42
F. Kerangka Pikir
Pada penelitian ini perlu penggambaran kerangka berpikir yang jelas untuk mengetahui alur pemikiran pelaksanaan penelitian. Berikut ini kerangka pikir
yang mendasari penelitian mengenai pelayanan ketatausahaan peserta didik pada penyelenggaraan pendidikan di SMK Negeri 2 Sewon :
43 Tata usaha sekolah merupakan tenaga di luar tenaga pengajar di sekolah yang
menjalankan fungsinya membantu kepala sekolah dalam penyelenggaraan kegiatan administrasi di sekolah. Kegiatan administrasi pendidikan merupakan
pengelolaan komponen-komponen yang ada dalam proses penyelenggaraan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan. Kegiatan tersebut diharapkan
dapat memberikan dukungan layanan administrasi bagi
stakeholder
pendidikan guna terselenggaranya proses pendidikan di sekolah yang bermutu. Pelaksanaan
kegiatan administrasi pendidikan di sekolah menjadi tugas seorang kepala sekolah. Kepala sekolah sebagai pejabat pimpinan di sekolah memiliki beban
tugas yang tinggi dan sewaktu-waktu harus dikerjakan pada waktu yang bersamaan sehingga pada pelaksanaannya, tugas administrasi dilimpahkan kepada
tenaga administrasi sekolah atau sering disebut petugas tata usaha sekolah. Tugas dan fungsi petugas tata usaha sekolah di jenjang pendidikan menengah,
idealnya tidak boleh dilakukan oleh tenaga pengajar pada sekolah tersebut. Pelaksanaan tugas ketatausahaan dilakukan oleh seorang petugas tata usaha
sekolah yang berpedoman pada pelimpahan tugas dan wewenang yang diberikan oleh kepala sekolah. Tugas tersebut bersifat administratif serta merupakan
pekerjaan pelayanan untuk kelancaran proses pembelajaran di sekolah. Ketatausahaan berfungsi membantu kegiatan operatif atau tugas pokok sekolah.
Kegiatan tersebut tidak akan tercapai tanpa adanya catatan-catatan, keterangan- keterangan, dan data-data yang disiapkan oleh petugas tata usaha sekolah. Oleh
karena itu, petugas tata usaha memiliki tugas pencatatan atau pendataan, penyediaan keterangan-keterangan atau informasi, serta surat menyurat.
44 Tata usaha sekolah wajib memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada
siapa saja yang membutuhkan layanan administrasi, termasuk para pelanggan pendidikan. Salah satu pelanggan pendidikan di sekolah adalah peserta didik
sebagai pelanggan primer pendidikan di sekolah. Pelaksanaan ketatausahaan peserta didik bertujuan untuk mengatur berbagai kegiatan dalam bidang
kesiswaan agar kegiatan pembelajaran di sekolah berjalan lancar, tertib, teratur serta dapat mencapai tujuan pendidikan di sekolah. Dalam rangka mewujudkan
tujuan tersebut, bidang tata usaha kesiswaan memiliki tugas dalam melayani ketatausahaan peserta didik mulai siswa memasuki sekolah sampai yang
bersangkutan keluar dari sekolah tersebut. Tugas pelayanan ketatausahaan peserta didik meliputi pada kegiatan penerimaan, pembinaan, evaluasi belajar, mutasi,
sampai pada pasca kelulusan peserta didik. Pelayanan ketatausahaan peserta didik yang prima dari bagian tata usaha sekolah dapat menciptakan kepuasan serta
memperlancar aktivitas peserta didik selama menempuh pendidikan. Dengan demikian, kegiatan administrasi di sekolah dapat menciptakan penyelenggaraan
pendidikan yang mengarah pada prinsip efektif, efisien, produktif, dan bermutu.
G. Pertanyaan Penelitian