Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

138

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan pemaparan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa bentuk pelayanan ketatausahaan peserta didik di SMK Negeri 2 Sewon yang diberikan mulai dari peserta didik memasuki sekolah sampai keluar dari sekolah tersebut meliputi empat bentuk pelayanan ketatausahaan. Empat bentuk pelayanan ketatausahaan tersebut meliputi pelayanan data, pelayanan persuratan, pelayanan dokumentasi, dan pelayanan informasi. Pelaksanaan pelayanan ketatausahaan peserta didik dalam bentuk data belum dapat terlaksana tepat waktu serta belum semua data yang dibutuhkan dapat tersedia. Pelaksanaan pelayanan ketatausahaan peserta didik dalam bentuk persuratan sering mengalami penundaan. Pelayanan dalam bentuk dokumentasi tidak dapat secara cekatan diberikan sesuai permintaan kebutuhan. Pelaksanaan pelayanan dalam bentuk informasi belum sepenuhnya terlaksana dengan baik. Berdasarkan identifikasi keterlaksanaan pelayanan terhadap empat bentuk ketatausahaan maka dapat diketahui bahwa dari empat bentuk pelayanan ketatausahaan tersebut belum dapat diberikan secara segera dan belum semua hal yang dibutuhkan dapat diberikan sesuai permintaan. Beberapa hal yang menjadi kendala pada pelayanan ketatausahaan peserta didik meliputi ruang tata usaha sekolah belum representatif, jumlah petugas tata usaha sekolah belum memadai, mobilitas kerja kepala sekolah sangat tinggi, dan kesadaran pegawai terhadap tugas dan tanggung jawabnya masih kurang. Dua di 139 antara empat kendala telah diupayakan solusinya, yaitu desain ruang tata usaha sekolah yang lebih sederhana sebagai solusi atas permasalahan mengenai ruang tata usaha sekolah yang belum representatif. Sementara itu, upaya pemberdayaan guru serta pengoptimalan peran tata usaha sekolah merupakan solusi atas permasalahan mengenai jumlah pegawai tata usaha sekolah yang belum memadai. Dua di antara empat kendala yang belum diperoleh solusi yaitu mobilitas kerja kepala sekolah yang tinggi serta kesadaran petugas tata usaha sekolah terhadap tugas dan tanggung jawab yang masih rendah. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pelaksanaan masing-masing bentuk pelayanan ketatausahaan peserta didik menunjukkan bahwa bentuk pelayanan ketatausahaan yang paling banyak memiliki kendala pelayanan adalah pada pelayanan persuratan.

B. Saran