Net Benefit Cost Ratio

pada tahun ke-25. NPV per tahun yang terus meningkat menjadi nilai positif menunjukkan bahwa seorang buruh yang bekerja pada industri konfeksi memutuskan untuk tetap bekerja pada tingkat suku bunga 17 persen, karena biaya hidup yang dikeluarkan lebih kecil dari pada upah yang diterima. NPV Kumulatif dari 26 tahun menunjukkan bahwa pelatihan dapat meningkatkan nilai sekarang dari arus penghasilan seumur hidup karena NPV lebih besar dari 0 dan mampu menghasilkan manfaat bersih sebesar Rp 14.829.555 selama 26 tahun. NPV pada saat suku bunga 17 persen adalah Rp 14.829.555 Saat suku bunga 89 persen, memperlihatkan bahwa NPV selama 26 tahun bernilai negatif, yaitu sebesar Rp 20.476. Artinya pada saat suku bunga 89 persen, pelatihan yang dilakukan buruh tidak dapat meningkatkan nilai sekarang dari arus penghasilan seumur hidup karena NPV lebih kecil daripada 0. NPV bernilai negatif pada tahun ke-0 sebesar 979.500 dan tahun ke-1 sebesar 1.186.507, kemudian meningkat menjadi 0. 442427158 pada tahun ke-25. NPV per tahun yang terus meningkat menjadi nilai positif menunjukkan bahwa seorang buruh yang bekerja pada industri konfeksi memutuskan untuk tetap bekerja pada tingkat suku bunga 89 persen, karena biaya hidup yang dikeluarkan lebih kecil dari pada upah yang didapatkan.

7.3. Net Benefit Cost Ratio

Manfaat bersih yang diterima dari mengikuti pelatihan menjahit ditunjukkan pada net benefit cost ratio . Nilai net BC yang besar dari 1 berarti bahwa pelatihan menjahit layak dilaksanakan oleh buruh. Net BC pada industri sedang saat tingkat suku bunga 12 persen 1 pada industri sedang, yaitu: Net BC yang diperoleh adalah 1.410640114 = 1, artinya bahwa setiap satu satuan biaya yang dikeluarkan dalam mengikuti pelatihan mampu menghasilkan manfaat bersih sebesar 1.41 satuan selama 26 tahun. Dengan demikian latihan menjahit yang dilakukan buruh layak dan mempengaruhi tingkat produktivitas buruh sehingga keputusan untuk mengikuti pelatihan tersebut adalah tepat. Net BC pada industri sedang saat suku bunga 17 persen adalah: Hasil analisis menunjukkan bahwa Net BC 1 1.00630246 = 1.00, artinya setiap satu satuan biaya yang dikeluarkan dalam mengikuti pelatihan mampu menghasilkan manfaat bersih sebesar 18 satuan selama 26 tahun. Dengan demikian latihan menjahit yang dilakukan buruh layak dan mempengaruhi tingkat produktivitas buruh sehingga keputusan untuk mengikuti pelatihan tersebut adalah tepat. Net BC pada saat 18 persen adalah: 7 1.00630246 9 120300623. - 7 121058814. = = C B Net 4 1.41064011 3 125592214. - 5 177165415. = = C B Net Artinya, setiap satu satuan biaya yang dikeluarkan dalam mengikuti pelatihan mampu menghasilkan manfaat bersih sebesar 0.94797164 = 0.94 satuan 0 1. Artinya latihan menjahit yang dilakukan buruh tidak layak dilaksanakan dan mempengaruhi tingkat produktivitas buruh sehingga keputusan yang diambil pada saat suku bunga 88 persen adalah tidak melaksankan pelatihan Pada industri besar, buruh merasakan manfaat bersih dari pelatihan. Dilihat dari nilai net bc yang bernilai lebih dari 1 pada berbagai tingkat suku bunga yang di analisis. Pada tingkat suku bunga 12 persen net bc bernilai: yang tentu saja nilainya lebih dari 1 8.41241480 = 8, berarti setiap satu satuan biaya yang dikeluarkan dalam mengikuti pelatihan mampu me nghasilkan manfaat bersih sebesar 8 satuan selama 26 tahun. Pelatihan memberikan manfaat bersih pada buruh. Demikian halnya pada tingkat suku bunga 17 persen sebesar: dari nilai diatas 6,120408024 = 6 terlihat bahwa setiap satu satuan biaya yang dikeluarkan dalam mengikuti pelatihan mampu menghasilkan manfaat bersih sebesar 6 satuan selama 26 tahun. Pelatihan memberi manfaat bersih pada buruh dan layak dilaksanakan. Pada tingkat suku bunga 89 persen, net bc bernilai 6 8,41241480 1 2.981.732, - 25.083.568 = = C B Net 0.94797164 6 119296118. - 2 113089337. = = C B Net 4 6,12040802 7 2896166,66 - 17725721,7 = = C B Net artinya pelatihan yang dilakukan buruh tidak lagi layak dilaksanakan, karena setiap satu satuan biaya yang dikeluarkan dalam mengikuti pelatihan tidak memberikan kontribusi apa-apa terhadap buruh 0,990546635 = 0. Dengan demikian latihan menjahit yang dilakukan buruh tidak layak dila ksanakan dan mempengaruhi tingkat produktivitas buruh sehingga keputusan yang diambil adalah tidak mengikuti pelatihan tersebut pada tingkat suku bunga 89 persen

7.4. Internal Rate of Return