Malaise: gejala ini sering ditemukan berupa anoreksia, berat badan

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dikumpulkan berurutan dalam dua hari kunjungan berupa Sewaktu-Pagi- sewaktu SPS, c. S sewaktu: dahak dikumpulkan pada saat suspek TB datang berkunjung pertaam kali. Pada saat pulang, suspek membawa sebuat pot dahak untuk mengumpulkan dahak pagi pada hari berikutnya. d. P pagi: dahak dikumpulkan dirumah pada pagi hari kedua, segera setelah bangun tidur. Pot dibawa dan diserahkan sendiri kepada petugas di pelayanan kesehatan. e. S sewaktu: dahak dikumpulkan di pelayanan kesehatan pada hari kedua, saat menyerahkan dahak pagi Depkes, 2007.

7. Pengobatan TB

Pengobatan TB bertujuan untuk menyembuhkan pasien, mencegah kematian, mencegah kekambuhan, memutuskan rantai penularan, dan mencegah terjadinya resistensi kuman terhadap OAT Depkes, 2007. Terdapat 5 jenis antibiotik yang dapat digunakan bagi penderita TB. Infeksi tuberkulosis pulmoner aktif seringkali mengandung 1 miliar atau lebih bakteri, sehingga jika hanya diberikan satu macam obat, maka akan menyisakan ribuan bakteri yang resisten terhadap obat tersebut. Oleh karena itu, paling tidak diberikan 2 macam obat yang memiliki mekanisme kerja yang berlainan. Antibiotik yang sering digunakan adalah isoniazid, rifampicin, pirazinamid, streptomisin, dan etambutol. isoniazid, rifampicin, dan pirazinamid dapat digabungkan dalam satu kapsul. Ketiga obat tersebut UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dapat menyebabkan mual dan muntah sebagai akibat dari efeknya terhadap hati Mahdiana, 2010. Dalam rangka program pemberantasan tuberkulosis paru, Departeman Kesehatan RI menggunakan pedoman terapi jangka pendek dengan pengobatan TB paru, yaitu: HRE5 HaRa = isoniazid + rifampisin + etambutol setiap hari selama 1 bulan. Kemudian dilanjutkan dengan isoniazid + rifampisin 2 kali seminggu selama 5 bulan Sudoyo, 2007. Pengobatan ini dilakukan dengan pengawasan yang ketat, disebut dengan DOTs Directly Observed Treatment Short course atau di sebut juga pengawas menelan obat PMO. Tujuan dari program TB paru ini adalah untuk memutus rantai penularan sehingga penyakit tuberkulosis paru tidak lagi menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia.

8. Komplikasi

Infeksi tuberkulosi paru jika tidak ditangani dengan baik, maka akan menimbulkan komplikasi, menurut Sudoyo 2007 terbagi atas dua yaitu:

1. Akut : pleuritis, Efusi pleura, empiema, gagal napas,

Poncet’s arthropsthy, laringitis

2. Kronis : Obstruksi jalan napas pasca TB, kerusakan parenkim berat,

fibrosis paru, kor pulmonal, karsinoma paru, amiloidosis, syndrom gagal napas dewasa ARDS

9. Cara Penularan

Brunner dan Suddart menyatakan bahwa tuberkulosis ini ditularkan melalui orang ke orang lain melalui udara. Individu terinfeksi melalui

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepadatan Tulang Pada Lansia Awal Di Puskesmas Pisangan Tangerang Selatan Tahun 2016

0 7 129

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK PENCEGAHAN PENULARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS PADA PENDERITA TUBERKULOSIS DI KECAMATAN GUBUG KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2013.

0 3 17

beberapa faktor yang berhubungan dengan praktik pencegahan penularan kusta pada kontak serumah di wilayah kerja Puskesmas Gayamsari tahun 2013.

0 3 17

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TUBERKULOSIS Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Di Wilayah Puskesmas Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 5 16

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS TAHUN 2013.

0 6 8

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK PENCEGAHAN PENULARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS PADA PENDERITA TUBERKULOSIS DI KECAMATAN GUBUG KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2013 - UDiNus Repository

1 2 4

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO | Karya Tulis Ilmiah

7 25 46

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO | Karya Tulis Ilmiah

0 0 13

TAP.COM - FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU ... 9801 22014 1 SM

0 1 13

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MACCINI SAWAH KOTA MAKASSAR TAHUN 2012

0 0 79