Sejarah dan Perkembangan Universitas

berubah menjadi FKIP Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Sanata Dharma dan merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang Yogyakarta. Pada masa FKIP ini, Sanata Dharma berhasil memperoleh status “disamakan” dengan negeri berdasarkan SK Menteri PTIP No.11961 pada tanggal 6 Mei 1961 Junto No.771962 tanggal 11 Juli 1962. Walaupun Sanata Dharma merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia, namun secara de facto FKIP Sanata Dharma berdiri Sendiri. Untuk mengatasi kerancuan ini akhirnya pemerintah kembali menetapkan agar FKIP berdiri sendiri menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan IKIP. Karena itu, FKIP Sanata Dharma berubah nama menjadi IKIP Sanata Dharma berdasarkan SK Menteri PTIP No.237B-SwtU1965 yang mana Surat Keputusan ini berlaku pada tanggal 1 September 1965. IKIP Sanata Dharma selain melaksanakan Program S1 juga dipercaya pemerintah untuk mengelola Program Diploma I, II, dan III untuk jurusan Matematika, Fisika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPS dan PMP. Berbagai program Diploma ini ditutup pada tahun 1990 dan selanjutnya dibuka program Diploma II PGSD Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Akhirnya untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat serta kemajuan zaman, tanggal 20 April 1993 sesuai dengan SK Mendikbud No.46DO1993, IKIP Sanata Dharma dikembangkan menjadi Universitas Sanata Dharma atau lebih dikenal dengan nama USD. Dengan perkembangan ini, USD diharapkan tetap dapat memajukan sistem pendidikan guru sekaligus berpartisipasi dalam memperluas wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi. Setelah berkembang menjadi Universitas, Sanata Dharma terdorong untuk memperluas program pendidikannya. Di samping tetap mempertahankan pendidikan guru dengan tetap membuka FKIP, Sanata Dharma membuka beberapa fakultas baru. Universitas Sanata Dharma sekarang memiliki 8 Fakultas dengan 25 Program Studi, 3 Program Pasca Sarjana, 1 Program Profesi, dan 3 Program Kursus Bersertifikat. Universitas Sanata Dharma kini mengalami perkembangan yang meliputi berbagai aspek baik sarana fisik, administrasi, peningkatan mutu akdemik, penelitian, pengajaran, serta pengabdian pada masyarakat. Sejak berdirinya hingga sekarang, Sanata Dharma pernah dipimpin oleh orang 8 rektor, yaitu: 1. Prof. Dr. N. Drijarkara, S.J. 1955–1967 2. Drs. J. Drost, S.J. 1968–1976 3. Prof. Dr.A.M. Kadarman, S.J. 1977–1984 4. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. 1984–1988 5. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. 1988-1993 6. Dr. M. Sastrapratedja, S.J. 1993-2001 7. Dr. Paulus Suparno, S.J., MST 2001-2006 8. Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc. 2006 - sekarang

B. Visi dan Misi

Berdasarkan visi dan misi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, FKIP merumuskan secara khusus visi dan misi sebagai berikut Buku Pedoman FKIP Universitas Sanata Dharma, 2001:15: Visi: 1. Pendidikan yang bersuasanakan cinta kasih dan bercorak humanistis, yang menghargai martabat manusia, akan meningkatkan pribadi manusia secara utuh. 2. Hubungan antara pendidik dan subyek didik yang ideal adalah hubungan dialogis, ketika mereka saling menghargai dan membantu untuk mewujudkan kemanusiaan mereka 3. Penegakan keadilan dan pelayanan terhadap mereka yang lemah dalam dunia pendidikan perlu mendapat tekanan. 4. Penyiapan tenaga kependidikan yang professional, baik dalam bidang keahlian maupun keguruan, merupakan hal yang penting. Misi: 1. Menyiapkan tenaga kependidikan yang professional, yang bercirikan hal berikut: a. Berkemampuan tinggi, bermutu, berwawasan luas, dan kritis b. Menguasai bidang studi tertentu sehingga mampu memanfaatkannya dalam lembaga pendidikan sekolah, luar sekolah, dan lembaga lain yang terkait c. Menguasai bidang kependidikan, dan dapat menggunakannya dalam praktek kependidikan yang relevan secara tepat d. Mampu mengaktualisasikan diri sebagai pribadi maupun sebagai anggota masyarakat yang bertanggung jawab e. Bermoral, sosial, adil, dan penuh pengabdian pada subyek didik. 2. Menyiapkan tenaga kependidikan yang humanistik, yang menghargai nilai martabat manusia, terutama subyek didik. 3. Menyiapkan tenaga kependidikan yang menerapkan semangat dialogis dalam pelaksanaan pendidikan. 4. Menyiapkan tenaga kependidikan yang menghargai dan mengembangkan kebebasan serta kejujuran akademik dalam proses pendidikan.

