibilitas
: Koefisien belah dua
H. Teknik Analisis Data