tersebut tidak meneliti Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dan Motivasi Belajar.
3. Penelitian yang dilakukan oleh Meita Setyawati 2010 yang berjudul “Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi
Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI di SMA 1 Islam Gamping Tahun Ajaran 20092010”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
pengaruh positif dan signifikan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi. Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi
r
x2y
sebesar 0,486, koefisien determinan r
2 x2y
sebesar 0,236 dan t
hitung
lebih besar dari t
tabel
yaitu sebesar 2,021. Motivasi Belajar memberiksn Sumbangan Relatif sebesar 57,60 dan Sumbangan Efektif
20,47. Dengan demikian semakin baik Motivasi Belajar semakin tinggi pula Prestasi Belajar Akuntansinya. Persamaan ini dengan penelitian
yang dilakukan oleh Meita Setyawati adalah sama-sama meneliti Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi, sedangkan
perbedaannya terletak pada subjek penelitian dan penelitian ini terdapat variabel Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar dan Cara Belajar.
C. Kerangka Berpikir 1. Pengaruh Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru terhadap
prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Godean Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru adalah proses
pencernaan informasi yang diterima oleh indera manusia yang dimiliki siswa kemudian masuk ke dalam otak lalu otak memberikan makna
mengenai Metode Mengajar Guru Akuntansi. Persepsi siswa yang positif terhadap Metode Mengajar Guru akan berdampak pada Prestasi Belajar
Siswa karena hal tersebut akan menjadikan siswa tertarik mengikuti pelajaran. Persepsi siswa yang negatif dapat terjadi karena guru kurang
menguasai materi pelajaran sehingga kurang jelas dalam penyampaiannya atau guru tidak menyampaikan tujuan mempelajari
materi sehingga siswa kurang mengerti mengapa harus mempelajari materi tersebut, akibatnya siswa menjadi malas untuk memperhatikan
guru. Selain hal tersebut, guru yang tidak menggunakan Metode yang bervariasi dapat menimbulkan kebosanan pada siswa sehingga Prestasi
Belajarnya rendah. Oleh karena itu,Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru diduga berpengaruh positif terhadap Prestasi Belajar
Akuntansi.
2. Pengaruh Cara Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Godean
Cara Belajar adalah suatu cara atau kegiatan yang dilakukan dalam
proses belajar untuk mencapai suatu tujuan tertentu yaitu Prestasi Belajar. Setiap siswa memiliki kebutuhan belajarnya sendiri, belajar
dengan caranya sendiri yang berbeda satu sama lain dan memproses dengan cara yang berbeda pula. Siswa yang mempunyai Cara Belajar
yang baik dapat terlihat dari mampu belajar secara efisien yang ditampakkan pada komitmen yang tinggi untuk memenuhi waktu yang
telah diatur, rajin melaksanakan tugas-tugas belajar, sungguh-sungguh
menghadiri pelajaran, datang ke sekolah tepat waktu, menyusun catatan pelajaran yang lengkap dan rapi, mampu membaca yaitu memahami isi
bacaan dari mata pelajaran, siap belajar yaitu belajar sebelumsesudah mengikuti mata pelajaran.
3. Pengaruh Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Godean
Motivasi Belajar adalah suatu proses yang mendorong siswa untuk
melakukan kegiatan belajar sehingga Prestasi Belajar atau tujuan yang diinginkan dapat tercapai. Siswa yang memiliki Motivasi Belajar tinggi
akan berusaha dengan gigih dalam belajar dan memiliki intensistas yang tinggi untuk belajar demi Prestasi yang baik. Motivasi Belajar berfungsi
sebagai pendorong, pengarah, penyeleksi, dan penggerak kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan yang hendak dicapai yaitu Prestasi
Belajar Akuntansi. Siswa yang mempunyai Motivasi Belajar tinggi dapat terlihat dari Tekun menghadapi tugas, ulet menghadapi kesulitan, lebih
senang bekerja mandiri, cepat bosan pada tugas yang rutin, tidak mudah melepaskan hal yang diyakini, dan senang mencari dan memecahkan
masalah soal-soal.
4. Pengaruh Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru, Cara Belajar, dan Motivasi Belajar, secara bersama-sama terhadap
Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Godean
Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru akan berpengaruh terhadap hasil belajar atau Prestasi Siswa. Siswa yang memiliki Persepsi
positif terhadap Metode Mengajar guru akan dengan senang hati dan semangat mengikuti pelajaran, sebaliknya siswa yang memiliki persepsi
negatif terhadap Metode Mengajar Guru akan malas mengikuti pelajaran dan cenderung tidak memperhatikan guru mengajar. Begitu juga dengan
Cara Belajar dan Motivasi Belajar. Siswa yang mempunyai Cara Belajar yang baik dapat terlihat dari mampu belajar secara efisien dan Siswa
yang memiliki Motivasi tinggi tentu akan semangat untuk belajar agar memperoleh Prestasi yang memuaskan. Dengan demikian, semakin baik
Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru, semakin efektif Cara Belajar siswa, dan semakin tinggi Motivasi Belajar siswa akan semakin
baik pula Prestasi Belajar Akuntansinya.
D. Paradigma Penelitian