Kerangka Konsep Definisi Operasional

30

C. Definisi Operasional

Variabel Definisi Operasional Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala Pengukuran Jenis kelamin Identitas responden dengan membedakan secara fisik Angket Kuesioner A Data demografi 0. Laki-laki 1. Perempuan Nominal Tipe TB Kasus TB paru, yaitu dalam tipe I, II, III, atu IV Angket dan dengan menggunakan data dari rekam medis pasien Kuesioner A Data demografi 0. Tipe I 1. Tipe II 2. Tipe III 3. Tipe IV Nominal Pengetahuan Pengetahuan penderita TB tentang definisi TB, etiologi TB, gejala Penderita TB responden diberikan pertanyaan dari kuesioner yang berkaitan dengan Format kuesioner B1-B28 Berisi 28 0. Kurang bila didapat 55 1. Cukup bila Ordinal 31 TB, pemeriksaan penunjang, cara dan pencegahan penularan, pengobatan, dan komplikasi dari TB, pengetahuan penderita TB terhadap penyakit TB. pertanyaan, dengan menggunakan pengukuran skala Guatman didapat 56-75 2. Baik bila didapat 76- 100 Arikunto, 2006 Perilaku Reaksi atau respon penderita TB terhadap TB yang dideritanya dan lingkungan sekitar rumahnya. Responden diberikan pertanyaan dari kuesioner yang berkaitan dengan perilaku pasien TB paru terhadap pencegahan penularan TB. Prilaku tersebut diantaranya adalah dengan menutup mulut saat bersin dan batuk, membuang ludah tidak sembarangan. Format kuesioner C1-C18 Berisikan 18 pertanyaan, dan dengan menggunakan skala Likert 0. Baik jika jawaban ya ≥ mean 1. Kurang baik jika jawaban ya mean Ordinal 32 32 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan sebuah penelitian kuantitatif, peneliti ingin menggunakan desain deskriptif dengan menggunakan metode cross sectional. Karena pada penelitian ini akan menggunakan variabel independen dan dependen serta akan diamati pada periode waktu yang sama. Tujuan menggunakan rancangan deskriptif ini adalah untuk melihat hubungan faktor- faktor yang ada pada pasien TB paru terhadap perilaku pencegahan penularan TB. B. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di Puskesmas Tangerang Selatan dan waktu penelitiannya dilakukan pada bulan Agustus 2013.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi Populasi merupakan seluruh subjek atau objek dengan karakteristik tertentu yang akan diteliti. Bukan hanya objek atau subjek yang dipelajari tetapi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh subjek atau objek tersebut Hidayat, 2008. Populasi pada penelitian ini adalah pasien TB paru yang tercatat dan benar-benar sedang melakukan pengobatan di Puskesmas. Seluruh pasien berobat dalam sebulan penuh, jadi diputuskan penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2013, yaitu: a. Puskesmas Ciputat Timur terdata 20 pasien TB paru, b. Puskesmas Situ Gintung terdata 20 pasien TB paru, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta c. Puskesmas Pisangan terdata 6 pasien TB paru. Dari keseluruhan Puskesmas yang akan dijadikan tempat penelitian tersebut terdapat 46 populasi. 2. Sampel Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi Hidayat, 2007. Sampel pada penelitian ini adalah pasien TB paru yang terdata di Puskesmas wilayah Tangerang Selatan yang memenuhi kriteria inklusi, adapun kriterianya adalah: Kriteria sampel inklusi: a. Bersedia menjadi responden b. Positif menderita TB c. Mampu membaca dan menulis d. Penderita TB paru yang tercatat di Puskesmas Ciputat Timur, Situ Gintung dan Pisangan. Kriteria sampel eklusi: a. Usia 15 dan 64 tahun. b. Gangguan mental c. Gangguan kognitif d. Sedang dirawat atau sakit sehingga tidak memungkinkan untuk menjadi responden e. Penderita yang tidak menyetujui lembar persetujuan menjadi responden UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Dari kriteria tersebut diatas maka sampel pada setiap Puskesmas adalah: a. Puskesmas Ciputat Timur sebanyak 11 34,4 responden, b. Puskesmas Situ Gintung terdata 18 56,2 responden, c. Puskesmas Pisangan terdata 3 9,4 responden. Jumlah keseluruhan sampel pada penelitian ini yaitu sebesar 32 responden.

D. Teknik Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan teknik nonprobability sampling, yaitu dengan total sampling atau sampel jenuh yang merupakan cara pengambilan sampel dengan mengambil semua anggota populasi menjadi sampel Sugiono dalam Hidayat, 2008. Pengambilan sampel tersebut dilakukan pada 46 populasi diambil sesuai dengan kriteria inklusi dan eklusi pada penelitian ini, adapun keseluruhan sampel terdapat 32 sampel.

E. Instrumen Penelitian

Intrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner yang dirancang berdasarkan teori dan pertanyaan yang harus dijawab oleh responden. Instrumen ini terdiri dari 3 bagian, yaitu: 1. Bagian pertama yaitu kuesioner A berisi data demografi responden meliputi nomor responden, umur, dan jenis kelamin. Sedangkan untuk Tipe pasien TB paru akan di isi oleh petugas kesehatan atau dari rekam medis pasien. 2. Bagian kedua yaitu kuesioner B tentang pengetahuan pasien TB terhadap penyakit TB yang berisi 30 pertanyaan tertutup, yaitu :

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepadatan Tulang Pada Lansia Awal Di Puskesmas Pisangan Tangerang Selatan Tahun 2016

0 7 129

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK PENCEGAHAN PENULARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS PADA PENDERITA TUBERKULOSIS DI KECAMATAN GUBUG KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2013.

0 3 17

beberapa faktor yang berhubungan dengan praktik pencegahan penularan kusta pada kontak serumah di wilayah kerja Puskesmas Gayamsari tahun 2013.

0 3 17

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TUBERKULOSIS Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Di Wilayah Puskesmas Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 5 16

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS TAHUN 2013.

0 6 8

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK PENCEGAHAN PENULARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS PADA PENDERITA TUBERKULOSIS DI KECAMATAN GUBUG KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2013 - UDiNus Repository

1 2 4

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO | Karya Tulis Ilmiah

7 25 46

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO | Karya Tulis Ilmiah

0 0 13

TAP.COM - FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU ... 9801 22014 1 SM

0 1 13

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MACCINI SAWAH KOTA MAKASSAR TAHUN 2012

0 0 79