Tenaga Eksogen Bentuk dan Potensi Muka Bumi

12 Ilmu Pengetahuan Sosial untuk Sekolah Menengah PertamaMadrasah Tsanawiyah Kelas VII

2. Tenaga Eksogen

Tenaga eksogen yaitu tenaga yang berasal dari luar permukaan bumi, berupa pelapukan dan erosi yang sifatnya merusak permukaan bumi. Perubahan yang dilakukan tenaga eksogen pada permukaan bumi disebut proses geomorfi. Proses ini akan dilakukan oleh benda-benda yang mempunyai kemampuan mengikis dan menghancurkan material pembentuk muka bumi yang disebut geomorfi, seperti tetesan air yang ada di gua-gua membentuk stalaktit dan stalakmit, terjangan ombak terhadap batu karang, aliran gletser, dan tiupan angin. Berdasarkan hasilnya, proses geomorfi dibedakan menjadi degradasi dan agradasi. Degradasi adalah suatu proses yang menyebabkan turunnya ketinggian suatu permukaan bumi, yang meliputi proses pelapukan, erosi, dan masswasting. Adapun agradasi adalah suatu proses yang menyebabkan naiknya suatu permukaan bumi yang meliputi sedimentasi atau pengendapan. Untuk lebih memahami jenis-jenis dari proses geomorfi perhatikan uraian berikut.

a. Pelapukan

Pelapukan yaitu proses penghancuran batuan kulit bumi pada tempatnya yang dipengaruhi temperatur dan kelembapan udara di sekelilingnya, susunan pembentuk batuan, dan kelebatan vegetasi tumbuhan yang ada di sekitar batuan. Berdasarkan prosesnya, pelapukan dibedakan menjadi tiga jenis berikut ini. 1 Pelapukan mekanis Pelapukan mekanis adalah pelapukan yang sifatnya merombak batuan secara mekanik tanpa mengubah sifat batuannya. Pelapukan ini dapat terjadi akibat perbedaan temperatur udara antara siang malam dan beku celah. a Perbedaan temperatur udara antara siang dan malam Pada siang hari, batuan mengalami pemuaian, pada malam hari temperatur udara turun sangat rendah yang menyebabkan batuan menyusut sangat cepat. Hal ini akan menyebabkan batuan menjadi retak-retak akhirnya hancur. Pelapukan seperti ini dinamakan granular disintegration. b Beku celah Celah-celah batuan di daerah sedang atau daerah sekitar kutub dapat kemasukan air. Pada musim panas, musim dingin, atau malam hari air pada celah batuan menjadi es, jumlahnya bertambah besar sehingga batuan akan pecah akibat terdesak oleh es yang ada di dalam celah-celah batuan tersebut. Peristiwa ini disebut eksfoliations. 2 Pelapukan kimiawi Pelapukan kimiawi adalah pelapukan yang terjadi akibat peristiwa kimia seperti proses penghancuran batuan dengan cara dilarutkan oleh zat cair seperti air hujan. Gejala pelarutan ini akan lebih cepat jika air tersebut mengenai batuan kapur atau batuan gamping. Di unduh dari : Bukupaket.com 13

Bab I Bentuk dan Potensi Muka Bumi