93 dengan mengurangi jumlah penghasilannya. Maka dari itu kutipan liar untuk
angkutan kota KPUM trayek 65 sudah tidak ada lagi dan tidak diperbolehkan lagi.
3.2.3 Terminal Angkutan Kota KPUM Trayek 65
Angkot KPUM trayek 65 melewati satu terminal terpadu yaitu terminal terpadu Pinang Baris dan pangakalanterminal Tembung. Terminal
Terpadu Pinang Baris, yang berada di wilayah barat memiliki kapasitas sebesar 60 enam puluh unit bus, dan 120 seratus dua puluh unit mobil
penumpang umum dengan luas 19.940 m2. Jarak dari terminal Pinang Baris ke tempat mandor angkot KPUM trayek 65 kira-kira sekitar 400 meter.
Tempat pembayaran iuran atau setoran angkot KPUM 65 ini berada di depan warung dan diseberang terminal Pinang Baris.
94
Gambar 3.2. Terminal Terpadu Pinang Baris
Terminal Tembung bukan terminal bertipe atau berkelas, karena terminal Tembung ini bisa dikatakan sebagai pangkalan angkot KPUM trayek 65.
Keberadaan pangkalan angkot KPUM trayek 65 di Tembung lumayan jauh dari terminal terpadu Pinang Baris. Membutuhkan waktu kurang lebih 1 ½
jam jika tidak menaikan atau menurunkan penumpang, dan butuh satu kali trip bila menaikan dan menurunkan penumpang.
Gambar 3.3. Pangkalan Tembung pangkalan angkot KPUM trayek 65
95 Terminal – terminal liar angkutan kota KPUM trayek 65 masih saja ada
sampai sekarang, hal ini dikarenakan penumpang yang mulai berkurang. Terminal liar adalah tempat dimana angkot dengan sesuka hatinya mengetemkan
kendaraannya atau berhenti sesuka hatinya sambil menunggu penumpang naik ke dalam angkotnya. Angkot KPUM trayek 65 ini juga bersaing dengan angkot
lainnya yang juga menciptakan terminal liar di tempat yang sama untuk mengetem kendaraannya dan memperoleh penumpang yang cukup banyak. Tempat atau
daerah yang menjadi terminal liar angkot KPUM trayek 65 ada di sekitar Medan Fair, Kampung lalang, aksara.
Gambar 3.4 Salah Satu contoh terminal liar atau tempat biasanya angkot KPUM trayek
65 ngetem yaitu Terminal Liar Kampung Lalang. Posisinya melewati lampu merah Pinang Baris dan dekat pajak
96 Supir angkot KPUM trayek 65 yang langsung bergerak dan melewati
jalan-jalan tersebut dan tidak mengetem, memperoleh penumpang bila penumpang itu sendiri yang menyetop angkotnya. Kemungkinan untuk memperoleh
penghasilan perharinya akan menyusut atau berkurang dan tidak sesuai dengan yang diinginkan. Akibatnya supir angkot tersebut akan berhenti sebentar di
terminal liar atau tempat mereka ngetem untuk memperoleh penumpang yang lebih banyak.
3.3 Kondisi Kerja Supir Angkot KPUM Trayek 65