Kecerahan Kekeruhan Total Suspended Solid TSS Derajat Keasaman pH

c. Kecerahan

Nilai kecerahan air yang terukur pada Situ Cikaret berkisar 0.54-0.62 m Tabel 17. Nilai kecerahan sangat dipengaruhi oleh keadaan cuaca, waktu pengukuran, kekeruhan, dan padatan tersuspensi, serta ketelitian orang yang melakukan pengukuran Effendi 2003. Kecerahan tertinggi terletak pada stasiun 1 yaitu sebesar 0.62 m. Hal ini diduga karena jumlah padatan tersuspensi rendah. Sedangkan nilai kecerahan terendah terletak pada stasiun 5 yaitu sebesar 0.54 m . Hal ini diduga karena padatan tersuspensi di stasiun 5 lebih banyak dibandingkan dengan stasiun lainnya, selain itu satsiun 5 juga terletak didaerah dekat dengan warung makan sehingga terdapat banyak limbah rumah tangga. Kisaran nilai kecerahan tersebut menggambarkan bahwa Situ Cikaret merupakan tipe perairan eutrofik karena kecerahan secchi disk 3.0 m Henderson-SellerMarland 1987 in Sari 2009.

d. Kekeruhan

Kekeruhan menggambarkan sifat optik air yang ditentukan berdasarkan banyaknya cahaya yang diserap dan dipancarkan oleh bahan-bahan yang terdapat di dalam air Effendi 2003. Nilai kekeruhan air yang terukur pada Situ Cikaret berkisar 2.9-6.1 NTU. Kekeruhan disebabkan oleh adanya bahan organik dan anorganik yang tersuspensi dan terlarut misalnya lumpur dan pasir halus, maupun bahan anorganik dan organik yang berupa plankton dan mikroorganisme lain APHA 1976, Davis dan Cornwell 1991 in Effendi 2003.

e. Total Suspended Solid TSS

Padatan tersuspensi total Total Suspended SolidTSS adalah bahan-bahan tersuspensi berdiameter1µm yang tertahan pada saringan millipore dengan diameter pori 0.45 µm Effendi 2003. Kandungan padatan tersuspensi total TSS dari lima lokasi yang diambil selama pengamatan diperoleh nilai padatan tersuspensi berkisar antara 8-16 mgl Tabel 17. Nilai ini masih berada dibawah baku mutu PP No.82 Tahun 2001 kelas 2 yaitu sebesar 50 mgl sehingga masih sesuai bagi peruntukkan sarana rekreasi air dan perikanan.

4.3.2.2. Parameter Kimia

a. Derajat Keasaman pH

Sebagian besar organisme akuatik sensitif terhadap perubahan pH dan menyukai pH sekitar 7-8.5 Effendi 2003. pH air Situ Cikaret berkisar antara 6-6.5 Tabel 17. Kisaran ini, masih berada dalam kisaran baku mutu bagi sarana rekreasi air dan perikanan menurut PP No.82 tahun 2001 yaitu antara 6-9. Nilai pH cenderung menurun seiring meningkatnya kedalaman. Hal ini diduga akibat tingginya proses dekomposisi bahan anorganik yang menghasilkan ion hidrogen penyebab kemasaman pada bagian dasar perairan. Jika konsentrasi ion hidrogen terlalu tinggi atau terlalu rendah, organisme akuatik tidak mungkin mencapai pertumbuhan yang maksimum Moriber 1974 in Sari 2009. Toleransi organisme perairan terhadap pH dipengaruhi banyak faktor seperti temperatur, konsentrasi oksigen terlarut, alkalinitas, kandungan kation dan anion serta jenis dan stadia hidup biota Syukri 2001.

b. Oksigen terlarut Dissolved OxygenDO