11
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Manajemen Pendidikan
1. Pengertian Manajemen Pendidikan
Proses manajemen melibatkan fungsi-fungsi pokok yang ditampilkan oleh seorang pimpinan, meliputi fungsi perencanaan
planning
, pengorganisasian
organizing
, kepemimpinan
leading
, dan pengawasan
controling
. Oleh karena itu, Nanang Fattah 2004: 1 mendefinisikan manajemen sebagai proses
merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikan upaya organisasi dengan segala aspeknya agar tujuan organisasi tercapai secara efektif
dan efisien. Selanjutnya, pengertian mengenai pendidikan ditinjau dari sudut hukum Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional Indonesia Bab 1 Pasal 1 bahwa pendidikan didefinisikan sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan oleh dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.
Selanjutnya, yang dimaksud dengan manajemen pendidikan sebagaimana dikemukakan Sudarwan Danim 2010: 11 adalah proses kerja untuk mencapai
tujuan pendidikan secara efektif dan efisien dengan mengoptimalkan sumber daya melalui aktivitas merencanakan, mengendalikan, mengevaluasi, dan melakukan
tindak lanjut secara taat asas. Pengertian manajemen pendidikan juga
12 didefinisikan Engkoswara dan Aan Komariah 2010: 88 yaitu sebagai suatu
penataan bidang garapan pendidikan yang dilakukan melalui aktivitas yang berupa
perencanaan, pengorganisasian,
penyusunan staf,
pembinaan, pengkoordinasian,
pengkomunikasian, pemotivasian,
penganggaran, pengendalian, pengawasan, penilaian, dan pelaporan secara sistematis untuk
mencapai tujuan pendidikan yang berkualitas. Beberapa ahli berpendapat bahwa manajemen pendidikan merupakan sebuah
seni dan ilmu. Salah satu pendapat tersebut dikemukakan Husaini Usman 2006: 7 bahwa,
manajemen pendidikan dapat didefinsikan sebagai seni dan ilmu mengelola sumber daya pendidikan untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.
Mengadaptasi pengertian manajemen pendidikan yang dikemukakan dari berbagai sumber tersebut maka dapat disimpulkan bahwa manajemen pendidikan
merupakan rangkaian proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengawasan terhadap sumber daya pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan
secara efektif dan efisien.
2. Tujuan Manajemen Pendidikan