Skema Mekanisme Pembayaran Jasa Lingkungan yang Sedang Berjalan

tahun pada bulan ke-12 setelah penandatanganan kontrak Selain kesepakatan di atas, Kelompok Tani Karya Muda II sepakat untuk 5 dari nilai pembayaran jasa lingkungan disisihkan untuk kas kelompok. Dana tersebut digunakan kelompok untuk membangun bisnis kelompok dan membenahi fasilitas air bersih.

6.3. Skema Mekanisme Pembayaran Jasa Lingkungan yang Sedang Berjalan

Sumber: Forum Komunikasi DAS Cidanau, 2007 Gambar 11. Skema Mekanisme Pembayaran Jasa Lingkungan DAS Cidanau yang Sedang Berjalan Skema mekanisme pembayaran jasa lingkungan DAS Cidanau yang berjalan saat ini terjadi atas hasil kesepakatan antara FKDC dengan penyedia jasa lingkungan dan pemanfaat jasa lingkungan. Anggota kelompok Tani karya Muda II sebagai FKDC Penyedia Jasa Lingkungan Pemanfaat Jasa Lingkungan Jasa Lingkungan Transaksi Pembelian Transaksi Pembayaran penyedia jasa lingkungan bertindak sebagai seller. Kapasitasnya adalah sebagai penjual jasa lingkungan yang dihasilkan. Jasa lingkungan yang dimaksud adalah jasa perlindungan terhadap tata air atau hidrologi. Penyedia jasa menghasilkan jasa lingkungan karena usahanya untuk tidak menebang pohon di lokasi model penyedia jasa lingkungan. Tidak ditebangnya pohon berimplikasi pada terjaganya fungsi pohon dalam menjaga sistem hidrologi, sehingga terjaga pula debit air yang mengalir di hulu hingga hilir DAS Cidanau. Jasa perlindungan sistem tata air atau hidrologi yang dihasilkan kemudian dimanfaatkan untuk keperluan komersil PT. KTI. Jasa lingkungan menjadi penting bagi PT. KTI karena usahanya bergerak di bidang penyediaan air bersih. Air baku untuk proses produksi diambil dari Sungai Cidanau, dan keberlanjutannya dijamin oleh kelestarian DAS Cidanau. Kesadaran akan peran penting DAS Cidanau terhadap keberlanjutan usaha, membuat PT. KTI bersedia menjadi buyer. Negosiasi antara FKDC dengan PT. KTI didapat hasil bahwa PT. KTI memiliki keinginan membayar willingness to pay sebesar Rp 3.500.000 per ha per tahun sebelum mengalami pemotongan. Nilai pembayaran ini akan digunakan sebagai insentif bagi penyedia jasa lingkungan untuk melakukan upaya konservasi terhadap pohon yang ada di atas lokasi model penyedia jasa lingkungan. Selanjutnya, mekanisme transaksi dari PT. KTI kepada penyedia jasa lingkungan diserahkan sepenuhnya kepada FKDC dengan berlandaskan prinsip transparant , accountable dan professional. Mekanisme transaksi secara tidak langsung indirect payment dari PT. KTI kepada penyedia jasa lingkungan menempatkan FKDC sebagai mediator transaksi. FKDC sebagai mediator transaksi bertugas untuk mengelola hasil transaksi pembelian jasa lingkungan dari PT. KTI untuk selanjutnya disalurkan melalui transaksi pembayaran kepada Kelompok Tani Karya Muda II. Dalam organisasi FKDC, dana pembayaran jasa lingkungan dikelola langsung oleh koordinator jasa lingkungan. Koordinator jasa lingkungan ini yang melakukan transaksi pembelian sekaligus transaksi pembayaran kepada kedua belah pihak secara langsung.

6.4 Skema Mekanisme Pembayaran Jasa Lingkungan di Masa Depan

Dokumen yang terkait

JUDUL INDONESIA: KESEDIAAN MENERIMA PEMBAYARAN JASA LINGKUNGAN AIR SUB DAS WAY BETUNG HULU OLEH MASYARAKAT KAWASAN HUTAN REGISTER 19 (Studi Kasus di Desa Talang Mulya Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran) JUDUL INGGRIS: WILLINGNESS TO ACCEPT PAYMEN

1 11 61

Penentuan Dasar Biaya Kompensasi untuk Pembayaran Jasa Lingkungan dengan Memanfaatkan Teknologi Inderaja (Studi Kasus : DAS Cidanau, Banten)

0 3 106

Analisis willingness to pay dan willingness to accept masyarakat terhadap tempat pembuangan akhir sampah Pondok Rajeg Kabupaten Bogor

3 16 155

Analisis nilai ekonomi lahan sebagai dasar bagi upaya peningkatan nilai pembayaran jasa lingkungan (kasus desa Citaman DAS Cidanau)

1 20 137

Analisis Willingness To Pay Masyarakat terhadap Pembayaran Jasa Lingkungan Mata Air Cirahab (Desa Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten)

2 19 126

Analisis Willingness To Accept Masyarakat Akibat Eksternalitas Negatif Kegiatan Penambangan Batu Gamping (Studi Kasus Desa Lulut Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor)

1 15 213

Analisis willingness to accept masyarakat terhadap pembayaran jasa lingkungan DAS Brantas

4 18 166

Dampak Pembayaran Jasa Lingkungan Daerah Aliran Sungai Cidanau Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Citaman, Serang

0 11 84

Peran pembayaran jasa lingkungan (PJL) hutan terhadap sifat hidrologi lahan di DAS Cidanau, Banten

0 3 34

Penentuan Dasar Biaya Kompensasi untuk Pembayaran Jasa Lingkungan dengan Memanfaatkan Teknologi Inderaja (Studi Kasus DAS Cidanau, Banten)

0 2 96