C. Struktur Organisasi

Dalam suatu organisasi, struktur organisasi sangat penting peranannya demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dalam struktur organisasi dapat terlihat jelas batas-batas tugas dan tanggung jawab karyawan terhadap pekerjaannya masing-masing. Adapun tugas dan tanggung jawab antara lain sebagai berikut: 1. Senat Fakultas merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi di lingkungan fakultas yang memiliki wewenang dalam menjabarkan kebijakan dan peraturan universitas untuk fakultas. 2. Dekan FKIP memimpin FKIP dibantu WD I Wakil Dekan I bidang akademik, WD II Wakil Dekan II bidang administrasi umum

Dokumen yang terkait

Hubungan antara Peran Guru Pamong dan Minat Mahasiswa Menjadi Guru dengan Prestasi Program Pengalaman Lapangan (PPL) :Studi Kasus Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi FKIP-UMS

0 4 7

PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI MINAT DAN MOTIVASI MENJADI GURU PADA PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI MINAT DAN MOTIVASI MENJADI GURU PADA MAHASISWA PROGRAM PENDIDIKAN AKUNTANSI FKIP UMS ANGKATAN 2009.

0 0 18

PENGARUH MINAT MENJADI GURU AKUNTANSI DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MAHASISWA Pengaruh Minat Menjadi Guru Akuntansi Dan Kebiasaan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Program Studi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Akun

0 2 20

PENGARUH MINAT MENJADI GURU AKUNTANSI DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MAHASISWA Pengaruh Minat Menjadi Guru Akuntansi Dan Kebiasaan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Program Studi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Ak

0 2 24

Hubungan motivasi belajar dan pemanfaatan sediaan sumber belajar dengan prestasi belajar mata kuliah manajemen keuangan : studi kasus mahasiswa tahun akademik 2010/2011 Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakult

0 1 136

Persepsi mahasiswa pendidikan akuntansi terhadap profesi guru ditinjau dari minat mahasiswa masuk keguruan, prestasi mata kuliah PPL II dan latar belakang orang tua : studi kasus mahasiswa FKIP Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma

0 0 142

Hubungan kinerja dosen, lingkungan kelas, dan lingkungan tempat tinggal mahasiswa dengan prestasi belajar akuntansi keuangan lanjutan 1 : studi kasus mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguru

7 43 191

Pengaruh prioritas memilih program studi pendidikan akuntansi terhadap hubungan motivasi dengan prestasi belajar akuntansi keuangan : studi kasus mahasiswa program studi pendidikan akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 118

Hubungan prestasi belajar mata kuliah-mata kuliah akuntansi mahasiswa dengan motivasi mahasiswa mengajar akuntasni di sekolah : studi kasus mahasiswa program studi pendidikan akuntansi angkatan 2002-2003, jurusan pendidikan ilmu pengetahuan sosial USD Yk.

0 0 108

Hubungan minat mahasiswa masuk Prodi P.AK, prestasi belajar akuntansi keuangan dan prestasi PPL II dengan motivasi menjadi guru akuntansi : studi kasus di Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, FKIP Universitas San

0 0 152